Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gudang Miras Berkedok Panti Pijat Digerebek, 7.000 Liter Ciu Diamankan

Kompas.com - 20/04/2022, 13:43 WIB
M Agus Fauzul Hakim,
Andi Hartik

Tim Redaksi

KEDIRI, KOMPAS.com - Petugas Satuan Reserse Narkoba Kepolisian Resor Kediri Kota, Jawa Timur, menggerebek sebuah gudang penyimpanan minuman keras (miras) di Desa Sidomulyo, Kecamatan Wates, Kabupaten Kediri, Jawa Timur.

Dari penggeledahan rumah yang dipakai untuk panti pijat itu, polisi menemukan 140 jeriken berisi miras jenis ciu. Total, miras dalam jeriken itu sebanyak 7.000 liter.

Kepala Seksi Humas Polres Kediri Kota Inspektur Polisi Dua (Ipda) Nanang Setyawan mengatakan, pengungkapan tersebut bermula dari penangkapan ES, kurir miras di wilayah Kecamatan Banyakan, Kabupaten Kediri. Wilayah Kecamatan Banyakan secara administratif berada di wilayah tugas Polres Kediri Kota.

Baca juga: Mudik Lebaran 2022, 191.500 Kendaraan Akan Lewati Ruas Tol Ngawi-Kertosono-Kediri

"Saat melakukan patroli di wilayah Kecamatan Banyakan petugas mengetahui adanya peredaran minuman keras," ujar Ipda Nanang, Rabu (20/4/2022).

ES ditangkap dengan barang bukti dua jeriken ciu. Polisi lalu mengembangkan kasus itu dan diketahui bahwa miras tersebut berasal dari wilayah Desa Sidomulyo, Kecamatan Wates. Petugas pun segera ke lokasi untuk menggerebek lokasi itu.

Baca juga: Kecelakaan di Tol Madiun-Surabaya, Anggota DPRD Kota Kediri Meninggal Dunia

Di lokasi, seratusan jeriken berisi miras disembunyikan di dalam sebuah kamar yang pintunya tertutup lemari.

Saat petugas datang, rumah itu dalam keadaan kosong. Tidak ada satu pun pelaku yang diamankan dalam penggerebekan itu.

"Rumah dalam keadaan kosong," ujar Ipda Nanang menambahkan.

Kini, petugas masih terus melakukan pengembangan penyelidikan kasus tersebut.

Selain untuk mengungkap pemilik ribuan liter miras itu, penyelidikan juga untuk mengungkap lokasi pembuatan miras. Sebab, rumah tempat pijat tersebut hanya dijadikan gudang penyimpanan.

"Semua masih dalam penyelidikan lebih lanjut," kata Ipda Nanang.

Barang bukti miras dan lainnya sudah diamankan di markas Polres Kediri Kota.

Kepala Satuan Reserse Narkoba Polres Kediri Kota Ajun Komisaris Polisi Ipung Hariyanto enggan memberikan keterangan lebih lanjut terkait pengungkapan peredaran miras itu.

"Mohon waktu," kata AKP Ipung.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Nenek di Bojonegoro Ditemukan Meninggal, Anjing Peliharaannya Setia Menjaga

Nenek di Bojonegoro Ditemukan Meninggal, Anjing Peliharaannya Setia Menjaga

Surabaya
Polemik Imbauan Jam Operasional Warung Madura, Sosiolog Universitas Trunojoyo: Tidak Adil

Polemik Imbauan Jam Operasional Warung Madura, Sosiolog Universitas Trunojoyo: Tidak Adil

Surabaya
Mahasiswa di Kota Malang Curi Laptop dan HP Milik Teman Kontrakannya

Mahasiswa di Kota Malang Curi Laptop dan HP Milik Teman Kontrakannya

Surabaya
Gembiranya Warga Tulungagung Usai Timnas Menang dari Korsel, Ceburkan Diri ke Kolam

Gembiranya Warga Tulungagung Usai Timnas Menang dari Korsel, Ceburkan Diri ke Kolam

Surabaya
Cerita Penghulu di Lumajang Seberangi Banjir Lahar Semeru demi Nikahkan Warga: Saya Doa Terus

Cerita Penghulu di Lumajang Seberangi Banjir Lahar Semeru demi Nikahkan Warga: Saya Doa Terus

Surabaya
Cekcok Urusan Cucu dan Arisan, Kakek 64 Tahun di Tuban Bunuh Istrinya lalu Coba Akhiri Hidup

Cekcok Urusan Cucu dan Arisan, Kakek 64 Tahun di Tuban Bunuh Istrinya lalu Coba Akhiri Hidup

Surabaya
Kesaksian Pedagang soal Tawuran Tewaskan 1 Pemuda di Wonokusumo: 100-an Remaja Bawa Senjata

Kesaksian Pedagang soal Tawuran Tewaskan 1 Pemuda di Wonokusumo: 100-an Remaja Bawa Senjata

Surabaya
Setor Rp 65 Juta demi Dipekerjakan ke Inggris, Warga Madiun Diduga Ditipu dan Lapor Polisi

Setor Rp 65 Juta demi Dipekerjakan ke Inggris, Warga Madiun Diduga Ditipu dan Lapor Polisi

Surabaya
Oknum Polisi di Tulungagung Diduga Terlibat Penyalahgunaan Narkoba

Oknum Polisi di Tulungagung Diduga Terlibat Penyalahgunaan Narkoba

Surabaya
Motor Remaja Banyuwangi yang Tercebur di Sungai Ditemukan, Korban Masih Dicari

Motor Remaja Banyuwangi yang Tercebur di Sungai Ditemukan, Korban Masih Dicari

Surabaya
Kasus Penggelapan Motor Adik Pedangdut Via Vallen Berujung Damai

Kasus Penggelapan Motor Adik Pedangdut Via Vallen Berujung Damai

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Sedang

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Surabaya
Museum Panji di Malang: Sejarah, Koleksi, Harga Tiket, dan Jam Buka

Museum Panji di Malang: Sejarah, Koleksi, Harga Tiket, dan Jam Buka

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com