Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengurus Perguruan Silat di Jombang Diminta Tertibkan Anggota supaya Tak Berbuat Onar

Kompas.com - 09/01/2023, 19:23 WIB
Moh. SyafiĆ­,
Andi Hartik

Tim Redaksi

JOMBANG, KOMPAS.com - Sebanyak 13 anggota salah satu perguruan silat di Kabupaten Jombang, Jawa Timur, diringkus polisi usai berbuat onar melakukan penganiayaan dan perusakan di wilayah Perak, Kabupaten Jombang, Minggu (8/1/2023).

Dari 13 pesilat tersebut, lima di antaranya telah ditetapkan sebagai tersangka. Para tersangka dijerat Pasal 170 KUHP dengan ancaman hukuman penjara maksimal selama 5 tahun.

Kasat Reskrim Polres Jombang AKP Giadi Nugraha mengungkapkan, belasan pesilat tersebut berbuat onar di wilayah Kecamatan Perak setelah mengikuti acara pembaiatan yang digelar perguruan.

Berdasarkan hasil pemeriksaan, para pesilat berbuat onar karena ingin menunjukkan eksistensi perguruan silat mereka.

Baca juga: 13 Pesilat di Jombang Diringkus Usai Konvoi dan Berbuat Onar, 5 Jadi Tersangka

"Motifnya untuk menunjukkan eksistensi dari perguruan tersebut. Kami juga menemukan unsur-unsur provokasi, yakni dengan merebut atribut untuk melakukan penyusupan kepada perguruan lain,” ungkap Giadi di Mapolres Jombang, Senin (9/1/2023).

Menyikapi ulah para pesilat, Kasat Reskrim Polres Jombang AKP Giadi Nugraha meminta para pimpinan atau pengurus perguruan silat menertibkan anggotanya agar tidak berbuat kerusuhan hingga berujung tindakan pelanggaran pidana.

Baca juga: Video Viral Pengendara Motor Dikeroyok di Jombang, Korban: Pelaku Sekitar 7 Orang

Dia menyatakan, untuk menjaga ketertiban dan keamanan masyarakat, pihaknya akan mengambil tindakan tegas jika pada hari-hari berikutnya ada pesilat yang berbuat onar atau melakukan kerusuhan.

"Kepada seluruh perguruan, kami tidak melarang perguruannya. Tapi apabila ada oknum dari perguruan tersebut melakukan keonaran apalagi berujung dengan tindak pidana, kami tidak segan-segan melakukan tindakan tegas terukur kepada oknum perguruan tersebut,” ujar Giadi.

Pernyataan Giadi merujuk pada situasi yang terjadi dalam sepekan terakhir, yakni terjadi kerusuhan maupun perbuatan onar yang dilakukan para pesilat.

Penangkapan terhadap 13 pesilat akibat berbuat onar pada Minggu (8/1/2023) malam merupakan upaya kedua yang dilakukan Polres Jombang dalam sepekan ini.

Sebelumnya, polisi meringkus 7 pesilat dari perguruan silat lainnya karena berbuat onar di Jalan Hayam Wuruk dan Jalan Gus Dur di wilayah kota Jombang.

Kala itu, para pesilat mengeroyok seseorang yang tengah tersungkur di aspal jalan dan tertindih motor korban.

“Kami tegaskan lagi, kami tidak segan-segan melakukan tindakan tegas terukur kepada oknum perguruan yang masih mencoba-coba atau berani mengganggu stabilitas keamanan dari Kabupaten Jombang,” tandas Giadi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Tolak Posisi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran, Khofifah Pilih Maju Pilkada Jatim 2024

Tolak Posisi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran, Khofifah Pilih Maju Pilkada Jatim 2024

Surabaya
Tolak Posisi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran, Khofifah Pilih Maju Pilkada Jatim 2024

Tolak Posisi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran, Khofifah Pilih Maju Pilkada Jatim 2024

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Surabaya
Pentingnya Peran Guru dalam Menjaga Toleransi Antarumat Beragama

Pentingnya Peran Guru dalam Menjaga Toleransi Antarumat Beragama

Surabaya
Unesa Tawarkan Beasiswa S2 dan Posisi Dosen ke Marselino Ferdinan Usai Tampil Bagus di Timnas U-23

Unesa Tawarkan Beasiswa S2 dan Posisi Dosen ke Marselino Ferdinan Usai Tampil Bagus di Timnas U-23

Surabaya
Manajer Koperasi Diadili karena Gelapkan Uang Nasabah Rp 14 M di Banyuwangi

Manajer Koperasi Diadili karena Gelapkan Uang Nasabah Rp 14 M di Banyuwangi

Surabaya
Pria di Gresik Ditangkap Polisi atas Dugaan Pencabulan 2 Anak Tiri

Pria di Gresik Ditangkap Polisi atas Dugaan Pencabulan 2 Anak Tiri

Surabaya
Ramai Hajatan Pernikahan di Sidoarjo, Tamu Undangan Diberi Kasur Lipat

Ramai Hajatan Pernikahan di Sidoarjo, Tamu Undangan Diberi Kasur Lipat

Surabaya
9 Remaja Ditangkap usai Culik dan Aniaya Pemuda di Surabaya

9 Remaja Ditangkap usai Culik dan Aniaya Pemuda di Surabaya

Surabaya
Pencuri Besi Penambat Rel KA Ditangkap di Pasuruan, Puluhan Barang Bukti Diamankan

Pencuri Besi Penambat Rel KA Ditangkap di Pasuruan, Puluhan Barang Bukti Diamankan

Surabaya
Begal Payudara di Situbondo Tertangkap Warga, Pelaku Terancam 9 Tahun Penjara

Begal Payudara di Situbondo Tertangkap Warga, Pelaku Terancam 9 Tahun Penjara

Surabaya
Komplotan Pencuri Ban Serep Ditangkap Polisi di Tol KLBM

Komplotan Pencuri Ban Serep Ditangkap Polisi di Tol KLBM

Surabaya
Remaja Korban Pemerkosaan di Banyuwangi Diminta Menikahi Pelaku, Pemkab: Tak Boleh Terjadi

Remaja Korban Pemerkosaan di Banyuwangi Diminta Menikahi Pelaku, Pemkab: Tak Boleh Terjadi

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com