Pom Mini di Malang Terbakar, Pemilik Alami Luka di Tangan

MALANG, KOMPAS.com - Sebuah tempat pengisian bahan bakar minyak atau pom mini milik Hendrik Kusa Khoirul di Jalan Raya Pandanlandung, Desa Pandanlandung, Kecamatan Wagir, Kabupaten Malang, Jawa Timur, terbakar pada Selasa (31/1/2023) sekitar pukul 06.00 WIB.

Akibatnya, istri pemilik pom mini, Siti Nur Febriana (26), mengalami luka bakar di bagian tangan sebelah kiri. Kini, ia tengah menjalani perawatan medis di RSUD Kanjuruhan, Kecamatan Kepanjen, Kabupaten Malang.

Baca juga: Siswa SD di Malang Diduga Hampir Jadi Korban Penculikan, Pelaku Iming-imingi Rp 50.000

Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Wagir, AKP Ronny Margas mengatakan, kebakaran itu diduga terjadi akibat adanya korsleting listrik pada mesin pom mini. Korsleting listrik itu menimbulkan percikan api lalu menyambar bahan bakar minyak (BBM) yang berada di dalamnya.

"Akibatnya, tangki BBM meledak dan membakar seluruh mesin. Sekaligus BBM juga tumpah ke jalan," ungkapnya melalui sambungan telepon, Selasa (31/1/20223).

Aliran BBM itu pun membuat api merambat ke kios di sebelah rumah korban.

"Kerugian material akibat kebakaran itu ditaksir mencapai Rp 30 juta," tuturnya.

Baca juga: Aksi Ricuh Arek Malang di Depan Kantor Arema FC, Wali Kota: Itu Mencoreng

Ronny menyebut, korsleting listrik itu terjadi saat korban mengisi BBM pelanggan. Kemudian, terjadi arus pendek listrik pada salah satu kabel kecil di dalam mesin hingga menimbulkan percikan api.

"Armada pemadam kebakaran yang diterjunkan untuk mengevakuasi kebakaran itu sebanyak empat unit, dan berhasil dijinakkan sekitar pukul 07.30 WIB," pungkasnya.