Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Upacara Nyadar Suku Madura: Sejarah, Tujuan, dan Pelaksanaan

Kompas.com - 06/03/2022, 11:25 WIB
William Ciputra

Editor

KOMPAS.com - Upacara Nyadar merupakan tradisi masyarakat Suku Madura dalam rangka musim panen garam.

Upacara ini masih rutin dilakukan oleh masyarakat di Pinggirpapas, Kabupaten Sumenep yang memang berprofesi sebagai petani garam.

Nyadar atau Nadar ini diselenggarakan sebanyak tiga kali dalam satu tahun dengan rentang waktu satu bulan berselang.

Kata Nadar atau Nyadar sendiri berasal dari bahasa Arab Nadzar yang berarti melepas niat.

Masyarakat petani garam akan melepa niat karena keberhasilan dalam mengusahakan garam sebagai mata pencaharian utama.

Sejarah Upacara Nyadar

Upacara Nyadar ini sering dikaitkan dengan seorang pendakwah Islam bernama Syekh Angga Suto.

Angga Suto atau Emba Anggasuto berasal dari Timur Tengah yang awalnya singgah di Cirebon, Jawa Barat.

Kemudian, Angga Suto pergi ke Sumenep di Pulau Madura dengan tujuan menyebarkan ajaran Islam.

Di sekitar pantai Desa Pinggirpapas, Angga Suto melihat keanehan terutama saat air surut.

Ketika air laut surut, Angga Suto melihat bekas telapak kaki yang sangat besar yang lama-lama berubah menjadi gumpalan garam.

Dari peristiwa tersebut, Emba Anggasuto lantas mengajarkan cara membuat garam kepada masyarakat sekitar.

Sejak saat itu masyarakat Desa Pinggirpapas hingga saat ini berprofesi sebagai petani garam.

Tujuan Upacara Nyadar

Dalam upacara ini, masyarakat akan mengirim doa kepada leluhur yang mengajarkan pengolahan garam.

Secara khusus upacara ini juga untuk menyampaikan terima kasih kepada Syekh Anggasuta.

Bagi masyarakat Sumenep, Syekh Anggasuta merupakan orang pertama yang menemukan cara membuat garam.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dugaan Mahasiswa UB Penerima KIP Kuliah Hedon, Kampus: Repot Jika Harus Menelusuri

Dugaan Mahasiswa UB Penerima KIP Kuliah Hedon, Kampus: Repot Jika Harus Menelusuri

Surabaya
Bus Wisata Angkut 25 Orang Terguling di Tanjakan, Sopir Diduga Tak Kuasai Medan

Bus Wisata Angkut 25 Orang Terguling di Tanjakan, Sopir Diduga Tak Kuasai Medan

Surabaya
Dominasi Perolehan Kursi DPRD Situbondo, PKB dan PPP Bisa Usung Calon Sendiri di Pilkada

Dominasi Perolehan Kursi DPRD Situbondo, PKB dan PPP Bisa Usung Calon Sendiri di Pilkada

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Surabaya
Kronologi Kecelakaan Truk Tangki di Jalur Jember-Banyuwangi, 1 Tewas dan Rumah Warga Rusak

Kronologi Kecelakaan Truk Tangki di Jalur Jember-Banyuwangi, 1 Tewas dan Rumah Warga Rusak

Surabaya
Pengedar Sabu Asal Lumajang Ditangkap Usai Bertransaksi di Depan Restoran Ayam Goreng

Pengedar Sabu Asal Lumajang Ditangkap Usai Bertransaksi di Depan Restoran Ayam Goreng

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Surabaya
Bus Jurusan Bojonegoro-Surabaya Terguling, 2 Orang Tewas

Bus Jurusan Bojonegoro-Surabaya Terguling, 2 Orang Tewas

Surabaya
Tak Kuat Menanjak, Bus Terguling di Malang, 5 Orang Luka Berat

Tak Kuat Menanjak, Bus Terguling di Malang, 5 Orang Luka Berat

Surabaya
PDI-P dan PKB Kuasai Kursi DPRD Kabupaten Malang

PDI-P dan PKB Kuasai Kursi DPRD Kabupaten Malang

Surabaya
Kecelakaan Beruntun di Jalur Jember-Banyuwangi, Truk Tabrak Pemotor hingga Tewas

Kecelakaan Beruntun di Jalur Jember-Banyuwangi, Truk Tabrak Pemotor hingga Tewas

Surabaya
Tolak Posisi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran, Khofifah Pilih Maju Pilkada Jatim 2024

Tolak Posisi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran, Khofifah Pilih Maju Pilkada Jatim 2024

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com