Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengakuan Pengedar Ganja dalam Cairan Vape di Surabaya, Beli Barang dari Medsos

Kompas.com - 23/08/2023, 21:07 WIB
Andhi Dwi Setiawan,
Krisiandi

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - YRH (31), tersangka pengedar narkoba berjenis ganja dalam bentuk cairan vape atau rokok elektrik mengaku, mendapatkan barang haram yang diproduksi di Belanda tersebut dari media sosial.

YRH, warga Jalan Griya Candra Mas, Sedati, Sidoarjo, mengatakan, mendapatkan ganja berjenis liquid itu dari salah satu akun di media sosial.

"Belinya dari media sosial pak. Akunnya orang Indonesia," kata Yohanes di Mapolrestabes Surabaya, Selasa (22/8/2023).

Yohanes mengungkapkan, akun media sosial itu menjual jenis narkoba yang berasal dari berbagai daerah. Sedangkan, ganja dalam bentuk cairan vape tersebut diperoleh dari Belanda.

Baca juga: Polisi Tangkap PNS Jualan Ganja di Aceh Timur

"Ada yang dari Amsterdam, Belanda, Thailand, dan Aceh. (Ganja cair) 30 mili (liter) Rp1 juta," jelasnya.

Yohanes juga mengaku mendapatkan psikotropika jenis alprazolam, tramadol dan codein dari akun tersebut. Dia sudah menggunakan barang haram itu sudah setahun yang lalu.

"Yang itu (barang bukti) saya pakai sendiri," ujar dia.

Sementara itu, Wakasatresnarkoba Polrestabes Surabaya, Kompol Fadillah Langko, mengatakan, tersangka diduga mengenal pengedar dari salah satu grup tertutup di media sosial.

"Pelaku dapat (kenal pengedar) dari grup di media sosial. Tapi grup ini kalau orang awam enggak akan nemu, kecuali kalau kenal sama yang ada di dalamnya," kata Fadillah.

Namun, kata Fadillah, pihaknya masih akan menyelidiki lebih lanjut terkait perkara tersebut. Sebab, pemilik akun media sosial penjual narkoba tersebut masih belum ditangkap.

Diberitakan sebelumnya, Satresnarkoba Polrestabes Surabaya, menangkap seorang warga Sidoarjo, berinisial YRH (31). Tersangka ditangkap polisi karena menjual ganja secara daring melalui media sosial Instagram.

Baca juga: Pengedar 1,8 Kg Ganja di Bima Ditangkap, Dapat Kiriman dari Medan

YRH diduga menjadi salah satu jaringan penjual ganja daring yang marak di Indonesia. Dari kasus ini, ditemukan modus baru peredaran narkotika, yakni mencampurkannya dengan liquid vape atau rokok elektrik.


Wakasatresnarkoba Polrestabes Surabaya Kompol Fadillah Langko mengatakan, kasus ini tergolong baru di Surabaya. Perubahan ganja ke dalam cairan ini sedang diproses penyelidikan lebih lanjut.

"Ini termasuk jenis yang baru diungkap. Biasanya jenis ganja yang didapatkan berupa daun. Proses pembuatannya masih didalami," kata Fadillah di Surabaya, Selasa (22/8/2023).

Polisi menangkap YRH pada Jumat (28/7/2023).

Halaman:


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Surabaya
May Day di Surabaya, 136 Kendaraan Buruh Jatim Terjaring ETLE

May Day di Surabaya, 136 Kendaraan Buruh Jatim Terjaring ETLE

Surabaya
Wali Kota Blitar Santoso Pensiun jika Tak Dapat Rekomendasi PDI-P untuk Pilkada 2024

Wali Kota Blitar Santoso Pensiun jika Tak Dapat Rekomendasi PDI-P untuk Pilkada 2024

Surabaya
Tabur Bunga di Makam Marsinah, 'Pahlawan Buruh' Asal Nganjuk

Tabur Bunga di Makam Marsinah, "Pahlawan Buruh" Asal Nganjuk

Surabaya
Pelajar Asal Lamongan Tewas Tenggelam di Waduk Gresik

Pelajar Asal Lamongan Tewas Tenggelam di Waduk Gresik

Surabaya
Anggota DPRD Jatim Daftar Bacabup ke DPC PKB Jember

Anggota DPRD Jatim Daftar Bacabup ke DPC PKB Jember

Surabaya
Buruh Kepung Kantor Gubernur Jatim, Polisi Alihkan Arus Lalu Lintas

Buruh Kepung Kantor Gubernur Jatim, Polisi Alihkan Arus Lalu Lintas

Surabaya
Warga Mengeluh Ditolak Petugas Saat Memperpanjang SIM, Kapolres Madiun: Tak Boleh Terjadi

Warga Mengeluh Ditolak Petugas Saat Memperpanjang SIM, Kapolres Madiun: Tak Boleh Terjadi

Surabaya
Tengah Kota Surabaya Macet, Ratusan Buruh Berhenti di Tunjungan Plaza Saat Aksi 'May Day'

Tengah Kota Surabaya Macet, Ratusan Buruh Berhenti di Tunjungan Plaza Saat Aksi "May Day"

Surabaya
Nestapa Buruh Angkut Garam di Madura, Bayaran Kecil dan Perlindungan Minim

Nestapa Buruh Angkut Garam di Madura, Bayaran Kecil dan Perlindungan Minim

Surabaya
Jelang Porprov Jatim 2025, Pemkot Batu Bakal Bangun Jalur Lintas Olahraga BMX

Jelang Porprov Jatim 2025, Pemkot Batu Bakal Bangun Jalur Lintas Olahraga BMX

Surabaya
Remaja Dicabuli Teman Barunya, Orangtua Korban Tahu dari Video yang Beredar

Remaja Dicabuli Teman Barunya, Orangtua Korban Tahu dari Video yang Beredar

Surabaya
Dirumorkan Maju sebagai Cabup, Pj Bupati Probolinggo Akhirnya Buka Suara

Dirumorkan Maju sebagai Cabup, Pj Bupati Probolinggo Akhirnya Buka Suara

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com