Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dampak Kenaikan Harga BBM, Tarif Kapal dari Sumenep ke Wilayah Kepulauan Naik 21 Persen

Kompas.com - 09/09/2022, 10:38 WIB
Ach Fawaidi,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

SUMENEP, KOMPAS.com - Tarif moda transportasi laut dari Sumenep daratan ke sejumlah pulau-pulau kecil di Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, mulai mengalami kenaikan.

Kenaikan itu disesuaikan dengan kenaikan harga BBM bersubsidi yang diumumkan pemerintah Sabtu (3/9/2022).

Baca juga: Pikap Terjun ke Laut di Pelabuhan Dungkek Sumenep, Sopir Meninggal

Salah satu kapal yang sudah menaikkan harga tiket yakni KM Express Bahari yang melayani rute Kalianget-Kangean dan sebaliknya.

PT Pelayaran Sakti Inti Makmur sebagai operator pelayaran kapal telah menyampaikan penyesuaian tarif ke Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Perhubungan Sumenep, Selasa (6/9/2022).

"Memang ada penyesuaian harga dari sebelum adanya BBM naik. Sekarang harganya mengalami kenaikan sebesar 21 persen dari harga sebelumnya," kata Kepala Cabang Kalianget PT Pelayaran Sakti Inti Makmur, Muhammad Nurullah saat dihubungi, Jumat (9/8/2022).


Sebelum adanya kenaikan harga BBM bersubsidi, tarif kapal untuk kategori VIP rute Kalianget-Kepulauan Kangean Sumenep dibanderol Rp 200.000 untuk dewasa. Kini, tarif kapal naik menjadi Rp 250.000.

"Sedangkan kategori anak-anak, naik dari Rp 190.000 menjadi Rp 240.000," kata dia.

Selain kategori VIP, tarif kelas eksekutif juga mengalami kenaikan dari Rp 180.000 untuk dewasa menjadi Rp 210.000.

Baca juga: Imbas Kenaikan Harga BBM, Sejumlah Nelayan di Sumenep Tak Melaut

Sementara kategori anak-anak naik menjadi Rp 200.000 dari sebelumnya Rp 170.000. Seluruh penyesuaian harga tiket tersebut berlaku sejak Rabu (7/9/2022).

"Sudah berlalu sejak Rabu kemarin ya. Sekarang kita sudah menerapkan tarif baru," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Remaja Korban Pemerkosaan di Banyuwangi Diminta Menikahi Pelaku, Pemkab: Tak Boleh Terjadi

Remaja Korban Pemerkosaan di Banyuwangi Diminta Menikahi Pelaku, Pemkab: Tak Boleh Terjadi

Surabaya
Plafon Ruang Kelas SDN di Magetan Ambrol, 3 Tahun Tak Ada Perbaikan

Plafon Ruang Kelas SDN di Magetan Ambrol, 3 Tahun Tak Ada Perbaikan

Surabaya
Mobil Terbakar di Parkiran RS Kertosono, Pemicunya Diduga 'Powerbank'

Mobil Terbakar di Parkiran RS Kertosono, Pemicunya Diduga "Powerbank"

Surabaya
Pria Ini Curi iPhone 11 dan Minyak Angin untuk Biaya Persalinan Istrinya

Pria Ini Curi iPhone 11 dan Minyak Angin untuk Biaya Persalinan Istrinya

Surabaya
Lembah Mbencirang di Mojokerto: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Lembah Mbencirang di Mojokerto: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Surabaya
Memaksa Minta Donasi untuk Palestina, 2 WNA Diamankan Imigrasi

Memaksa Minta Donasi untuk Palestina, 2 WNA Diamankan Imigrasi

Surabaya
Balon Udara Jatuh dan Meledak di Pacitan, Ketua RT: Suara Terdengar sampai 1 Km

Balon Udara Jatuh dan Meledak di Pacitan, Ketua RT: Suara Terdengar sampai 1 Km

Surabaya
Balon Udara Jatuh dan Meledak di Rumah Warga Pacitan, 4 Orang Luka

Balon Udara Jatuh dan Meledak di Rumah Warga Pacitan, 4 Orang Luka

Surabaya
Mantan Kades Tersangka Korupsi Dana Desa di Situbondo Kembalikan Uang Rp 287 Juta

Mantan Kades Tersangka Korupsi Dana Desa di Situbondo Kembalikan Uang Rp 287 Juta

Surabaya
KPU Kota Madiun Tetapkan 30 Caleg Terpilih, Tak Ada Parpol yang Bisa Usung Sendiri Calon pada Pilkada 2024

KPU Kota Madiun Tetapkan 30 Caleg Terpilih, Tak Ada Parpol yang Bisa Usung Sendiri Calon pada Pilkada 2024

Surabaya
Pabrik Sepatu Pailit, Nasib 395 Buruh di Kabupaten Madiun Terkatung-katung karena Tunggakan Gaji Tak Kunjung Dibayar

Pabrik Sepatu Pailit, Nasib 395 Buruh di Kabupaten Madiun Terkatung-katung karena Tunggakan Gaji Tak Kunjung Dibayar

Surabaya
Motif Suami di Malang Aniaya Istri yang Hamil, Tak Terima Korban Bertemu Teman Masa Sekolah

Motif Suami di Malang Aniaya Istri yang Hamil, Tak Terima Korban Bertemu Teman Masa Sekolah

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com