Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Surabaya Sita 110 Motor dalam Operasi Zebra Dini Hari

Kompas.com - 18/09/2023, 06:37 WIB
Andhi Dwi Setiawan,
Farid Assifa

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Total ada sebanyak 110 sepeda motor disita dalam Operasi Zebra Semeru 2023 Surabaya yang digelar, Minggu (17/9/2023) dini hari. Mayoritas para pelanggar masih berusia di bawah umur.

Kasatlantas Polrestabes Surabaya AKBP Arif Fazlurrahman mengatakan, operasi tersebut diikuti 210 personel gabungan, dari polisi, TNI, serta relawan. Mereka melakukan razia di sejumlah titik.

Dalam operasi itu, kata Arif, petugas menghentikan ratusan sepeda motor yang tidak dilengkapi surat-surat kendaraan, menggunakan knalpot brong, dan tidak sesuai spesifikasi.

Baca juga: Tilang Elektronik Dominasi Operasi Zebra Menumbing di Bangka Belitung

"Dalam kegiatan ini kami tidak menemukan benda mencurigakan atau yang melawan hukum," kata Arif, ketika dikonfirmasi melalui pesan.

Arif mengungkapkan, dari 110 sepeda motor yang diamankan, 50 kendaraan di antaranya disita dari para pemuda yang hendak menggelar balapan liar, di sejumlah titik Surabaya.

"Kami temukan rombongan pengendara yang diduga hendak balap liar di Jalan Ahmad Yani dan Adityawarman," jelasnya.

Puluhan pemuda di bawah umur tersebut diminta mengambil sepeda motornya dengan ditemani orangtua. Hal tersebut untuk menimbulkan efek jera agar tidak mengulangi tindakannya.

"Seluruh kendaraan kami sita dan kami amankan ke Mapolrestabes Surabaya. Kami akan hadirkan orangtua dan berkoordinasi dengan pihak sekolah mereka," ucapnya.

Baca juga: Operasi Zebra Lodaya, Polresta Bandung Bakal Uji Emisi Kendaraan

Selain itu, Arif berharap agar para orang tua dan pihak sekolah memperhatikan kegiatan anaknya saat malam hari. Sebab, banyak korban jiwa yang ditumbulkan akibat balapan liar di jalanan.

"Ini sebagai penutupan Operasi Zebra Semeru 2023, namun bukan berarti kegiatan akan berhenti. Kami terus lakukan kegiatan yang sama untuk menjaga Surabaya tetap aman dan kondusif," tutupnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pantai Ngalur di Tulungagung: Daya Tarik, Lokasi, dan Rute

Pantai Ngalur di Tulungagung: Daya Tarik, Lokasi, dan Rute

Surabaya
Ramai soal UKT Universitas Brawijaya, Wakil Rektor Sebut Sudah Sesuai Regulasi

Ramai soal UKT Universitas Brawijaya, Wakil Rektor Sebut Sudah Sesuai Regulasi

Surabaya
Cerita Tukang Ojek di Malang Rutin Menabung sejak 1998 hingga Bisa Melaksanakan Ibadah Haji

Cerita Tukang Ojek di Malang Rutin Menabung sejak 1998 hingga Bisa Melaksanakan Ibadah Haji

Surabaya
Pengakuan Warga yang Terusir dari Rusunawa Gunungsari Surabaya: Nunggak 2 Tahun dan Tak Boleh Nyicil

Pengakuan Warga yang Terusir dari Rusunawa Gunungsari Surabaya: Nunggak 2 Tahun dan Tak Boleh Nyicil

Surabaya
Polisi Amankan Puluhan Kayu Jati Ilegal dan 3 Pelaku Pencuri Kayu di Inhutani Ngawi

Polisi Amankan Puluhan Kayu Jati Ilegal dan 3 Pelaku Pencuri Kayu di Inhutani Ngawi

Surabaya
Mantan Kades di Malang Ditangkap atas Kasus Korupsi DD Rp 646 Juta

Mantan Kades di Malang Ditangkap atas Kasus Korupsi DD Rp 646 Juta

Surabaya
Ayah dan Anak di Probolinggo Aniaya Saudara sampai Kritis, Dipicu Masalah Sertifikat Tanah

Ayah dan Anak di Probolinggo Aniaya Saudara sampai Kritis, Dipicu Masalah Sertifikat Tanah

Surabaya
Debt Collector Abal-abal Rampas Motor Seorang Ibu di Jalan, Alasannya Menunggak Angsuran

Debt Collector Abal-abal Rampas Motor Seorang Ibu di Jalan, Alasannya Menunggak Angsuran

Surabaya
Pengosongan 43 Unit Rusunawa di Surabaya Memanas, Satu Anak Terluka

Pengosongan 43 Unit Rusunawa di Surabaya Memanas, Satu Anak Terluka

Surabaya
Viral soal Penerima Beasiswa KIP Hedon, Mahasiswi Unej: Itu Ulah Oknum, Kami Dirugikan

Viral soal Penerima Beasiswa KIP Hedon, Mahasiswi Unej: Itu Ulah Oknum, Kami Dirugikan

Surabaya
3.228 Kasus TBC Ditemukan di Surabaya Usai Periksa Kelompok Rentan

3.228 Kasus TBC Ditemukan di Surabaya Usai Periksa Kelompok Rentan

Surabaya
Nelayan Bangkalan Tangkap Buaya Sepanjang 3 Meter

Nelayan Bangkalan Tangkap Buaya Sepanjang 3 Meter

Surabaya
Remaja Korban Ledakan Balon Udara di Ponorogo Meninggal dalam Perawatan

Remaja Korban Ledakan Balon Udara di Ponorogo Meninggal dalam Perawatan

Surabaya
Diah Pun Tak Pernah Pulang...

Diah Pun Tak Pernah Pulang...

Surabaya
'Flushing' 2 Bendungan di Blitar, Warga Diimbau Jauhi Sungai Brantas

"Flushing" 2 Bendungan di Blitar, Warga Diimbau Jauhi Sungai Brantas

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com