TUBAN, KOMPAS.com - Sebuah mobil Toyota Avanza berpenumpang empat orang terlibat kecelakaan dengan mobil Mistubishi Strada di Jalan Parengan-Jatirogo, Desa Parangbatu, Kecamatan Parengan, Kabupaten Tuban, Jawa Timur, Minggu (27/3/2022).
Akibat kecelakaan tersebut, dua orang meninggal di lokasi kejadian dan empat orang lainnya mengalami luka-luka dan harus menjalani perawatan intensif di salah satu rumah sakit di Bojonegoro.
Korban meninggal merupakan penumpang mobil Toyota Avanza bernama Syaiful Anshori (36) asal Desa Sekaran, Lamongan dan Rahmat Hidayat (39) warga Kelurahan Cipinang Baru, Kecamatan Pulogadung, Jakarta Timur.
Sedangkan empat orang yang harus menjalani perawatan medis adalah Dede Setiawan (35), Muhammad Jafir Al Anshori, asal Desa Sekaran, Kabupaten Lamongan, dan pengendara mobil Mitsubishi Strada bernama Soehadi Moeljono (62), Anik Muspiah (59), warga Jalan Setia Budi, Kelurahan Klangon, Kecamatan Kota Bojonegoro.
Kepala Unit Kecelakaan Lalu Lintas Polres Tuban, Ipda Eko Sulistyono mengatakan, kecelakaan tersebut berawal saat mobil Toyota Avanza dengan nomor polisi AG 1970 OE yang dikendarai Dede Setiawan melaju dari arah barat ke timur.
Diperkirakan saat kejadian, sopir kurang konsentrasi sehingga mobil tersebut masuk ke lajur kanan dan menabrak mobil Mitsubishi Strada dengan nomor polisi S 8204 AB dari arah berlawanan.
"Pengemudi kendaraan Toyota Avanza diduga kurang berhati-hati dan tidak penuh konsentrasi sehingga mengakibatkan kecelakaan dan menewaskan dua orang," kata Eko saat dikonfirmasi Kompas.com, Senin (28/3/2022).
Baca juga: Personel D’Masiv Alami Kecelakaan di Situbondo, Mobil Tabrak Tiang, Ini Kronologinya
Petugas kepolisian yang menerima laporan kemudian mendatangi lokasi kejadian dan mengevakuasi para korban untuk dibawa ke rumah sakit di Bojonegoro.
Selain itu, petugas Satlantas Polres Tuban juga mengevakuasi kedua mobil yang terlibat tabrakan tersebut ke tempat yang lebih aman agar tidak terjadi kemacetan.
"Dengan kejadian ini kami harapkan pengemudi lebih berhati-hati, kalau ngantuk jangan dipaksakan untuk menyetir, lebih baik istirahat," tuturya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.