Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelang Lebaran 2023, Plt Bupati Sebut Stok Beras di Nganjuk Aman

Kompas.com - 05/04/2023, 16:53 WIB
Usman Hadi ,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

NGANJUK, KOMPAS.com – Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Nganjuk Marhaen Djumadi memastikan ketersediaan beras di kabupaten itu aman sampai Lebaran 2023.

“Aman, stok-stok aman,” ujar pria yang akrab disapa Kang Marhaen ini usai mendampingi Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa berkunjung di Pasar Wage Nganjuk, Rabu (5/4/2023).

Baca juga: Khofifah Minta Pemkab Nganjuk Upayakan Ketersediaan Beras Medium

Namun, Kang Marhaen tak menyebutkan secara jelas jumlah stok beras di Kabupaten Nganjuk.

Marhaen menyebut, telah berkoordinasi dengan sejumlah kepala daerah di Jawa Timur untuk saling membantu mencukupi kebutuhan beras.

“Kita koordinasi dengan kepala daerah semuanya di seluruh Jawa Timur, kira-kira stok sembako mana yang kurang, mana yang lebih, kita akan saling komunikasi,” kata dia.

“Tapi alhamdulillahselama ini kabupaten/kota di Jawa Timur, terutama di Nganjuk, aman terkendali,” lanjut politikus Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan itu.

 

Janji menindaklanjuti arahan Khofifah

Sebelumnya, Khofifah menyoroti ketersediaan beras medium di Pasar Wage Nganjuk. Sebab, di pasar ini yang dijual para pedagang rata-rata jenis premium.

Untuk itu, Khofifah meminta agar Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Nganjuk mengupayakan ketersediaan beras medium di Pasar Wage.

Terkait hal ini, Kang Marhaen tak menampik rata-rata beras yang dijual di Pasar Wage Nganjuk adalah jenis premium.

“Harapan beliau (Khofifah) tadi di pasar juga disediakan beras-beras yang medium, sehingga harganya bisa sampai Rp 10.000, bisa terjangkau, ada yang Rp 9.000 juga,” tutur Kang Marhaen.

Menurut Kang Marhaen, pihaknya segera menindaklanjuti arahan Khofifah tersebut.

“Nanti akan kami tindak lanjuti,” jawabnya singkat.

Pengamatan Kompas.com, beras medium di Pasar Wage Nganjuk memang sulit didapat. Sejumlah pedagang lebih memilih menjual beras kategori premium.

Baca juga: 6 Pesilat di Nganjuk Bikin Onar, Keroyok Warga dan Lempari Rumah dengan Batu

Seperti Untari (65), salah satu pedagang di Pasar Wage Nganjuk. Selama ini, kata Untari, dirinya hanya menjual beras premium jenis bramo, bintang timur, dan wangi dengan harga Rp 12.500 per kilogram.

“Beras medium enggak jual, kalau jenis serang Rp11 ribu (per kilogram),” bebernya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Terima Satyalancana, Bupati Banyuwangi Klaim Sudah Turunkan Kemiskinan

Terima Satyalancana, Bupati Banyuwangi Klaim Sudah Turunkan Kemiskinan

Surabaya
6 Pria Perampok Rumah Pegawai Koperasi di Malang Jadi Tersangka, 4 Ditangkap dan 2 Buron

6 Pria Perampok Rumah Pegawai Koperasi di Malang Jadi Tersangka, 4 Ditangkap dan 2 Buron

Surabaya
Dalam Sehari, Dua Rumah dan Satu Indekos di Kota Malang Kemasukan Ular

Dalam Sehari, Dua Rumah dan Satu Indekos di Kota Malang Kemasukan Ular

Surabaya
Ditanya soal Status Bupati Sidoarjo, Mendagri: Semua yang Tersangka Akan Dinonaktifkan

Ditanya soal Status Bupati Sidoarjo, Mendagri: Semua yang Tersangka Akan Dinonaktifkan

Surabaya
Mantan Wabup Bondowoso Ikut Penjaringan Calon Bupati Blitar melalui PDI-P

Mantan Wabup Bondowoso Ikut Penjaringan Calon Bupati Blitar melalui PDI-P

Surabaya
Mendagri: Mas Gibran Tak Dapat Satyalancana, tapi Penghargaan Lain

Mendagri: Mas Gibran Tak Dapat Satyalancana, tapi Penghargaan Lain

Surabaya
Banjir Lahar Semeru Kembali Menerjang, 11 Rumah Terdampak

Banjir Lahar Semeru Kembali Menerjang, 11 Rumah Terdampak

Surabaya
Usai Cekik Istrinya, Suami di Tuban Datangi Kantor Polisi dan Minta Izin Menginap

Usai Cekik Istrinya, Suami di Tuban Datangi Kantor Polisi dan Minta Izin Menginap

Surabaya
Gibran Tak Hadiri Penyematan Penghargaan Satyalancana di Surabaya

Gibran Tak Hadiri Penyematan Penghargaan Satyalancana di Surabaya

Surabaya
Soal Adik Via Vallen Diduga Terlibat Penggelapan Motor, Keluarga: Kami Enggak Tahu Keberadaannya

Soal Adik Via Vallen Diduga Terlibat Penggelapan Motor, Keluarga: Kami Enggak Tahu Keberadaannya

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Surabaya
Mobil Pribadi Masuk dan Terjebak di Sabana Bromo, TNBTS: Sudah Dapat Teguran Keras

Mobil Pribadi Masuk dan Terjebak di Sabana Bromo, TNBTS: Sudah Dapat Teguran Keras

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Surabaya
Surabaya Dijaga Ketat karena Dikunjungi oleh Sejumlah Kepala Daerah di Indonesia Hari Ini

Surabaya Dijaga Ketat karena Dikunjungi oleh Sejumlah Kepala Daerah di Indonesia Hari Ini

Surabaya
Remaja di Banyuwangi Hanyut ke Sungai Usai Jatuh Saat Naik Motor

Remaja di Banyuwangi Hanyut ke Sungai Usai Jatuh Saat Naik Motor

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com