Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemkab Ponorogo Cari Lahan Relokasi Warga Terdampak Tanah Retak

Kompas.com - 01/03/2023, 09:30 WIB
Muhlis Al Alawi,
Krisiandi

Tim Redaksi

PONOROGO,KOMPAS.com - Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko menyatakan salah satu solusi 139 warga yang mengungsi akibat tanah retak adalah relokasi permukiman.

Untuk itu Pemkab Ponorogo akan mencarikan lahan bagi warga Desa Tumpuk, Kecamatan Sawoo yang terdampak tanah retak.

“Maka solusinya adalah relokasi (permukiman) bagi 43 kepala keluarga (KK) yang memiliki keluarga 139 jiwa,” ujar Sugiri,

Pria yang akrab disapa Kang Giri ini menuturkan relokasi permukiman bagi 139 warga yang mengungsi itu aman dari bencana tanah retak.

Baca juga: Tanah Retak Ancam Warga Desa Tumpak Ponorogo, 139 Orang Mengungsi

Untuk itu, ia memerintahkan pemerintah desa setempat dan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa mencari alternatif lahan yang bisa dibangun permukiman warga terdampak tanah retak.

Menurut Kang Giri, sejatinya pemerintah desa setempat sudah mengajukan tanah bengkok sebagai lahan relokasi.

Namun, saat disurvei lokasi tersebut tidak layak sebagai permukiman. Terlebih lokasi itu berada di tanah miring.

“Setelah saya lihat tanah (bengkok) itu juga tidak layak (untuk pemukiman). Nanti kalau dibangun disana malah nambah masalah lagi,” tutur Kang Giri.

Agar tanah yang dipakai relokasi aman untuk permukiman, kata Kang Giri, Pemkab Ponorogo akan mengadakan rapat bersama.

Bisa jadi, tanah untuk relokasi berasal dari dana CSR atau anggaran dari APBD.

Baca juga: Viral, Video Detik-detik Bangunan Roboh gara-gara Tanah Retak di Ponorogo

Ia mengharapkan lokasi relokasi segera didapatkan. Dengan demikian, warga terdampak tanah retak dapat menempati pemukiman baru yang aman .

“Harus ada solusi secepatanya. Dan tentunya lebih cepat lebih bagus,” kata Kang Giri.

Kang Giri menambahkan selama warga berada di lokasi pengungsian, Pemkab Ponorogo menjamin logistik setiap harinya. Tak hanya, Pemkab Ponorogo juga menyiapkan petugas kesehatan untuk memantau kondisi kesehatan ratusan pengungsi.

Diberitakan, sebanyak 139 orang dari 43 KK terpaksa mengungsi akibat bencana tanah retak mengancam rumah mereka di Dukuh Sumber, Desa Tumpak, Kecamatan Sawoo, Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur, Senin (27/2/2023).

Kapolsek Sawoo AKP Joko Suseno mengatakan, 139 orang itu mengungsi ke tempat yang lebih aman. Sebuah bangunan diketahui roboh akibat tanah retak tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

3 Bocah Terseret Ombak di Pantai Damas Trenggalek, 1 Tewas

3 Bocah Terseret Ombak di Pantai Damas Trenggalek, 1 Tewas

Surabaya
PKB dan Gerindra Jalin Koalisi Usung Sosok Kades pada Pilkada Jombang

PKB dan Gerindra Jalin Koalisi Usung Sosok Kades pada Pilkada Jombang

Surabaya
2 Bulan Belanja Masalah, AHY Mengaku Banyak Dapati Mafia Tanah

2 Bulan Belanja Masalah, AHY Mengaku Banyak Dapati Mafia Tanah

Surabaya
Korupsi Dana Desa Rp 360 Juta, Kades di Mojokerto Ditangkap Polisi

Korupsi Dana Desa Rp 360 Juta, Kades di Mojokerto Ditangkap Polisi

Surabaya
Pasutri di Lumajang Tewas Terseret Banjir Lahar Gunung Semeru

Pasutri di Lumajang Tewas Terseret Banjir Lahar Gunung Semeru

Surabaya
Polisi Tangkap 3 Pria Pembuat Sabu Skala Rumahan di Pasuruan

Polisi Tangkap 3 Pria Pembuat Sabu Skala Rumahan di Pasuruan

Surabaya
Libur Lebaran 2024, Kunjungan Wisata ke Gunung Bromo Naik 100 Persen

Libur Lebaran 2024, Kunjungan Wisata ke Gunung Bromo Naik 100 Persen

Surabaya
Jembatan yang Rusak akibat Banjir Lahar Semeru Jadi 10 Unit

Jembatan yang Rusak akibat Banjir Lahar Semeru Jadi 10 Unit

Surabaya
Gara-gara Dicerai Sepihak, TKW Asal Madiun Rusak Rumah Hasil Menabung Selama 9 Tahun

Gara-gara Dicerai Sepihak, TKW Asal Madiun Rusak Rumah Hasil Menabung Selama 9 Tahun

Surabaya
Ayah dan Anak Tenggelam di Sungai Sidoarjo-Gresik Belum Ditemukan, Proses Pencarian Diperluas

Ayah dan Anak Tenggelam di Sungai Sidoarjo-Gresik Belum Ditemukan, Proses Pencarian Diperluas

Surabaya
Pemkab Lumajang Tetapkan Status Tanggap Darurat Bencana Lahar Dingin Semeru

Pemkab Lumajang Tetapkan Status Tanggap Darurat Bencana Lahar Dingin Semeru

Surabaya
Paman di Pamekasan Tega Cabuli Keponakannya di Kantor Kelurahan

Paman di Pamekasan Tega Cabuli Keponakannya di Kantor Kelurahan

Surabaya
Alasan Sakit, Bupati Sidoarjo Mangkir Panggilan Pemeriksaan KPK

Alasan Sakit, Bupati Sidoarjo Mangkir Panggilan Pemeriksaan KPK

Surabaya
Polisi Periksa CCTV di Sekitar Lapangan Basket Alun Alun Magetan, Isa Bajaj Minta Pelaku Kekerasan terhadap Anaknya Bertanggung Jawab

Polisi Periksa CCTV di Sekitar Lapangan Basket Alun Alun Magetan, Isa Bajaj Minta Pelaku Kekerasan terhadap Anaknya Bertanggung Jawab

Surabaya
Sengketa Pilpres 2024, Khofifah Yakin MK Menangkan Prabowo-Gibran

Sengketa Pilpres 2024, Khofifah Yakin MK Menangkan Prabowo-Gibran

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com