Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kebakaran Pasar Serangin Lumajang Diduga akibat Aktivitas Pembakaran Kambing

Kompas.com - 26/08/2022, 21:06 WIB
Miftahul Huda,
Andi Hartik

Tim Redaksi

LUMAJANG, KOMPAS.com - Kebakaran hebat terjadi di Pasar Serangin, Kelurahan Citrodiwangsan, Kecamatan Lumajang, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Jumat (26/8/2022). Diduga, kebakaran itu disebabkan oleh aktivitas pembakaran kambing di salah satu kios di pasar itu.

David, petugas Pemadam Kebakaran Kabupaten Lumajang, mengatakan, kebakaran dipicu oleh aktivitas salah satu pemilik toko bernama Nizar yang membakar kambing untuk dijadikan pakan lele.

Baca juga: Pasar Serangin Lumajang Terbakar, Pedagang Berhamburan Selamatkan Barang

Kambing itu dibakar di dalam kios bagian dalam. Menurutnya, ada tempat khusus untuk membakar kambing.

Saat pembakaran, menurut David, sang pemilik toko tidak meninggalkan kambing sama sekali. Namun, tanpa disadari, ada percikan api dari hasil pembakaran yang mengenai barang di dalam kios tersebut.

Baca juga: 9 Kios di Pasar Serangin Lumajang Terbakar, 7 di Antaranya Ludes

Karena kios dipenuhi barang yang mudah terbakar, seperti plastik dan ban, api dengan cepat merambat hingga semua barang terbakar.

"Awalnya, pemilik toko membakar kambing, ternyata ada percikan api yang mengenai barang di toko dan langsung menyebar," kata David di Kantor Pemadam Kebakaran Lumajang, Jumat.

Kerugian Rp 470 juta

David menambahkan, petugas sempat kesulitan lantaran kawasan pasar dipadati oleh warga yang ingin menyaksikan kebakaran.

"Ya sempat kesulitan karena tadi itu penuh warga jadi macet panjang dan mengganggu kami untuk segera melakukan pemadaman," tambahnya.

Tidak ada korban jiwa dalam kejadian itu. Kerugian materiil diperkirakan mencapai Rp 470 juta.

Diketahui, kebakaran terjadi di Pasar Serangin, Kelurahan Citrodiwangsan, Kecamatan Lumajang, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Jumat (26/8/2022). Kebakaran itu mengakibatkan tujuh dari sembilan kios di pasar tersebut ludes dilalap api.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Surabaya
Ledakan Petasan di Bangkalan Terdengar hingga Radius 2 Kilometer

Ledakan Petasan di Bangkalan Terdengar hingga Radius 2 Kilometer

Surabaya
Rumah Ambruk di Bangkalan Akibat Petasan Meledak, 1 Orang Meninggal dan 2 Kritis

Rumah Ambruk di Bangkalan Akibat Petasan Meledak, 1 Orang Meninggal dan 2 Kritis

Surabaya
Arus Balik di Pelabuhan Jangkar Situbondo Didominasi Kalangan Santri

Arus Balik di Pelabuhan Jangkar Situbondo Didominasi Kalangan Santri

Surabaya
3 Bocah Terseret Ombak di Pantai Damas Trenggalek, 1 Tewas

3 Bocah Terseret Ombak di Pantai Damas Trenggalek, 1 Tewas

Surabaya
PKB dan Gerindra Jalin Koalisi Usung Sosok Kades pada Pilkada Jombang

PKB dan Gerindra Jalin Koalisi Usung Sosok Kades pada Pilkada Jombang

Surabaya
2 Bulan Belanja Masalah, AHY Mengaku Banyak Dapati Mafia Tanah

2 Bulan Belanja Masalah, AHY Mengaku Banyak Dapati Mafia Tanah

Surabaya
Korupsi Dana Desa Rp 360 Juta, Kades di Mojokerto Ditangkap Polisi

Korupsi Dana Desa Rp 360 Juta, Kades di Mojokerto Ditangkap Polisi

Surabaya
Pasutri di Lumajang Tewas Terseret Banjir Lahar Gunung Semeru

Pasutri di Lumajang Tewas Terseret Banjir Lahar Gunung Semeru

Surabaya
Polisi Tangkap 3 Pria Pembuat Sabu Skala Rumahan di Pasuruan

Polisi Tangkap 3 Pria Pembuat Sabu Skala Rumahan di Pasuruan

Surabaya
Libur Lebaran 2024, Kunjungan Wisata ke Gunung Bromo Naik 100 Persen

Libur Lebaran 2024, Kunjungan Wisata ke Gunung Bromo Naik 100 Persen

Surabaya
Jembatan yang Rusak akibat Banjir Lahar Semeru Jadi 10 Unit

Jembatan yang Rusak akibat Banjir Lahar Semeru Jadi 10 Unit

Surabaya
Gara-gara Dicerai Sepihak, TKW Asal Madiun Rusak Rumah Hasil Menabung Selama 9 Tahun

Gara-gara Dicerai Sepihak, TKW Asal Madiun Rusak Rumah Hasil Menabung Selama 9 Tahun

Surabaya
Ayah dan Anak Tenggelam di Sungai Sidoarjo-Gresik Belum Ditemukan, Proses Pencarian Diperluas

Ayah dan Anak Tenggelam di Sungai Sidoarjo-Gresik Belum Ditemukan, Proses Pencarian Diperluas

Surabaya
Pemkab Lumajang Tetapkan Status Tanggap Darurat Bencana Lahar Dingin Semeru

Pemkab Lumajang Tetapkan Status Tanggap Darurat Bencana Lahar Dingin Semeru

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com