Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kota Madiun Satu-satunya Wilayah di Jatim yang Naik Level 4, BOR RS Capai 60 Persen

Kompas.com - 22/02/2022, 21:17 WIB
Muhlis Al Alawi,
Priska Sari Pratiwi

Tim Redaksi

MADIUN, KOMPAS.com,- Pemerintah pusat menetapkan PPKM Covid-19 Kota Madiun, Jawa Timur, naik dari level tiga ke empat.

Madiun menjadi satu-satunya wilayah di Jatim yang berada di level 4. 

 

Wali Kota Madiun Maidi mengungkapkan, banyaknya warga yang dirawat di rumah sakit akibat Covid-19 menjadi salah satu penyebab level PPKM naik di kota pecel.

"Level kita turun dari tiga ke empat karena BOR naik," kata Maidi, Selasa (22/2/2022).

Baca juga: Aktivitas Pulang Kampung Jadi Pemicu Utama Lonjakan Kasus Covid-19 di Kabupaten Madiun

Menurut Maidi, kenaikan BOR dipicu banyaknya pasien Covid-19 yang dirawat di RS rujukan. Tercatat ada delapan RS yang menjadi rujukan khusus pasien Covid-19. 

Pasien Covid-19 yang dirawat di delapan RS itu bukan hanya dari Madiun, melainkan juga dari kabupaten sekitar seperti Kabupaten Madiun, Magetan, hingga Ngawi. Imbasnya, BOR isolasi naik di atas 50 persen. 

"Tingkat keterisian (BOR) sekitar 60 persen," jelas Maidi. 

Selain itu, banyaknya warga Kota Madiun di luar kota yang positif Covid-19 juga memicu PPKM  naik ke level 4. 

“Sekarang banyak orang sakit di luar kota, menyeluruh Indonesia. Orang Kota Madiun yang di luar kota yang kena banyak, datanya diikutkan Kota Madiun,” ucapnya.

Baca juga: Vaksinasi Covid-19 Massal Digelar di Taman Sumber Wangi Madiun, Ini Jadwalnya...

Untuk meredam lonjakan BOR, Maidi mengatakan, RS lapangan atau isolasi terpusat diprioritaskan bagi lansia Covid-19. 

Sementara warga berusia produktif cukup menjalani isolasi mandiri di rumah.

“Untuk warga masih muda saya kasih vitamin dan susu. Artinya kalau dia tidak begitu parah, ya sudah dirumah menjalani isolasi mandiri,” kata Maidi.

Meski BOR tinggi, Maidi meyakini tingkat kesembuhan warga yang terinfeksi Covid-19 juga tinggi. 

Baca juga: Surabaya Level 4 Berdasarkan Asesmen Kemenkes, di Inmendagri Masih PPKM Level 3

Terlebih capaian vaksinasi dosis pertama dan kedua warga Kota Madiun sudah di atas 100 persen.

Sementara untuk pembatasan setelah naik ke level 4, Maidi mengungkapkan akan mengkaji lebih lanjut. 

“Pembatasan belum. Saya analisa dulu,” tuturnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Unesa Tawarkan Beasiswa S2 dan Posisi Dosen ke Marselino Ferdinan Usai Tampil Bagus di Timnas U-23

Unesa Tawarkan Beasiswa S2 dan Posisi Dosen ke Marselino Ferdinan Usai Tampil Bagus di Timnas U-23

Surabaya
Manajer Koperasi Diadili karena Gelapkan Uang Nasabah Rp 14 M di Banyuwangi

Manajer Koperasi Diadili karena Gelapkan Uang Nasabah Rp 14 M di Banyuwangi

Surabaya
Pria di Gresik Ditangkap Polisi atas Dugaan Pencabulan 2 Anak Tiri

Pria di Gresik Ditangkap Polisi atas Dugaan Pencabulan 2 Anak Tiri

Surabaya
Ramai Hajatan Pernikahan di Sidoarjo, Tamu Undangan Diberi Kasur Lipat

Ramai Hajatan Pernikahan di Sidoarjo, Tamu Undangan Diberi Kasur Lipat

Surabaya
9 Remaja Ditangkap usai Culik dan Aniaya Pemuda di Surabaya

9 Remaja Ditangkap usai Culik dan Aniaya Pemuda di Surabaya

Surabaya
Pencuri Besi Penambat Rel KA Ditangkap di Pasuruan, Puluhan Barang Bukti Diamankan

Pencuri Besi Penambat Rel KA Ditangkap di Pasuruan, Puluhan Barang Bukti Diamankan

Surabaya
Begal Payudara di Situbondo Tertangkap Warga, Pelaku Terancam 9 Tahun Penjara

Begal Payudara di Situbondo Tertangkap Warga, Pelaku Terancam 9 Tahun Penjara

Surabaya
Komplotan Pencuri Ban Serep Ditangkap Polisi di Tol KLBM

Komplotan Pencuri Ban Serep Ditangkap Polisi di Tol KLBM

Surabaya
Remaja Korban Pemerkosaan di Banyuwangi Diminta Menikahi Pelaku, Pemkab: Tak Boleh Terjadi

Remaja Korban Pemerkosaan di Banyuwangi Diminta Menikahi Pelaku, Pemkab: Tak Boleh Terjadi

Surabaya
Plafon Ruang Kelas SDN di Magetan Ambrol, 3 Tahun Tak Ada Perbaikan

Plafon Ruang Kelas SDN di Magetan Ambrol, 3 Tahun Tak Ada Perbaikan

Surabaya
Mobil Terbakar di Parkiran RS Kertosono, Pemicunya Diduga 'Powerbank'

Mobil Terbakar di Parkiran RS Kertosono, Pemicunya Diduga "Powerbank"

Surabaya
Pria Ini Curi iPhone 11 dan Minyak Angin untuk Biaya Persalinan Istrinya

Pria Ini Curi iPhone 11 dan Minyak Angin untuk Biaya Persalinan Istrinya

Surabaya
Lembah Mbencirang di Mojokerto: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Lembah Mbencirang di Mojokerto: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Surabaya
Memaksa Minta Donasi untuk Palestina, 2 WNA Diamankan Imigrasi

Memaksa Minta Donasi untuk Palestina, 2 WNA Diamankan Imigrasi

Surabaya
Balon Udara Jatuh dan Meledak di Pacitan, Ketua RT: Suara Terdengar sampai 1 Km

Balon Udara Jatuh dan Meledak di Pacitan, Ketua RT: Suara Terdengar sampai 1 Km

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com