Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Riski, Diangkat Jadi Anggota Satpol PP Kediri Usai Berprestasi di Porpov Jatim

Kompas.com - 05/08/2022, 23:00 WIB
M Agus Fauzul Hakim,
Andi Hartik

Tim Redaksi

KEDIRI, KOMPAS.com - Riski Okta Pratama (19) tidak menyia-nyiakan kesempatan saat Bupati Kediri, Jawa Timur, Hanindhito Himawan Pramana, melempar tawaran lapangan pekerjaan.

Tawaran itu disampaikan Mas Dhito, sapaan akrab bupati, kepada para atlet yang hadir dalam kegiatan malam apresiasi penyerahan reward kontingen Porprov VII/2022 Jatim di Kediri, Kamis (4/8/2022).

Para atlet langsung antusias menyambutnya dengan mengangkat tangan, termasuk Riski.

Riski yang berkesempatan berdialog dengan Mas Dhito itu segera mengutarakan keinginannya untuk masuk menjadi anggota Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP)Kabupaten Kediri.

Baca juga: Ribuan Nakes di Kediri Menunggu Vaksin Booster Kedua

Bupati usia 30 tahun itu mengabulkannya dan meminta Riski, atlet yang berhasil membawa pulang medali emas dalam cabang olahraga wushu itu, datang ke kantor Satpol PP untuk mengurus administrasinya.

"Saya tadi pagi langsung datang menghadap ke kantor Satpol PP dan diminta datang lagi Senin depan untuk membawa berkas-berkas," ujar Riski pada Kompas.com, Jumat (5/8/2022).

Baca juga: Sopir Mengantuk, Truk Tabrak 4 Bangunan di Kediri

Atlet asal Desa Srikaton, Kecamatan Ringinrejo, yang baru lulus SMK tahun lalu itu mengaku sangat senang dengan kesempatan yang diberikan kepadanya.

Dia mengaku sengaja memilih sebagai anggota Satpol PP daripada posisi lainnya karena persyaratannya lebih simpel dan kemungkinan diterimanya lebih tinggi.

"Dan yang utama adalah bisa mengabdi di Kabupaten Kediri," kata anak pertama pasangan Sopingi dan Juariyah ini.

Apalagi, selepas lulus sekolah itu, dia belum melanjutkan pendidikan ke bangku kuliah. Dia menghabiskan waktu dengan berlatih wushu serta membantu ekonomi keluarga dengan bekerja serabutan.

"Saya latihan sambil kerja. Ikut orang kerja seadanya," ungkap pemuda yang telah banyak mengantongi medali cabor wushu ini.

Oleh sebab itu, dia sangat berharap bisa diberikan kesempatan mengabdikan diri di lingkup Satpol PP.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Surabaya
Upaya Gadis asal Gresik Perjuangkan Indonesia dan ASEAN Bebas Sampah Plastik

Upaya Gadis asal Gresik Perjuangkan Indonesia dan ASEAN Bebas Sampah Plastik

Surabaya
Pengakuan Adik Via Vallen soal Penggelapan Sepeda Motor

Pengakuan Adik Via Vallen soal Penggelapan Sepeda Motor

Surabaya
Remaja di Tuban Gemar Lecehkan Payudara di Jalanan untuk Fantasi Seks

Remaja di Tuban Gemar Lecehkan Payudara di Jalanan untuk Fantasi Seks

Surabaya
Perempuan di Surabaya Tertabrak Kereta Usai Kunjungi Tetangga

Perempuan di Surabaya Tertabrak Kereta Usai Kunjungi Tetangga

Surabaya
Teten Masduki Dorong PLUT di Seluruh Indonesia Lebih Produktif

Teten Masduki Dorong PLUT di Seluruh Indonesia Lebih Produktif

Surabaya
Sepeda Motor Korban Tawuran hingga Tewas di Surabaya Hilang

Sepeda Motor Korban Tawuran hingga Tewas di Surabaya Hilang

Surabaya
Kecelakaan Lalu Lintas, Pengendara Motor di Bojonegoro Tewas Tertimpa Truk Boks

Kecelakaan Lalu Lintas, Pengendara Motor di Bojonegoro Tewas Tertimpa Truk Boks

Surabaya
Pengusaha Warung Madura Protes Imbauan Kemenkop-UKM soal Jam Operasional: Jangan Matikan Usaha Kami

Pengusaha Warung Madura Protes Imbauan Kemenkop-UKM soal Jam Operasional: Jangan Matikan Usaha Kami

Surabaya
Aksi Pengeroyokan Terjadi di Kota Malang, Motifnya Tak Jelas

Aksi Pengeroyokan Terjadi di Kota Malang, Motifnya Tak Jelas

Surabaya
Nenek di Bojonegoro Ditemukan Meninggal, Anjing Peliharaannya Setia Menjaga

Nenek di Bojonegoro Ditemukan Meninggal, Anjing Peliharaannya Setia Menjaga

Surabaya
Polemik Imbauan Jam Operasional Warung Madura, Sosiolog Universitas Trunojoyo: Tidak Adil

Polemik Imbauan Jam Operasional Warung Madura, Sosiolog Universitas Trunojoyo: Tidak Adil

Surabaya
Mahasiswa di Kota Malang Curi Laptop dan HP Milik Teman Kontrakannya

Mahasiswa di Kota Malang Curi Laptop dan HP Milik Teman Kontrakannya

Surabaya
Gembiranya Warga Tulungagung Usai Timnas Menang dari Korsel, Ceburkan Diri ke Kolam

Gembiranya Warga Tulungagung Usai Timnas Menang dari Korsel, Ceburkan Diri ke Kolam

Surabaya
Cerita Penghulu di Lumajang Seberangi Banjir Lahar Semeru demi Nikahkan Warga: Saya Doa Terus

Cerita Penghulu di Lumajang Seberangi Banjir Lahar Semeru demi Nikahkan Warga: Saya Doa Terus

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com