Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

2 Hari Usai Dirampok di Rumah Dinas, Wali Kota Blitar Kembali Berkantor

Kompas.com - 14/12/2022, 22:25 WIB
Asip Agus Hasani,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

BLITAR, KOMPAS.com – Wali Kota Blitar Santoso kembali berkantor setelah dua hari menenangkan diri usai mengalami perampokan di Rumah Dinas Jalan Sodanco Supriyadi, Kota Blitar, Jawa Timur.

Santoso menghadiri penyerahan simbolik bantuan BPD Jatim untuk pembangunan tempat memajang koleksi pesawat tempur di Muesum Peta. Kegiatan itu dilakukan di teras Kantor Wali Kota Blitar di Jalan Merdeka.

Baca juga: Sosok Wali Kota Blitar Santoso yang Jadi Korban Perampokan di Rumah Dinas, Harta Kekayaan Capai Rp 1,4 Miliar

“Ya alhamdulillah seperti yang sampean (anda) lihat hari ini. Saya apa pun bentuknya harus tegar menjalankan tugas,” ujar Santoso di Blitar, Rabu (14/12/2022).

“Saya gak boleh larut dalam peristiwa insiden yang kemarin. Karena kalau larut terus, gak bisa kerja. Tugas saya kepada masyarakat gak bisa lancar,” tambahnya.

Setelah menghadiri kegiatan itu, Santoso membuka acara lainnya di luar Balai Kota.

“Selain ini, ada dialog interaktif forum pembaruan kebangsaan di Gedung Serbaguna Kecamatan Kepanjenkidul,” ujarnya.

Sebelumnya, Santoso dan istri disekap dan dianiaya oleh kawanan perampok yang menyatroni rumah dinasnya di Jalan Sodanco Supriyadi Nomor 18, Senin (12/12/2022) dini hari.


Perampok itu melumpuhkan tiga anggota Sapol PP yang mengjaga rumah dinas itu. Lalu, perampok mendobrak pintu kamar Santoso dan istrinya.

Perampok lalu mengikat tangan dan kaki Santoso serta istrinya. Wali Kota Blitar itu juga mendapat perlakuan kasar dari perampok.

Baca juga: Perampokan di Rumah Dinas Wali Kota Blitar, Santoso dan Istri Disekap serta Diancam Pakai Senjata Tajam, Uang Rp 400 Juta Raib

Para perampok itu membawa kabur uang tunai Rp 400 juta dan sejumlah barang berharga. Kawanan perampok meninggalkan Santoso dan istrinya dalam keadaan terikat.

Hingga kini, polisi masih berusaha mengungkap peristiwa tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com