Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Tangkap Satu Orang Diduga Pembunuh Pengusaha Air Isi Ulang di Surabaya

Kompas.com - 16/02/2022, 18:59 WIB
Ghinan Salman,
Andi Hartik

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Kasus pembunuhan terhadap SY, seorang pengusaha air isi ulang di Jalan Manukan Tama A3 Nomor 6 Kecamatan Tandes, Surabaya, Jawa Timur, akhirnya terungkap.

Setelah satu bulan, Satreskrim Polrestabes Surabaya berhasil menangkap satu orang diduga pelaku pembunuhan itu.

Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya, AKBP Mirzal Maulana membenarkan penangkapan pelaku dugaan pembunuhan tersebut. Namun, Mirzal belum menyebutkan identitas pelaku karena menyangkut kepentingan penyelidikan.

"Benar, satu orang pelaku (ditangkap)," kata Mirzal saat dikonfirmasi, Rabu (16/2/2022).

Baca juga: Pengusaha Air Isi Ulang di Surabaya Tewas Dibunuh, Terdengar Teriakan, Terduga Pelaku Bertopi Hitam

Meski sudah menangkap satu orang pelaku, Mirzal bersama jajarannya masih melakukan pendalaman kasus tersebut untuk mengungkap kemungkinan adanya pelaku lain.

"Sementara kita tetap praduga tak bersalah, masih kita dalami. Kita lagi mempersesuaikan atribut yang digunakan pada saat kejadian," ucap Mirzal.

Mirzal menjelaskan, alat-alat bukti yang tengah didalami akan disesuaikan dengan video yang terekam melalui CCTV.

"Yang diduga digunakan oleh pelaku yang terekam CCTV seperti contohnya jaket, masih dilakukan pemeriksaan mendalam," lanjut Mirzal.

Baca juga: Kesaksian Warga Sebelum Pengusaha Air Isi Ulang di Surabaya Ditemukan Tewas, Dengar Teriakan dan Rintihan

Pengungkapan kasus pembunuhan terhadap pengusaha air isi ulang itu juga dibantu oleh tim Jatanras Resmob dan Polsek Tandes.

"Ini berkat kerja tim gabungan yang teliti dari Tim Jatanras, Resmob dan Polsek Tandes, serta doa dari masyarakat Kota Surabaya," ujar Mirzal.

Sebelumnya diberitakan, seorang lansia berinisial SY ditemukan tewas di dalam ruko miliknya di Jalan Manukan Tama A3 nomor 6 Kecamatan Tandes, Surabaya, Jawa Timur, Jumat (7/1/2022) pagi.

Saat itu, lansia yang dikenal sebagai juragan air isi ulang itu ditemukan dalam keadaan bersimbah darah akibat luka tusuk senjata tajam.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Motif Suami di Malang Aniaya Istri yang Hamil, Tak Terima Korban Bertemu Teman Masa Sekolah

Motif Suami di Malang Aniaya Istri yang Hamil, Tak Terima Korban Bertemu Teman Masa Sekolah

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Surabaya
2 Personel Kepolisian di Lamongan Diberhentikan dengan Tidak Hormat

2 Personel Kepolisian di Lamongan Diberhentikan dengan Tidak Hormat

Surabaya
Kisah Perjuangan Seorang Petani di Banyuwangi Kenalkan Metode Hitung Cepat untuk Pendidikan Anak-anak Desa

Kisah Perjuangan Seorang Petani di Banyuwangi Kenalkan Metode Hitung Cepat untuk Pendidikan Anak-anak Desa

Surabaya
Polisi Identifikasi Kelompok Anarko Saat Aksi May Day di Surabaya

Polisi Identifikasi Kelompok Anarko Saat Aksi May Day di Surabaya

Surabaya
Soal Dugaan ODGJ 'Dijual' di Jember, Camat: Tidak seperti Itu

Soal Dugaan ODGJ "Dijual" di Jember, Camat: Tidak seperti Itu

Surabaya
Mari Bantu Nenek Hotipah dan Putriya yang Hidup Sebatang Kara di Gubuk Reyot, Tidur Beralaskan Tikar

Mari Bantu Nenek Hotipah dan Putriya yang Hidup Sebatang Kara di Gubuk Reyot, Tidur Beralaskan Tikar

Surabaya
Golkar Siapkan Menantu Soekarwo untuk Pilkada Surabaya

Golkar Siapkan Menantu Soekarwo untuk Pilkada Surabaya

Surabaya
Sopir Mengantuk, Mobil Rombongan Keluarga dari Blora Terperosok ke Saluran Irigasi di Magetan

Sopir Mengantuk, Mobil Rombongan Keluarga dari Blora Terperosok ke Saluran Irigasi di Magetan

Surabaya
Suami di Kota Malang Aniaya Istri yang Mengandung 4 Bulan

Suami di Kota Malang Aniaya Istri yang Mengandung 4 Bulan

Surabaya
BMKG Sebut Wilayah Jatim Panas Bukan karena Fenomena 'Heat Wave'

BMKG Sebut Wilayah Jatim Panas Bukan karena Fenomena "Heat Wave"

Surabaya
Kisah Ilun, Cari Rongsokan Sepulang Sekolah untuk Bantu Orangtua

Kisah Ilun, Cari Rongsokan Sepulang Sekolah untuk Bantu Orangtua

Surabaya
Dugong Ditemukan Mati Membusuk di Pinggir Pantai Pulau Bawean Gresik

Dugong Ditemukan Mati Membusuk di Pinggir Pantai Pulau Bawean Gresik

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com