Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Misteri Kematian Pensiunan RRI Madiun hingga Dugaan Masalah Asmara

Kompas.com - 07/06/2022, 15:15 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Aris Budianto (58), ditemukan tewas sehari setelah pensiun dari RRI Madiun, Jawa Timur pada Kamis (2/6/2022).

Ia ditemukan tewas dibunuh di sekitar rumahnya di Gang Dua, Jalan Sentul, Kelurahan Banjarejo, Kecamatan Taman, Kota Madiun dengan tubuh penuh bacokan dan sayatan senjata tajam.

Mayat Aris pertama kali ditemukan oleh Suwaji (70), warga sekitar pada pukul 05.15 WIB. Saat itu Suwaji hendak memberi makan ayam.

"Setelah memberi makan ayam saya tahu orang tidur di situ. Terus saya hubungi istrinya," kata Suwaji.

Baca juga: Kantongi Identitas Terduga Pembunuh Pensiunan RRI di Madiun, Polisi: Pelaku Kabur ke Luar Kota

Ia bercerita saat pulang dari shalat shubuh, ia belum melihat ada mayat di gang tersebut.

"Saat ke masjid saya belum melihat jasad di lokasi. Setelah shalat subuh saya beri makan ayam kemudian melihat kok ada orang tidur di situ," jelas Suwaji.

Suwaji mengaku tidak mengetahui kalau korban tewas dibacok.

Sementara itu Kepala Satuan Reskrim Polres Madiun Kota, AKP Tatar Hernawan menyatakan, korban tewas diduga dibunuh.

Baca juga: Kasus Pembunuhan Pensiunan RRI Madiun, Polisi: Motifnya Sementara Diduga Masalah Asmara

Dugaan pembunuhan itu muncul karena ditemukan sejumlah luka bacok dan sayatan benda tajam di tubuhnya.

"Korban sudah ditemukan dalam kondisi tergeletak tak bernyawa di sebuah gang jalan di dekat rumah korban," kata Tatar.

Dia juga membenarkan korban merupakan pensiunan PNS RRI Madiun.

"Korban baru pensiun per 1 Juni 2022 kemarin," kata Tatar.

Baca juga: Baru Sehari Pensiun dari RRI Madiun, Aris Ditemukan Tewas Diduga Dibunuh

Pelaku diduga tetangga, sempat terekam CCTV

Berdasarkan kamera CCTV di sekitar lokasi, polisi menduga pelaku membunuhan adalah tetangga korban.

Namun, saat ini terduga pelaku tidak ada di tempat. Pelaku diduga kabur keluar kota usai menghabisi korban.

"Pelaku kabur ke luar kota. Warga situ sih sebenarnya, tapi sudah lari ke luar kota," kata Kasat Reskrim Polres Madiun Kota, AKP Tatar Hernawan, Selasa (7/6/2022).

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Komnas PA Dampingi Korban Pencabulan Polisi di Surabaya

Komnas PA Dampingi Korban Pencabulan Polisi di Surabaya

Surabaya
Belasan Ribu Lahan Tadah Hujan di Nganjuk Bakal Dilakukan Pompaisasi

Belasan Ribu Lahan Tadah Hujan di Nganjuk Bakal Dilakukan Pompaisasi

Surabaya
Usai ke PDI-P, Bupati Jember Daftar Penjaringan Bacabup ke PKB

Usai ke PDI-P, Bupati Jember Daftar Penjaringan Bacabup ke PKB

Surabaya
Eks Lokalisasi Gunung Sampan di Situbondo Diubah Menjadi Wisata Karaoke

Eks Lokalisasi Gunung Sampan di Situbondo Diubah Menjadi Wisata Karaoke

Surabaya
Harga Gula di Kota Malang Naik Jadi Rp 17.500 Per Kilogram

Harga Gula di Kota Malang Naik Jadi Rp 17.500 Per Kilogram

Surabaya
Mobil Pribadi Terjebak di Sabana Bromo, Begini Aturannya

Mobil Pribadi Terjebak di Sabana Bromo, Begini Aturannya

Surabaya
Makan Korban WNA, Spot Foto di Kawah Ijen Banyuwangi Akhirnya Ditutup

Makan Korban WNA, Spot Foto di Kawah Ijen Banyuwangi Akhirnya Ditutup

Surabaya
Respons Kuasa Hukum Korban Kekerasan atas Bantahan Anak Anggota DPRD Surabaya

Respons Kuasa Hukum Korban Kekerasan atas Bantahan Anak Anggota DPRD Surabaya

Surabaya
Sepekan PDI-P Buka Pendaftaran Pilkada Madiun, Belum Ada yang Ambil Formulir

Sepekan PDI-P Buka Pendaftaran Pilkada Madiun, Belum Ada yang Ambil Formulir

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Surabaya
Ribuan Ulat Bulu “Serang” Permukiman di Ponorogo, Warga: Gatal-gatal meski Sudah Mandi

Ribuan Ulat Bulu “Serang” Permukiman di Ponorogo, Warga: Gatal-gatal meski Sudah Mandi

Surabaya
Isa Bajaj Minta Pemkab Pasang CCTV di Alun-alun Magetan Usai Insiden yang Menimpa Anaknya

Isa Bajaj Minta Pemkab Pasang CCTV di Alun-alun Magetan Usai Insiden yang Menimpa Anaknya

Surabaya
Gibran dan Bobby Disebut Akan Terima Satyalancana dari Presiden Jokowi di Surabaya

Gibran dan Bobby Disebut Akan Terima Satyalancana dari Presiden Jokowi di Surabaya

Surabaya
Bendahara PNPM di Magetan Dijebloskan ke Sel

Bendahara PNPM di Magetan Dijebloskan ke Sel

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com