Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ketua PSHT Kediri Imbau Jajarannya Tahan Diri Buntut Anggota Tewas Dikeroyok

Kompas.com - 09/10/2023, 11:47 WIB
M Agus Fauzul Hakim,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

KEDIRI, KOMPAS.com- Ketua Perguruan Silat Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) Cabang Kota Kediri, Jawa Timur, Agung Sediana meminta para anggotanya menyikapi dengan kepala dingin dan tidak turun ke jalan buntut kasus tewasnya seorang anggota karena dikeroyok orang tak dikenal.

"Kita sudah kondisikan (anggota jajaran) wilayah Kota Kediri untuk satu suara. Supaya tidak sampai ada aksi pergerakan yang terjadi di luar kendali yang menyebabkan gangguan Kamtibmas, yang justru nanti malah akan menghambat pengungkapan pelakunya." ungkap Agung kepada Kompas.com, Senin (9/10/2023).

Baca juga: Anggota Perguruan Silat di Kediri Tewas Dikeroyok, Polisi Janji Ungkap Tuntas

Serahkan ke polisi

Agung menegaskan, pihak PSHT telah menyerahkan dan mempercayakan sepenuhnya pengungkapan kasus itu hingga tuntas kepada pihak berwajib.

"Kita mendukung sepenuhnya kepolisian untuk mengungkap pelaku," ujarnya.

Menurut Agung, korban adalah Andan Wisnu Pradana (19), seorang siswa PSHT di komisariat sebuah kampus swasta di Kediri.

Insiden pengeroyokannya terjadi setelah pemuda asal Kabupaten Trenggalek itu pulang dari latihan.

"Jam 12 pulang latihan. Terus mungkin nongkrong sama teman-temannya di bantaran Brantas. Jadi konteksnya di luar waktu latihan," lanjut Agung.

Agung memastikan bahwa Andan merupakan satu-satunya korban dalam peristiwa tersebut.

Baca juga: Pemuda di Gresik Dikeroyok Diduga gara-gara Atribut Perguruan Silat


Meninggal

Sebelumnya diberitakan, Andan Wisnu Pradana menjadi korban pengeroyokan orang tak dikenal di Jalan Inspeksi Brantas Kota Kediri pada 4 Oktober 2023 dini hari.

Usia menjalani perawatan di rumah sakit, mahasiswa kampus swasta anggota perguruan silat itu akhirnya menghembuskan napas terakhirnya pada 7 Oktober 2023.

Atas kasus itu, kepolisian telah membentuk sebuah tim yang tidak hanya beranggotakan personel dari Polres Kediri namun juga dari Polda Jatim untuk penanganan kasusnya.

Sejauh ini sudah ada enam orang yang dimintai keterangan dengan status saksi. Penyelidikan juga dilakukan dengan pemeriksaan kamera pengawas di sekitar lokasi kejadian.

Pada Minggu (8/10/2023) Kapolres Kediri Kota AKBP Teddy Chandra didampingi oleh pengurus PSHT cabang juga mendatangi rumah duka di Trenggalek untuk takziah dan menyampaikan komitmennya dalam menangani kasus itu. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Surabaya
Pentingnya Peran Guru dalam Menjaga Toleransi Antarumat Beragama

Pentingnya Peran Guru dalam Menjaga Toleransi Antarumat Beragama

Surabaya
Unesa Tawarkan Beasiswa S2 dan Posisi Dosen ke Marselino Ferdinan Usai Tampil Bagus di Timnas U-23

Unesa Tawarkan Beasiswa S2 dan Posisi Dosen ke Marselino Ferdinan Usai Tampil Bagus di Timnas U-23

Surabaya
Manajer Koperasi Diadili karena Gelapkan Uang Nasabah Rp 14 M di Banyuwangi

Manajer Koperasi Diadili karena Gelapkan Uang Nasabah Rp 14 M di Banyuwangi

Surabaya
Pria di Gresik Ditangkap Polisi atas Dugaan Pencabulan 2 Anak Tiri

Pria di Gresik Ditangkap Polisi atas Dugaan Pencabulan 2 Anak Tiri

Surabaya
Ramai Hajatan Pernikahan di Sidoarjo, Tamu Undangan Diberi Kasur Lipat

Ramai Hajatan Pernikahan di Sidoarjo, Tamu Undangan Diberi Kasur Lipat

Surabaya
9 Remaja Ditangkap usai Culik dan Aniaya Pemuda di Surabaya

9 Remaja Ditangkap usai Culik dan Aniaya Pemuda di Surabaya

Surabaya
Pencuri Besi Penambat Rel KA Ditangkap di Pasuruan, Puluhan Barang Bukti Diamankan

Pencuri Besi Penambat Rel KA Ditangkap di Pasuruan, Puluhan Barang Bukti Diamankan

Surabaya
Begal Payudara di Situbondo Tertangkap Warga, Pelaku Terancam 9 Tahun Penjara

Begal Payudara di Situbondo Tertangkap Warga, Pelaku Terancam 9 Tahun Penjara

Surabaya
Komplotan Pencuri Ban Serep Ditangkap Polisi di Tol KLBM

Komplotan Pencuri Ban Serep Ditangkap Polisi di Tol KLBM

Surabaya
Remaja Korban Pemerkosaan di Banyuwangi Diminta Menikahi Pelaku, Pemkab: Tak Boleh Terjadi

Remaja Korban Pemerkosaan di Banyuwangi Diminta Menikahi Pelaku, Pemkab: Tak Boleh Terjadi

Surabaya
Plafon Ruang Kelas SDN di Magetan Ambrol, 3 Tahun Tak Ada Perbaikan

Plafon Ruang Kelas SDN di Magetan Ambrol, 3 Tahun Tak Ada Perbaikan

Surabaya
Mobil Terbakar di Parkiran RS Kertosono, Pemicunya Diduga 'Powerbank'

Mobil Terbakar di Parkiran RS Kertosono, Pemicunya Diduga "Powerbank"

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com