Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Iriana Jokowi Datangi SDN di Surabaya, Coba Permainan Tradisional dan Bagi-bagi Sepeda

Kompas.com - 26/10/2023, 12:10 WIB
Andhi Dwi Setiawan,
Andi Hartik

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Ibu Negara Iriana Joko Widodo (Jokowi) mengunjungi SDN Pakis III Surabaya, Kamis (26/10/2023). Dia mencoba permainan tradisional dan membagikan sepeda lipat ke lima orang siswa.

Berdasarkan pantauan Kompas.com, Iriana bersama istri Wakil Presiden RI Wury Ma'ruf Amin tiba di SDN Pakis III Surabaya sekitar pukul 09.13 WIB.

Selain itu, Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Jawa Timur Arumi Bachsin dan Ketua Dekranasda Kota Surabaya Rini Indriyani terlihat berada di lokasi yang sama.

Baca juga: Sebagian Wilayah Surabaya Diguyur Hujan, Ini Penjelasan BMKG

Sedangkan, sejumlah siswa SDN Pakis III langsung mempraktikkan tari tradisional saat rombongan anak pejabat itu tiba. Di sisi lain, Iriana terlihat ikut menari dengan para anak-anak tersebut.

"Selamat datang Ibu Negara Iriana Joko Widodo, bersama istri Wakil Presiden RI Wury Ma'ruf Amin, dan OASE Kabinet Indonesia Maju di SDN Pakis III Surabaya," kata pembawa acara.

Baca juga: Batal Bangun MRT, Pemkot Surabaya Bertahan dengan Feeder dan Bus

Kemudian, Iriana mempraktikkan gerakan cuci tangan bersama OASE Kabinet Indonesia Maju dan belasan siswa dan siswi dalam acara yang bertajuk Gerakan Sekolah Sehat.

Lalu, Iriana tampak mencoba sejumlah permainan tradisional dengan para siswa SD. Yakni gundu, ular naga, balap bakiak, lompat karung, kopral, serta sepak bola paku.

Selanjutnya, Iriana bersama istri pejabat lainnya duduk di depan siswa saat berada di salah satu ruangan kelas. Dia berniat membagikan sebanyak lima sepeda lipat kepada murid yang hadir.

"Mau sepeda? Mau apa? Sepedanya limo, limo tahu enggak? (Bahasa Jawa) lima. Sudah pada minum? Isinya tas apa? Alat tulis, tempat minum, snack, krayon," kata Iriana kepada pada murid.

Iriana pun menutup pertemuan tersebut dengan menitipkan pesan kepada puluhan siswa yang ada di kelas. Dia meminta siswa tidak melupakan ibadah, belajar, serta berolahraga.

"Saya mau berpersan (kepada siswa). Jangan lupa berdoa, jangan lupa belajar, jangan lupa olahraga," tutupnya.

Setelah itu, Iriana bersama OASE Kabinet Indonesia Maju meninggalkan lokasi secara bersamaan. Para murid mengantarnya dengan tepuk tangan secara serentak.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Polisi Sebut Balita di Tulunggagung Meninggal akibat Kekurangan Oksigen, Diduga Dibunuh Sang Ayah

Polisi Sebut Balita di Tulunggagung Meninggal akibat Kekurangan Oksigen, Diduga Dibunuh Sang Ayah

Surabaya
7 Orang di Surabaya Ditangkap karena Terlibat Prostitusi Anak

7 Orang di Surabaya Ditangkap karena Terlibat Prostitusi Anak

Surabaya
Kronologi Balon Udara Meledak di Ponorogo hingga Melukai Empat Orang

Kronologi Balon Udara Meledak di Ponorogo hingga Melukai Empat Orang

Surabaya
Kesaksian Warga Saat Balon Udara Meledak di Ponorogo, Suaranya Terdengar sampai ke Desa Lain

Kesaksian Warga Saat Balon Udara Meledak di Ponorogo, Suaranya Terdengar sampai ke Desa Lain

Surabaya
Tidak Ada Peminat, KPU Pastikan Pilkada Kabupaten Malang Tanpa Calon Independen

Tidak Ada Peminat, KPU Pastikan Pilkada Kabupaten Malang Tanpa Calon Independen

Surabaya
Klaim Punya Modal 144.000 Dukungan, Asrilia-Satrio Daftar Pilkada Surabaya dari Jalur Independen

Klaim Punya Modal 144.000 Dukungan, Asrilia-Satrio Daftar Pilkada Surabaya dari Jalur Independen

Surabaya
Pendaftaran Jalur Independen Dibuka Selama 2 Hari, KPU Situbondo Nyatakan Tidak Ada yang Daftar

Pendaftaran Jalur Independen Dibuka Selama 2 Hari, KPU Situbondo Nyatakan Tidak Ada yang Daftar

Surabaya
4 Calon Jemaah Haji Asal Lamongan Batal Berangkat Hari Ini karena Anemia

4 Calon Jemaah Haji Asal Lamongan Batal Berangkat Hari Ini karena Anemia

Surabaya
Gempa M 4,9 Kembali Guncang Bawean Gresik, Belum Ada Laporan Kerusakan

Gempa M 4,9 Kembali Guncang Bawean Gresik, Belum Ada Laporan Kerusakan

Surabaya
Setelah 1,5 Tahun Terkuak Mahasiswi di Malang Dibunuh dan Dirampok Cucu Pemilik Indekos

Setelah 1,5 Tahun Terkuak Mahasiswi di Malang Dibunuh dan Dirampok Cucu Pemilik Indekos

Surabaya
Komplotan Pencuri Modus Ganjal ATM Ditangkap di Magetan

Komplotan Pencuri Modus Ganjal ATM Ditangkap di Magetan

Surabaya
Balon Udara Meledak di Ponorogo, Empat Orang Terluka

Balon Udara Meledak di Ponorogo, Empat Orang Terluka

Surabaya
Makelar Judi 'Online' di Malang Ditangkap Polisi

Makelar Judi "Online" di Malang Ditangkap Polisi

Surabaya
Insiden Balon Udara Meletus di Ponorogo, Dipicu Ledakan Petasan dan 4 Luka-luka

Insiden Balon Udara Meletus di Ponorogo, Dipicu Ledakan Petasan dan 4 Luka-luka

Surabaya
Nasib Miris SD Negeri di Sumenep, Siswa Tiga Kelas Belajar dalam Satu Ruangan

Nasib Miris SD Negeri di Sumenep, Siswa Tiga Kelas Belajar dalam Satu Ruangan

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com