KOMPAS.com - Suasana duka menyelimuti proses pemakaman Tegar Dwi Prasetyo, pemain sepak bola SSB Indonesia Muda yang tersambar petir saat pertandingan sepak bola U-13 Piala Soeratin 2023.
Sejumlah teman dan kerabat yang hadir turut mengantarkan jenazah Tegar Dwi Prasetyo ke tempat pemakaman umum Desa Tikusan, Kecamatan Kapas, Kabupaten Bojonegoro.
Sebelum dimakamkan sekira pukul 9.00 WIB, Senin (6/11/2023), jenazah Tegar Dwi Prasetyo terlebih dahulu dibawa ke masjid setempat untuk dishalatkan.
Baca juga: Pesepak Bola yang Tersambar Petir di Bojonegoro Akhirnya Meninggal
Tampak orang tuanya, Candra Prasetyo dan Iqbal, kakaknya yang juga pemain sepak bola di Liga 3 Indonesia, tidak kuasa menahan air mata mengiringi jenazah Tegar Dwi Prasetyo.
Pelatih senior SSB Indonesia Muda Bojonegoro, Ciput, mengatakan, Tegar dikenal sangat baik saat bergaul dengan temannya sesama pemain.
Tegar yang terpilih sebagai penyerang di Tim SSB Indonesia Muda U-13 memiliki semangat yang tinggi saat berlatih maupun saat bertanding.
"Semangatnya tinggi, kalau main sepak bola anaknya juga semangat, makanya jadi penyerang andalan tim," kata Ciput kepada Kompas.com, Senin (6/11/2023).
Banyak teman sebaya di sekolah maupun di SSB Indonesia Muda Bojonegoro yang merasa kehilangan, juga datang mengantarkan jenazah.
"Temannya itu, selain di sekolah juga teman di SSB, jadi banyak yang melayat tadi," ungkapnya.
Baca juga: Pesepak Bola Tersambar Petir di Bojonegoro, Korban Sempat Alami Henti Jantung
Tegar Dwi Prasetyo, pemain sepak bola U-13 Indonesia Muda, tersambar petir saat pertandingan Piala Soeratin 2023 U-13 di Stadion Letjen Soedirman Bojonegoro, Jawa Timur.
Pesepak bola muda yang tercatat sebagai siswa SMP Negeri 5 Bojonegoro tersebut sempat mendapatkan peratawan intensif di RSUD dr Sosodoro Djatikoesoemo Bojonegoro.
Pelatih Senior SSB Indonesia Muda Bojonegoro, Ciput mengatakan, korban dinyatakan meninggal oleh pihak rumah sakit sekira pukul 20.30 WIB, Minggu (5/11/2023).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.