Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Istri Jemaah Haji Gresik yang Meninggal di Madinah: Saya yang Kurang Enak Badan, Bapak Bantu Semua

Kompas.com - 28/05/2023, 13:22 WIB
Reni Susanti

Penulis

MADINAH, KOMPAS.com - Istri jemaah haji asal Gresik yang meninggal dunia di Madinah Achmad Suhadak, Sumarni binti Suwarno, mengenang detik-detik kepergian suaminya.

Seperti diketahui, Achmad Suhadak meninggal dunia beberapa saat setelah mendarat di Bandara Amir Mohammad bin Abdul Aziz (AMAA), Madinah, Sabtu (27/5/2023) Waktu Arab Saudi (WAS).

Istri almarhum, Sumarni binti Suwarno menuturkan, suaminya dalam kondisi sehat saat hendak berangkat ke Tanah Suci. Hasil pemeriksaan kesehatan sebelum pemberangkatan haji juga tidak menunjukkan gejala sakit.

Baca juga: Gantikan Ayah untuk Temani Ibu ke Tanah Suci, Satrio Jadi Jemaah Haji Termuda Ponorogo

Bahkan hingga turun dari pesawat, almarhum masih ikut membantu menurunkan koper kecil miliknya dan beberapa jemaah lainnya.

"Malah saya yang sempat kurang enak badan, semuanya dibantu sama bapak sampai turun dari pesawat. Bapak bawa koper dua sama punya saya," tutur Sumarni.

Usai melewati proses di imigrasi, Suhadak mendadak mengeluh sesak napas hingga harus mendapatkan penanganan medis di klinik bandara. Kondisi yang memburuk kemudian membuat dirinya dirujuk ke rumah sakit hingga akhirnya meninggal dunia.

Baca juga: 200 Calon Jemaah Haji di Karawang Gagal Berangkat ke Tanah Suci, Ini Penyebabnya

Sumarni mengaku sudah ikhlas ditinggal suaminya saat tengah memenuhi panggilan Allah di Tanah Suci. Ibu 2 anak ini juga telah menyampaikan kabar duka tersebut ke Tanah Air.

"Keluarga sudah saya kabari. Insya Allah sudah ikhlas semua," ucap dia.

Kepala Daerah Kerja (Kadaker) Bandara, Haryanto menjelaskan, almarhum Achmad Suhadak tergabung dalam kelompok terbang (Kloter) 9 Embarkasi Surabaya (SUB-09) bersama 449 jemaah lainnya.

"Satu jemaah haji meninggal dunia atas nama Achmad Suhadak, 54 tahun," ujar Haryanto di Madinah, Minggu (28/5/2023).

Haryanto mengatakan, almarhum sempat mendapatkan penanganan medis oleh petugas di Bandara AMAA sesaat setelah pesawat Saudia Airlines nomor penerbangan SV 5045 yang ditumpanginya mendarat di Madinah.

Almarhum kemudian dilarikan ke Rumah Sakit di Madinah untuk mendapatkan penanganan medis yang lebih intensif. Namun nyawanya tak tertolong.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com