Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Banjir Terjadi di Beberapa Titik di Surabaya, Ini Curhat Warga Terdampak

Kompas.com - 04/04/2022, 12:50 WIB
Muchlis,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Banjir merendam sejumlah daerah di Surabaya, Jawa Timur, Minggu (3/2/2022) malam. Beberapa tempat yang terdampak yakni di Simorejo dan Patemon, Kecamatan Sukomanunggal.

Warga Simorejo bernama Romli mengaku, sejak semalam dirinya sibuk mengamankan barang-barang berharga.

Menurut Romli, hujan lebat mengguyur pada Minggu (3/4/2022).

"Kalau sekarang sudah surut, ini baru selesai beres-beres, semalam kita sempat keteteran," ucap dia saat ditemui di jembatan Simorejo sembari melihat debit air sungai, Senin (4/4/2022).

Baca juga: Prakiraan Cuaca di Surabaya Hari Ini, 4 April 2022 : Siang hingga Malam Cerah Berawan

Romli menginginkan persoalan banjir segera tuntas dan bisa diatasi dengan cara yang sempurna.

Sebab selama bertahun-tahun ketika musim penghujan, warga selalu diliputi perasaan khawatir kalau-kalau banjir datang.

"Semoga saja bapak-bapak pejabat bisa mengatasi banjir ini, agar kami bisa tenang saat musim hujan. Mau minta lebih dari itu kayaknya sulit, itu wes," pinta dia.

Baca juga: Tawuran 2 Kelompok Remaja di Surabaya Jelang Sahur, 1 Orang Kena Luka Bacok

Lain halnya dengan Romli,  Sumiyati, warga Kampung Patemon Surabaya mengatakan bahwa dirinya sudah biasa dengan persoalan banjir tahunan.

Dia lebih memilih berdamai dengan situasi. Menurutnya, semalam banjir setinggi lututnya.

Sekitar pukul 01.00 WIB air sudah mulai surut.

"Mau gimana lagi ya, ini saja belum beres, tapi ya opo ya, lebih baik kita bersyukur saja pasti ada hikmah di balik ini semua," sebut dia.

Baca juga: 2 Kelompok Remaja di Surabaya Saling Serang Pakai Sajam Jelang Sahur, Polisi Turun Tangan

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pabrik Sepatu Pailit, Nasib 395 Buruh di Kabupaten Madiun Terkatung-katung karena Tunggakan Gaji Tak Kunjung Dibayar

Pabrik Sepatu Pailit, Nasib 395 Buruh di Kabupaten Madiun Terkatung-katung karena Tunggakan Gaji Tak Kunjung Dibayar

Surabaya
Motif Suami di Malang Aniaya Istri yang Hamil, Tak Terima Korban Bertemu Teman Masa Sekolah

Motif Suami di Malang Aniaya Istri yang Hamil, Tak Terima Korban Bertemu Teman Masa Sekolah

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Surabaya
2 Personel Kepolisian di Lamongan Diberhentikan dengan Tidak Hormat

2 Personel Kepolisian di Lamongan Diberhentikan dengan Tidak Hormat

Surabaya
Kisah Perjuangan Seorang Petani di Banyuwangi Kenalkan Metode Hitung Cepat untuk Pendidikan Anak-anak Desa

Kisah Perjuangan Seorang Petani di Banyuwangi Kenalkan Metode Hitung Cepat untuk Pendidikan Anak-anak Desa

Surabaya
Polisi Identifikasi Kelompok Anarko Saat Aksi May Day di Surabaya

Polisi Identifikasi Kelompok Anarko Saat Aksi May Day di Surabaya

Surabaya
Soal Dugaan ODGJ 'Dijual' di Jember, Camat: Tidak seperti Itu

Soal Dugaan ODGJ "Dijual" di Jember, Camat: Tidak seperti Itu

Surabaya
Mari Bantu Nenek Hotipah dan Putriya yang Hidup Sebatang Kara di Gubuk Reyot, Tidur Beralaskan Tikar

Mari Bantu Nenek Hotipah dan Putriya yang Hidup Sebatang Kara di Gubuk Reyot, Tidur Beralaskan Tikar

Surabaya
Golkar Siapkan Menantu Soekarwo untuk Pilkada Surabaya

Golkar Siapkan Menantu Soekarwo untuk Pilkada Surabaya

Surabaya
Sopir Mengantuk, Mobil Rombongan Keluarga dari Blora Terperosok ke Saluran Irigasi di Magetan

Sopir Mengantuk, Mobil Rombongan Keluarga dari Blora Terperosok ke Saluran Irigasi di Magetan

Surabaya
Suami di Kota Malang Aniaya Istri yang Mengandung 4 Bulan

Suami di Kota Malang Aniaya Istri yang Mengandung 4 Bulan

Surabaya
BMKG Sebut Wilayah Jatim Panas Bukan karena Fenomena 'Heat Wave'

BMKG Sebut Wilayah Jatim Panas Bukan karena Fenomena "Heat Wave"

Surabaya
Kisah Ilun, Cari Rongsokan Sepulang Sekolah untuk Bantu Orangtua

Kisah Ilun, Cari Rongsokan Sepulang Sekolah untuk Bantu Orangtua

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com