Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3 Hektare Hutan Lindung di Ponorogo Terbakar, Asap Ganggu Pengguna Jalan

Kompas.com - 29/08/2023, 20:42 WIB
Muhlis Al Alawi,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

PONOROGO, KOMPAS.com- Tiga hektare hutan lindung di Desa Tegalrejo, Kecamatan Pulung, Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur terbakar pada Selasa (29/8/2023).

Waka ADN Perhutani KPH Madiun Agus Haryono mengungkapkan, belum diketahui penyebab kebakaran tersebut.

Baca juga: Imbas Kebakaran TPA Sarimukti, Lahan Parkir Pasar Sayati Jadi Tempat Sampah

Upaya pemadaman

Sebanyak tiga mobil pemadam kebakaran dan dua truk tangki milik BPBD dikerahkan ke lokasi.

"Tiga mobil damkar diturunkan untuk pemadaman api di sepanjang tepi jalan. Sedangkan api yang didalam hutam dipadamkan secara manual. Api dipukul-pukul menggunakan ranting hingga padam,” ujar Agus.

Agus memastikan tidak ada korban jiwa dan luka dalam peristiwa tersebut. Namun kebakaran telah merusak hutan.

Baca juga: Luhut Sebut Kebakaran TPA Sarimukti Mirip Kebakaran Gambut, Sulit Padam

Asap ganggu pengguna jalan

Terbakarnya hutan lindung tersebut berdampak ke pengguna jalan yang melintas di ruas jalan alternatif Ponorogo-Trenggalek, Jawa Timur.

Agus Haryono mengungkapkan, api sempat merembet sampai ke tepi jalan. Sedangkan asap akibat kebakaran hutan itu mengganggu pengguna jalan.

"Asapnya dapat mengganggu pengguna jalan dan membahayakan kendaraan bermotor yang mungkin ada bahan bakar bensin juga bisa mengakibatkan kebakaran,” kata Agus.

Kapolsek Pulung AKP Mujiono menyatakan belum mengetahui pasti penyebab terbakarnya tiga hektar hutan lindung di Pulung.

Pasalnya sampai saat ini belum ada saksi yang mengetahui awal mula kebakaran tersebut.

Terhadap peristiwa kebakaran tersebut, Mujiono meminta warga tidak sembarangan membuat sumber api di dalam hutan. 

“Kami minta warga tidak sembarang membuat sumber api di dalam hutan. Kalau buat sumber api harus diawasi dan dipastikan mati sebelum ditinggal,” tandas Mujiono.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Surabaya
Sejarah Kerajaan Singasari: Silsilah, Masa Kejayaan, dan Keruntuhan

Sejarah Kerajaan Singasari: Silsilah, Masa Kejayaan, dan Keruntuhan

Surabaya
Gunung Semeru Luncurkan Awan Panas Sejauh 3 Kilometer

Gunung Semeru Luncurkan Awan Panas Sejauh 3 Kilometer

Surabaya
Bayi Laki-laki Ditemukan di Teras Rumah Warga, Banyak Rumput Menempel di Tubuhnya

Bayi Laki-laki Ditemukan di Teras Rumah Warga, Banyak Rumput Menempel di Tubuhnya

Surabaya
Kisah Nenek Penjual Bunga Tabur di Lumajang Menabung Belasan Tahun demi Naik Haji

Kisah Nenek Penjual Bunga Tabur di Lumajang Menabung Belasan Tahun demi Naik Haji

Surabaya
Gunung Semeru Meletus 7 Kali Sabtu Pagi

Gunung Semeru Meletus 7 Kali Sabtu Pagi

Surabaya
Pria di Probolinggo Perkosa Sepupu Istri, Dibawa ke Hotel 3 Hari

Pria di Probolinggo Perkosa Sepupu Istri, Dibawa ke Hotel 3 Hari

Surabaya
Cerita Perempuan di Surabaya 10 Tahun Diteror Foto Mesum oleh Teman SMP

Cerita Perempuan di Surabaya 10 Tahun Diteror Foto Mesum oleh Teman SMP

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Surabaya
Petaka Ledakan Balon Udara di Ponorogo, Tewaskan Siswa yang Akan Lulus

Petaka Ledakan Balon Udara di Ponorogo, Tewaskan Siswa yang Akan Lulus

Surabaya
Truk Ekspedisi Terperosok ke Sungai di Blitar, 4 Orang Luka-luka

Truk Ekspedisi Terperosok ke Sungai di Blitar, 4 Orang Luka-luka

Surabaya
1 Calon Haji Asal Madiun Meninggal, Sempat Mengeluh Tak Enak Badan di Asrama

1 Calon Haji Asal Madiun Meninggal, Sempat Mengeluh Tak Enak Badan di Asrama

Surabaya
Kapten Timnas Rizky Ridho Terima Bonus dari Kampus dan Hadiahkan Jersey untuk Sang Rektor

Kapten Timnas Rizky Ridho Terima Bonus dari Kampus dan Hadiahkan Jersey untuk Sang Rektor

Surabaya
14 Orang Jadi Tersangka Ledakan Balon Udara yang Tewaskan 1 Remaja di Ponorogo

14 Orang Jadi Tersangka Ledakan Balon Udara yang Tewaskan 1 Remaja di Ponorogo

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com