Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Detik-detik Honda Jazz Terbalik di Tol Madiun, 2 Meninggal, Salah Satunya Seorang Dokter

Kompas.com - 25/03/2023, 08:43 WIB
Muhlis Al Alawi,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

MADIUN, KOMPAS.com- Dua orang meninggal dunia setelah mobil Honda Jazz berwarna merah mengalami kecelakaan tunggal di ruas tol Madiun-Nganjuk di KM. 635.200 blok A di Desa Bandungan, Kecamatan Saradan, Kabupaten Madiun, Jawa Timur, Jumat (24/3/2023) sore.

Kepala Unit Gakum Satlantas Polres Madiun, Ipda Roni Susanto mengatakan, kecelakaan tunggal itu terjadi setelah mobil Honda Jazz mengalami selip pada bagian ban.

Baca juga: 2 Pengendara Motor Terlibat Kecelakaan di Situbondo, 1 Orang Tewas

"Akibat kecekaan itu, satu orang meninggal di lokasi kejadian dan satu meninggal saat dirawat di RSUD Nganjuk," ujar Roni, Sabtu (25/3/2023).

Satu korban meninggal di lokasi kejadian merupakan seorang dokter bernama Suganda (59), warga Kemayoran, Jakarta Pusat.

Sementara satu penumpang yang meninggal di rumah sakit bernama Heni Setyowati (34), warga Wiyung, Kota Surabaya, Jawa Timur.

Baca juga: Kecelakaan Beruntun di Jalan Daan Mogot, Kaca Bus Transjakarta Retak Tabrak Mobil Boks

Kronologi

Roni mengungkapkan, kecelakaan bermula saat korban mengemudikan mobil Honda Jazz warna merah berpelat L 1005 MK melaju dari arah Jakarta menuju Surabaya.

"Sesampainya di lokasi kejadian, tiba-tiba kendaraan mengalami selip roda. Kemudian oleng kekiri menabrak guard rail kemudian oleng lagi dan menabrak median tengah," kata Roni.

Roni menuturkan setelah menabrak median tengah, mobil Honda Jazz merah berhenti dalam posisi terbalik di lajur kanan.

Tim Satlantas Polres Madiun yang mendapatkan laporan langsung menuju lokasi kejadian.

Tim mengevakuasi jenazah pengemudi dan melarikan satu penumpang mobil ke RSUD Nganjuk. Namun setelah sempat dirawat, penumpang mobil tersebut meninggal dunia.

Roni mengatakan polisi masih menyelidiki kasus tersebut. Setelah olah tempat kejadian perkara, kendaraan dievakuasi untuk kepentingan penyelidikan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Surabaya
Pentingnya Peran Guru dalam Menjaga Toleransi Antarumat Beragama

Pentingnya Peran Guru dalam Menjaga Toleransi Antarumat Beragama

Surabaya
Unesa Tawarkan Beasiswa S2 dan Posisi Dosen ke Marselino Ferdinan Usai Tampil Bagus di Timnas U-23

Unesa Tawarkan Beasiswa S2 dan Posisi Dosen ke Marselino Ferdinan Usai Tampil Bagus di Timnas U-23

Surabaya
Manajer Koperasi Diadili karena Gelapkan Uang Nasabah Rp 14 M di Banyuwangi

Manajer Koperasi Diadili karena Gelapkan Uang Nasabah Rp 14 M di Banyuwangi

Surabaya
Pria di Gresik Ditangkap Polisi atas Dugaan Pencabulan 2 Anak Tiri

Pria di Gresik Ditangkap Polisi atas Dugaan Pencabulan 2 Anak Tiri

Surabaya
Ramai Hajatan Pernikahan di Sidoarjo, Tamu Undangan Diberi Kasur Lipat

Ramai Hajatan Pernikahan di Sidoarjo, Tamu Undangan Diberi Kasur Lipat

Surabaya
9 Remaja Ditangkap usai Culik dan Aniaya Pemuda di Surabaya

9 Remaja Ditangkap usai Culik dan Aniaya Pemuda di Surabaya

Surabaya
Pencuri Besi Penambat Rel KA Ditangkap di Pasuruan, Puluhan Barang Bukti Diamankan

Pencuri Besi Penambat Rel KA Ditangkap di Pasuruan, Puluhan Barang Bukti Diamankan

Surabaya
Begal Payudara di Situbondo Tertangkap Warga, Pelaku Terancam 9 Tahun Penjara

Begal Payudara di Situbondo Tertangkap Warga, Pelaku Terancam 9 Tahun Penjara

Surabaya
Komplotan Pencuri Ban Serep Ditangkap Polisi di Tol KLBM

Komplotan Pencuri Ban Serep Ditangkap Polisi di Tol KLBM

Surabaya
Remaja Korban Pemerkosaan di Banyuwangi Diminta Menikahi Pelaku, Pemkab: Tak Boleh Terjadi

Remaja Korban Pemerkosaan di Banyuwangi Diminta Menikahi Pelaku, Pemkab: Tak Boleh Terjadi

Surabaya
Plafon Ruang Kelas SDN di Magetan Ambrol, 3 Tahun Tak Ada Perbaikan

Plafon Ruang Kelas SDN di Magetan Ambrol, 3 Tahun Tak Ada Perbaikan

Surabaya
Mobil Terbakar di Parkiran RS Kertosono, Pemicunya Diduga 'Powerbank'

Mobil Terbakar di Parkiran RS Kertosono, Pemicunya Diduga "Powerbank"

Surabaya
Pria Ini Curi iPhone 11 dan Minyak Angin untuk Biaya Persalinan Istrinya

Pria Ini Curi iPhone 11 dan Minyak Angin untuk Biaya Persalinan Istrinya

Surabaya
Lembah Mbencirang di Mojokerto: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Lembah Mbencirang di Mojokerto: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com