Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

300 KK Penyintas Erupsi Gunung Semeru Segera Direlokasi ke Hunian Tetap Sumbermujur

Kompas.com - 12/04/2022, 09:08 WIB
Miftahul Huda,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

LUMAJANG, KOMPAS.com - Penyintas erupsi Semeru masih harap-harap cemas terkait rencana pemerintah memindahkan pengungsi ke kompleks relokasi Sumbermujur. Sebab, hanya 300 kepala keluarga (KK) yang akan dipindahkan dari total 1.951 KK yang ditargetkan pemerintah.

Ketua tim pembangunan hunian sementara (huntara) Pemkab Lumajang Nugroho Dwi Atmoko mengatakan, pemindahan akan dilakukan secara bertahap minggu ini.

Baca juga: Menengok Sekolah Darurat untuk Penyintas Semeru: Senang Bisa Lihat Kera, Tapi Ga Ada Kamar Mandi

Namun, Nugroho belum bisa memastikan waktu relokasi ke hunian tetap. Sebab, masih menyesuaikan kondisi lapangan dan kebijakan pemerintah.

"Targetnya minggu ini dipindahkan tapi nanti disesuaikan lagi dengan kondisi dilapangan dan kebijakan pemerintah," kata Nugroho melalui sambungan telepon, Senin (11/4/2022).

Nugroho menyampaikan, proses pemindahan tahap pertama akan melibatkan 300 keluarga yang kini masih berada di pengungsian Desa Penanggal.

"Sekitar 300 lebih yang artinya semua yang di lapangan bisa ter-cover, untuk teknisnya nanti kita akan bahas lagi karena jumlah pengungsi di lapangan semakin berkurang," jelasnya.

Nugroho menambahkan, beberapa huntara yang sudah diserahterimakan non governmental organization (NGO) kepad apemerintah ternyata ada yang tak memenuhi kualifikasi.

Beberapa huntara itu diketahui belum memiliki instalasi listrik, sarana sanitasi, hingga dapur.

"Sekarang sambil kita cover huntara sambil yang dari PU selesaikan huntapnya," tambahnya.

Baca juga: Cerita Penyintas Semeru Jalani Ramadhan Perdana di Tempat Pengungsian

Namun, Nugroho memastikan saat penyintas memasuki hunian tetap, semua infrastruktur sudah lengkap. Termasuk perabotan rumah seperti kursi, meja, kasur, dan peralatan dapur.

"Yang jelas nanti penyintas masuk itu semua harus sudah lengkap termasuk isiannya," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bus Jurusan Bojonegoro-Surabaya Terguling, 2 Orang Tewas

Bus Jurusan Bojonegoro-Surabaya Terguling, 2 Orang Tewas

Surabaya
Tak Kuat Menanjak, Bus Terguling di Malang, 5 Orang Luka Berat

Tak Kuat Menanjak, Bus Terguling di Malang, 5 Orang Luka Berat

Surabaya
PDI-P dan PKB Kuasai Kursi DPRD Kabupaten Malang

PDI-P dan PKB Kuasai Kursi DPRD Kabupaten Malang

Surabaya
Kecelakaan Beruntun di Jalur Jember-Banyuwangi, Truk Tabrak Pemotor hingga Tewas

Kecelakaan Beruntun di Jalur Jember-Banyuwangi, Truk Tabrak Pemotor hingga Tewas

Surabaya
Tolak Posisi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran, Khofifah Pilih Maju Pilkada Jatim 2024

Tolak Posisi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran, Khofifah Pilih Maju Pilkada Jatim 2024

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Surabaya
Pentingnya Peran Guru dalam Menjaga Toleransi Antarumat Beragama

Pentingnya Peran Guru dalam Menjaga Toleransi Antarumat Beragama

Surabaya
Unesa Tawarkan Beasiswa S2 dan Posisi Dosen ke Marselino Ferdinan Usai Tampil Bagus di Timnas U-23

Unesa Tawarkan Beasiswa S2 dan Posisi Dosen ke Marselino Ferdinan Usai Tampil Bagus di Timnas U-23

Surabaya
Manajer Koperasi Diadili karena Gelapkan Uang Nasabah Rp 14 M di Banyuwangi

Manajer Koperasi Diadili karena Gelapkan Uang Nasabah Rp 14 M di Banyuwangi

Surabaya
Pria di Gresik Ditangkap Polisi atas Dugaan Pencabulan 2 Anak Tiri

Pria di Gresik Ditangkap Polisi atas Dugaan Pencabulan 2 Anak Tiri

Surabaya
Ramai Hajatan Pernikahan di Sidoarjo, Tamu Undangan Diberi Kasur Lipat

Ramai Hajatan Pernikahan di Sidoarjo, Tamu Undangan Diberi Kasur Lipat

Surabaya
9 Remaja Ditangkap usai Culik dan Aniaya Pemuda di Surabaya

9 Remaja Ditangkap usai Culik dan Aniaya Pemuda di Surabaya

Surabaya
Pencuri Besi Penambat Rel KA Ditangkap di Pasuruan, Puluhan Barang Bukti Diamankan

Pencuri Besi Penambat Rel KA Ditangkap di Pasuruan, Puluhan Barang Bukti Diamankan

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com