GRESIK, KOMPAS.com - Sesosok mayat berjenis kelamin pria ditemukan mengapung di muara Bengawan Solo, Desa Pangkahkulon, Kecamatan Ujungpangkah, Gresik, Jawa Timur. Polisi masih menunggu hasil otopsi untuk memastikan penyebab kematian korban.
Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Ujungpangkah, AKP Mutlakin mengatakan, keberadaan mayat itu pertama kali diketahui oleh seorang nelayan bernama Wakid (40) saat sedang asyik mencari ikan pada Senin (13/6/2022) sekitar pukul 15.30 WIB. Wakid kemudian memberitahu warga lain dan diteruskan kepada pihak kepolisian.
"Benar, kemarin (Senin, 13/6/2022) kejadiannya. Ditemukan oleh warga sudah dalam kondisi terapung, kemudian dilaporkan kepada kami," ujar Mutlakin saat dikonfirmasi, Selasa (14/6/2022).
Baca juga: Kasus Pria Nikahi Domba di Gresik, 3 Pelapor dan 18 Orang Diperiksa Polisi
Menurutnya, mayat itu ditemukan dalam kondisi tersangkut di tumbuhan yang ada di pinggir sungai. Semula, tidak ada yang mengenali sosok mayat tersebut. Kemudian, diketahui bahwa mayat itu adalah Akhmad Fauzan (26), warga Desa Sungonlegowo, Kecamatan Bungah, Gresik.
"Sebelumnya tidak ada warga yang kenal dengan mayat tersebut. Setelah itu, Inafis Sat Reskrim Polres Gresik menemukan identitas dan alamatnya,” kata Mutlakin.
Baca juga: Kasus Korupsi Pupuk Bersubsidi di Madiun, Jaksa Periksa 2 Pejabat Petrokimia Gresik
Mutlakin mengatakan, saat ditemukan, pria tersebut mengenakan paduan pakaian berupa celana warna biru dan kaus lengan panjang berwarna ungu.
Belum diketahui adanya tanda-tanda kekerasan atau luka pada mayat tersebut. Pihak kepolisian masih menunggu hasil otopsi yang dilakukan oleh tim medis di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ibnu Sina, Gresik.
"Untuk hasil visum belum keluar, namun sepintas tidak terlihat (adanya tanda-tanda kekerasan)," tutur Mutlakin.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.