BANGKALAN, KOMPAS.com - Ribuan warga dari Kabupaten Bangkalan, Jawa Timur, antusias menyambut kedatangan Calon Wakil Presiden (Cawapres) nomor urut 3 Mahfud MD, Sabtu (18/11/2023).
Bahkan, warga melakukan konvoi dari Jembatan Suramadu hingga ke lapangan Desa Morkepek, Kecamatan Labang, Kabupaten Bangkalan.
Baca juga: Pastikan Tak Akan Jadi Pejabat Cadangan, Mahfud MD Berkomitmen Tegakan Hukum
Sementara itu, Mahfud MD dari atas mobilnya memberikan salam pada warga yang sudah menyambutnya. Ia berpesan agar masyarakat menjaga kondusifitas pada masa Pemilihan Umum (Pemilu) berlangsung.
"Jaga kondusifitas dan salam demokrasi," ungkap Mahfud, Sabtu (18/11/2023).
Selain warga setempat, sejumlah komunitas juga turut menyambut kedatangan pria asal Kabupaten Pamekasan tersebut.
Di antaranya, Sahabat Mahfud Madura, Madura Asli (Madas), Ikatan Keluarga Madura (IKAMA), Yayasan Kerukunan Orang Madura (Yakorma), Basmala (Barisan Masyarakat Labang), Barisan Nasional Pemuda Madura (BNPM), Nahdliyin Bergerak (Nabrak).
Terdapat pula komunitas Vespa dan nelayan yang hadir menyambut kedatangan Mahfud MD di acara selawat bersama IKAMA tersebut.
Baca juga: Pulang Kampung ke Madura, Warga Sambut Mahfud MD di Jembatan Suramadu
Salah satu warga, Husnul mengaku dirinya datang sejak pukul 07.00 WIB di lokasi.
Perempuan asal Kecamatan Labang itu antusias untuk bertemu Mahfud MD, Cawapres Ganjar Pranowo tersebut.
"Alhamdulillah ada Cawapres dari Madura. Saya sangat mendukung beliau untuk bisa jadi Wakil Presiden 2024," imbuhnya.
Sementara itu, salah satu perwakilan BNPM, Nurhasan mengaku komunitasnya bersama komunitas pendukung Ganjar-Mahfud yang lain berkumpul sejak pukul 06.00 WIB pagi di Jembatan Suramadu sisi Surabaya.
"Kami bersama ribuan komunitas lain konvoi menyambut pak Mahfud yang datang ke Madura. Konvoi dilakukan dari sisi Surabaya hingga di titik lokasi acara selawat bersama," imbuhnya.
Di lokasi yang sama, Ketua Umum DPP IKAMA, Muhammad Rawi mengatakan, IKAMA sudah melakukan diskusi dengan sejumlah ulama dan tokoh, beserta Ormas dan mahasiswa. Mereka optimis bisa meraih suara sebanyak 75 persen di Madura.
"Kami sudah melakukan diskusi dan ditargetkan suara di Madura sebanyak 75 persen ," jelas dia.
Baca juga: Jaga Netralitas, Pj Bupati Bangkalan Larang ASN Berseragam Batik
Pria yang akrab disapa Haji Rawi ini mengaku, dukungan tersebut diberikan karena menilai Mahfud merupakan sosok orang Madura yang memiliki integritas.
Terbukti, Mahfud MD dinilai sebagai sosok yang mampu menegakkan keadilan saat menjabat sebagai Menkopolhukam.
"Integritas Pak Mahfud di Menkopolhukam ini semoga bisa ditularkan saat jadi Wapres nanti. Tadi tegas dikatakan bahwa tidak akan jadi ban serep tapi akan tegak lurus menegakkan keadilan untuk kepentingan bangsa dan negara," ungkapnya
Setibanya di titik lokasi acara selawat, Mahfud MD disambut sejumlah tokoh agama bahkan disuapi tumpeng saat turun dari mobilnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.