Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

17.000 Warga di Kota Malang Memiliki Komorbid dan Rentan Terpapar Covid-19

Kompas.com - 07/03/2022, 15:19 WIB
Nugraha Perdana,
Andi Hartik

Tim Redaksi

MALANG, KOMPAS.com - Wali Kota Malang, Sutiaji, menyebutkan, sebanyak 17.000 warga Kota Malang memiliki komorbid atau penyakit penyerta. Dari jumlah itu, sebanyak 7.000 orang dalam kategori level tinggi.

"Yang tipe level paling tinggi itu darah tinggi, jantung, diabetes, kolesterol. Dinas Kesehatan punya data," kata Sutiaji saat diwawancara di Kota Malang, Senin (7/3/2022).

Baca juga: PTM 100 Persen di Malang Ditunda, Ini Penjelasan Wali Kota

Sutiaji menyebut, orang dengan komorbid menjadi rentan setelah terpapar Covid-19. Sebab, komorbid dapat meningkatkan risiko kematian seseorang ketika menderita penyakit Covid-19.

Meski begitu, Sutiaji mengklaim bahwa warga Kota Malang yang memiliki komorbid yang terpapar Covid-19 dalam beberapa waktu terakhir tidak banyak.

"Dan kemarin hanya berapa persen yang kena karena mereka sadar, jadi orang yang gitu (komorbid) nggak berani keluar rumah," katanya.

Sutiaji menyebut, orang dengan penyakit penyerta telah sadar dalam menerapkan pola hidup sehat dan protokol kesehatan Covid-19. Pihaknya juga tetap menguatkan PPKM Mikro di tingkat RT dan RW.

"Sebetulnya pola hidup sehat yang kedua prokes itu kita kuatkan, masker tetap mas, sebelum clear bener, jenengan pakai masker, sekarang kalau nggak pakai masker rasanya kikuk. Saya minta PPKM terus jalan, jangan sampai henti," ungkapnya.

Baca juga: Kasus Penipuan Jual Beli Hotel di Kota Malang Rugikan Korban Rp 3 M

Kepala Dinas Kesehatan Kota Malang, dr Husnul Muarif, mengatakan, pihaknya belum mengetahui data detail dari warga Kota Malang yang memiliki komorbid.

Menurutnya, selama ini pasien kasus Covid-19 yang meninggal, 95 persen memiliki komorbid.

"Datanya sekitar itu yang disebutkan oleh Pak Wali (17.000), itu di BPJS Kesehatan ada namanya kelompok yang harus dipantau faskes pertama baik klinik atau rumah sakit," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dugaan Mahasiswa UB Penerima KIP Kuliah Hedon, Kampus: Repot Jika Harus Menelusuri

Dugaan Mahasiswa UB Penerima KIP Kuliah Hedon, Kampus: Repot Jika Harus Menelusuri

Surabaya
Bus Wisata Angkut 25 Orang Terguling di Tanjakan, Sopir Diduga Tak Kuasai Medan

Bus Wisata Angkut 25 Orang Terguling di Tanjakan, Sopir Diduga Tak Kuasai Medan

Surabaya
Dominasi Perolehan Kursi DPRD Situbondo, PKB dan PPP Bisa Usung Calon Sendiri di Pilkada

Dominasi Perolehan Kursi DPRD Situbondo, PKB dan PPP Bisa Usung Calon Sendiri di Pilkada

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Surabaya
Kronologi Kecelakaan Truk Tangki di Jalur Jember-Banyuwangi, 1 Tewas dan Rumah Warga Rusak

Kronologi Kecelakaan Truk Tangki di Jalur Jember-Banyuwangi, 1 Tewas dan Rumah Warga Rusak

Surabaya
Pengedar Sabu Asal Lumajang Ditangkap Usai Bertransaksi di Depan Restoran Ayam Goreng

Pengedar Sabu Asal Lumajang Ditangkap Usai Bertransaksi di Depan Restoran Ayam Goreng

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Surabaya
Bus Jurusan Bojonegoro-Surabaya Terguling, 2 Orang Tewas

Bus Jurusan Bojonegoro-Surabaya Terguling, 2 Orang Tewas

Surabaya
Tak Kuat Menanjak, Bus Terguling di Malang, 5 Orang Luka Berat

Tak Kuat Menanjak, Bus Terguling di Malang, 5 Orang Luka Berat

Surabaya
PDI-P dan PKB Kuasai Kursi DPRD Kabupaten Malang

PDI-P dan PKB Kuasai Kursi DPRD Kabupaten Malang

Surabaya
Kecelakaan Beruntun di Jalur Jember-Banyuwangi, Truk Tabrak Pemotor hingga Tewas

Kecelakaan Beruntun di Jalur Jember-Banyuwangi, Truk Tabrak Pemotor hingga Tewas

Surabaya
Tolak Posisi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran, Khofifah Pilih Maju Pilkada Jatim 2024

Tolak Posisi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran, Khofifah Pilih Maju Pilkada Jatim 2024

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com