Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Yedik Bergulat dengan Pembegal hingga Terkena Bacokan: Motor Saya Buang ke Sawah Biar Tak Dibawa

Kompas.com - 16/05/2022, 05:05 WIB
Pythag Kurniati

Editor

LUMAJANG, KOMPAS.com- Pria di Lumajang, Jawa Timur bernama Yedik Purwanto (30) bergulat dengan pembegal untuk mempertahankan diri dan motornya.

Yedik pun nekat membuang motornya ke area persawahan supaya pembegal tidak bisa merampas kendaraan tersebut.

Dalam aksi perlawanan itu, Yedik mengalami luka bacokan di bagian tangan hingga harus dilarikan ke Rumah Sakit Bhayangkara.

Baca juga: Saya Melawan Para Pembegal daripada Mati, Seandainya Mereka Tak Menebas Saya

Bermula dibuntuti

Yedik menceritakan, mulanya dirinya mengendarai motor Vario dan hendak pulang dari bekerja, Sabtu (14/3/2022) sekitar pukul 20.30 WIB.

Namun saat itu Yedik merasa ada pengendara sepeda motor Beat putih yang berboncengan dan mengikutinya.

"Sudah curiga sebelumnya karena (pembegal) terus ngikuti saya dari kota sampai lokasi kejadian," ujar dia saat ditemui di RS Bhayangkara Lumajang, Sabtu (14/5/2022).

Sesampainya di Jalan Kapuas menuju Jalan Lintas Timur Lumajang, pembegal menghentikannya dan memaksa dia menyerahkan sepeda motor.

Di kanan dan kiri jalan di lokasi kejadian itu, kata Yedik, terdapat lahan yang ditanami tebu.

Baca juga: Dibegal, Pria di Lumajang Buang Motor ke Sawah hingga Dibacok 2 Kali

Lemparkan motor ke sawah

Lantaran dipaksa memberikan sepeda motornya, secara spontan Yedik melemparkan kendaraan itu ke sawah.

"Motor saya uang ke sawah biar tidak dibawa, terus saya dibacok oleh pelaku yang dibonceng," kata dia.

Baca juga: Amaq Sinta, Tersangka Kasus Pembunuhan 2 Begal di Lombok Tengah: Saya Ingin Bebas dan Kembali Bekerja

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cak Imin Menyambut Baik jika Khofifah Daftar Pilkada Jatim lewat PKB

Cak Imin Menyambut Baik jika Khofifah Daftar Pilkada Jatim lewat PKB

Surabaya
Maju Pilkada Surabaya Lagi, Eri Cahyadi-Armuji Daftar di DPC PKB

Maju Pilkada Surabaya Lagi, Eri Cahyadi-Armuji Daftar di DPC PKB

Surabaya
Luncurkan Ansor Go Green, Gus Addin Jauharuddin: 'Hablum Minal Alam'

Luncurkan Ansor Go Green, Gus Addin Jauharuddin: "Hablum Minal Alam"

Surabaya
Perjuangan Mbah Tono, Pemulung di Ponorogo yang Berangkat Haji Setelah 26 Tahun Menabung

Perjuangan Mbah Tono, Pemulung di Ponorogo yang Berangkat Haji Setelah 26 Tahun Menabung

Surabaya
Truk Elpiji Tabrak Sepeda Motor, Satu Keluarga Asal Ngawi Tewas di Lokasi

Truk Elpiji Tabrak Sepeda Motor, Satu Keluarga Asal Ngawi Tewas di Lokasi

Surabaya
Dugaan Mahasiswa UB Penerima KIP Kuliah Hedon, Kampus: Repot Jika Harus Menelusuri

Dugaan Mahasiswa UB Penerima KIP Kuliah Hedon, Kampus: Repot Jika Harus Menelusuri

Surabaya
Bus Wisata Angkut 25 Orang Terguling di Tanjakan, Sopir Diduga Tak Kuasai Medan

Bus Wisata Angkut 25 Orang Terguling di Tanjakan, Sopir Diduga Tak Kuasai Medan

Surabaya
Dominasi Perolehan Kursi DPRD Situbondo, PKB dan PPP Bisa Usung Calon Sendiri di Pilkada

Dominasi Perolehan Kursi DPRD Situbondo, PKB dan PPP Bisa Usung Calon Sendiri di Pilkada

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Surabaya
Kronologi Kecelakaan Truk Tangki di Jalur Jember-Banyuwangi, 1 Tewas dan Rumah Warga Rusak

Kronologi Kecelakaan Truk Tangki di Jalur Jember-Banyuwangi, 1 Tewas dan Rumah Warga Rusak

Surabaya
Pengedar Sabu Asal Lumajang Ditangkap Usai Bertransaksi di Depan Restoran Ayam Goreng

Pengedar Sabu Asal Lumajang Ditangkap Usai Bertransaksi di Depan Restoran Ayam Goreng

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Surabaya
Bus Jurusan Bojonegoro-Surabaya Terguling, 2 Orang Tewas

Bus Jurusan Bojonegoro-Surabaya Terguling, 2 Orang Tewas

Surabaya
Tak Kuat Menanjak, Bus Terguling di Malang, 5 Orang Luka Berat

Tak Kuat Menanjak, Bus Terguling di Malang, 5 Orang Luka Berat

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com