Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

307 KK di Lumajang Terdampak Banjir, Ketinggian Air Sampai 100 Centimeter

Kompas.com - 07/11/2022, 23:05 WIB
Miftahul Huda,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

LUMAJANG, KOMPAS.com - Intensitas hujan tinggi yang beberapa hari terakhir mengguyur Kecamatan Rowokangkung, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur. Akibatnya, banjir merendam rumah warga di wilayah itu, Senin (7/11/2022).

Banjir terjadi akibat debit air di Sungai Avour Banter tinggi dan meluap ke permukiman. Banjir menggenangi pemukiman warga di RT 1, 2, 3, dan 4 RW 12, Desa Rowokangkung, Kecamatan Rowokangkung.

Baca juga: Perbaikan Jalan Ambles di Piket Nol Lumajang Ditarget Selesai pada Januari 2023

Sebanyak 307 kepala keluarga (KK) terdampak banjir dengan ketinggian mulai dari 10 centimeter hingga 100 centimeter.

Rinciannya, 55 KK di RT 1, 87 KK di RT 2, 84 KK di RT 3, dan 81 KK RT 4.

"Sungai Avour Banter mengalami kenaikan debit dan meluap ke perkebunan tebu milik PG Jatiroto, setelah itu luapan Sungai Avour Banter mulai masuk pemukiman warga persil Banter Dusun Blimbing Desa Rowokangkung," kata Manajer Pusdalops BPBD Kabupaten Lumajang Dwi Cahyono di Lumajang, Senin (7/11/2022).

Diketahui, korban terdampak banjir genangan ini di antaranya lima bayi, 25 balita, tujuh ibu menyusui, 25 lansia, dan satu orang dengan gangguan jiwa.

Warga kini masih bertahan di rumah masing-masing lantaran genangan air belum masuk ke rumah-rumah warga.

Namun, sumur milik warga banyak yang tercemar akibat banjir ini. Sehingga, warga mengalami kekurangan air bersih.

Selain itu, aktivitas warga juga terganggu. Sebab, selain menggenangi pemukiman, kawasan persawahan yang biasa digunakan untuk bekerja juga terendam banjir.

"Saat ini yang dibutuhkan warga adalah air bersih, dan makanan siap saji," kata Dwi Cahyono.

Baca juga: Teka-teki Pembunuhan Ibu Beranak 2 di Lumajang, Suami Siri Menghilang

Menurut Dwi Cahyono, ketinggian air bisa bertambah jika terjadi peningkatan intensitas hujan di Kecamatan Jatiroto, Rowokangkung, dan Sumberbaru.

"Memang belum masuk ke rumah, tapi bisa jadi ketinggian air akan bertambah jika terjadi peningkatan intensitas hujan," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kisah Ilun, Cari Rongsokan Sepulang Sekolah untuk Bantu Orangtua

Kisah Ilun, Cari Rongsokan Sepulang Sekolah untuk Bantu Orangtua

Surabaya
Dugong Ditemukan Mati Membusuk di Pinggir Pantai Pulau Bawean Gresik

Dugong Ditemukan Mati Membusuk di Pinggir Pantai Pulau Bawean Gresik

Surabaya
Jenazah Pria Ditemukan di Kaki Jembatan Suramadu, Polisi Selidiki

Jenazah Pria Ditemukan di Kaki Jembatan Suramadu, Polisi Selidiki

Surabaya
Resmi Dibuka, Gramedia MOG Malang Ajak Puluhan Anak TK Wisata Belanja

Resmi Dibuka, Gramedia MOG Malang Ajak Puluhan Anak TK Wisata Belanja

Surabaya
Tempuh 21 Km Naik Becak, Mantan Rektor Daftar Bacawabup Jember ke PKB

Tempuh 21 Km Naik Becak, Mantan Rektor Daftar Bacawabup Jember ke PKB

Surabaya
Saat Siswa di Nganjuk Belajar di Ruang Kelas yang Memprihatinkan...

Saat Siswa di Nganjuk Belajar di Ruang Kelas yang Memprihatinkan...

Surabaya
Eks Bupati Nganjuk Ambil Formulir Pedaftaran Cabup di Kantor PDI-P

Eks Bupati Nganjuk Ambil Formulir Pedaftaran Cabup di Kantor PDI-P

Surabaya
Video Perkelahian dengan Sajam di Wajak Malang, Diduga lantaran Persoalan Parkir

Video Perkelahian dengan Sajam di Wajak Malang, Diduga lantaran Persoalan Parkir

Surabaya
Eri Cahyadi-Armuji Kembali Berpasangan Daftar Pilkada Surabaya ke Kantor PDI-P

Eri Cahyadi-Armuji Kembali Berpasangan Daftar Pilkada Surabaya ke Kantor PDI-P

Surabaya
Gudang Kayu Antik di Sumenep Terbakar, Api Dipadamkan Usai 9 Jam

Gudang Kayu Antik di Sumenep Terbakar, Api Dipadamkan Usai 9 Jam

Surabaya
Taman Monumen Marsinah Akan Dibangun di Nganjuk

Taman Monumen Marsinah Akan Dibangun di Nganjuk

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Surabaya
May Day di Surabaya, 136 Kendaraan Buruh Jatim Terjaring ETLE

May Day di Surabaya, 136 Kendaraan Buruh Jatim Terjaring ETLE

Surabaya
Wali Kota Blitar Santoso Pensiun jika Tak Dapat Rekomendasi PDI-P untuk Pilkada 2024

Wali Kota Blitar Santoso Pensiun jika Tak Dapat Rekomendasi PDI-P untuk Pilkada 2024

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com