Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Satu Siswi SMK di Blitar Positif Covid-19, Sekolah Diliburkan 5 Hari

Kompas.com - 31/01/2022, 12:53 WIB
Asip Agus Hasani,
Priska Sari Pratiwi

Tim Redaksi

BLITAR, KOMPAS.com - Seorang siswi SMK Kefarmasian di Kota Blitar, Jawa Timur, terkonfirmasi positif Covid-19. 

Kasus positif Covid-19 pada perempuan berusia 19 tahun itu menjadi kasus kedua di Kota Blitar setelah tiga bulan nol kasus. 

Sekretaris Satgas Covid-19 Toto Robandriyo mengatakan, siswi tersebut terkonfirmasi Covid-19 pada Jumat (28/1/2022) setelah merasakan gejala selama beberapa hari sebelumnya.

"Informasi yang kami terima yang bersangkutan sudah merasa tidak enak badan beberapa hari tapi tetap masuk sekolah. Setelah dites swab ternyata hasilnya positif," kata Toto kepada wartawan, Senin (31/1/2022).

Baca juga: Kasus Covid-19 di Kota Blitar Terus Bertambah Setelah Lebih dari 3 Bulan Tanpa Kasus Aktif

Langkah Satgas, kata Toto, adalah meminta pihak sekolah memulangkan seluruh siswa pada hari ini karena akan sejumlah kelas akan disterilisasi.

"Untuk siswa yang ada di kelas di mana siswa itu berada akan dilakukan testing dan diliburkan selama lima hari ke depan," ujar Toto.

Selama libur, kata dia, siswa kelas yang dimaksud akan dipantau perkembangan kesehatannya.

Toto tidak menyebutkan berapa jumlah kontak erat dari kasus siswi SMK tersebut. Namun data dari Dinas Kesehatan menyebutkan, penambahan jumlah kontak erat dari 7 orang menjadi 23 per Senin ini.

Terkait sumber penularan, Toto tidak dapat memastikan.

Namun, menurutnya, banyak siswa SMK tersebut yang berasal dari luar daerah dan pulang ke daerah asal masing-masing setiap akhir pekan.

Baca juga: Ditemukan Siswa Terpapar Covid-19, PTM 3 Sekolah di Banjarmasin Dihentikan

Dihubungi terpisah, Kepala Cabang Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur Wilayah Blitar, Solikin, mengatakan, pihaknya masih menunggu rekomendasi dari Satgas Covid-19 Kota Blitar terkait temuan kasus Covid-19 di sekolah tersebut.

Solikin memastikan mengikuti apapun keputusan Satgas termasuk jika harus menutup sementara sekolah tersebut dari kegiatan pembelajaran tatap muka.

"Kita akan ikuti apa pun keputusan Gugus Tugas atau pun Dinas Kesehatan. Kalau memang harus di-lockdown akan kita lockdown," kata Solikin.

Pada kesempatan itu, Solikin meminta kepada seluruh sekolah yang ada di bawah naungan pihaknya agar menjadikan kasus tersebut sebagai pengingat untuk meningkatkan kembali kedisiplinan penerapan protokol kesehatan.

"Dan kepada siswa-siswi SMA di Blitar saya minta untuk membatasi aktivitas keluar rumah setelah selesai mengikuti jam pelajaran di sekolah," kata dia.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Unesa Tawarkan Beasiswa S2 dan Posisi Dosen ke Marselino Ferdinan Usai Tampil Bagus di Timnas U-23

Unesa Tawarkan Beasiswa S2 dan Posisi Dosen ke Marselino Ferdinan Usai Tampil Bagus di Timnas U-23

Surabaya
Manajer Koperasi Diadili karena Gelapkan Uang Nasabah Rp 14 M di Banyuwangi

Manajer Koperasi Diadili karena Gelapkan Uang Nasabah Rp 14 M di Banyuwangi

Surabaya
Pria di Gresik Ditangkap Polisi atas Dugaan Pencabulan 2 Anak Tiri

Pria di Gresik Ditangkap Polisi atas Dugaan Pencabulan 2 Anak Tiri

Surabaya
Ramai Hajatan Pernikahan di Sidoarjo, Tamu Undangan Diberi Kasur Lipat

Ramai Hajatan Pernikahan di Sidoarjo, Tamu Undangan Diberi Kasur Lipat

Surabaya
9 Remaja Ditangkap usai Culik dan Aniaya Pemuda di Surabaya

9 Remaja Ditangkap usai Culik dan Aniaya Pemuda di Surabaya

Surabaya
Pencuri Besi Penambat Rel KA Ditangkap di Pasuruan, Puluhan Barang Bukti Diamankan

Pencuri Besi Penambat Rel KA Ditangkap di Pasuruan, Puluhan Barang Bukti Diamankan

Surabaya
Begal Payudara di Situbondo Tertangkap Warga, Pelaku Terancam 9 Tahun Penjara

Begal Payudara di Situbondo Tertangkap Warga, Pelaku Terancam 9 Tahun Penjara

Surabaya
Komplotan Pencuri Ban Serep Ditangkap Polisi di Tol KLBM

Komplotan Pencuri Ban Serep Ditangkap Polisi di Tol KLBM

Surabaya
Remaja Korban Pemerkosaan di Banyuwangi Diminta Menikahi Pelaku, Pemkab: Tak Boleh Terjadi

Remaja Korban Pemerkosaan di Banyuwangi Diminta Menikahi Pelaku, Pemkab: Tak Boleh Terjadi

Surabaya
Plafon Ruang Kelas SDN di Magetan Ambrol, 3 Tahun Tak Ada Perbaikan

Plafon Ruang Kelas SDN di Magetan Ambrol, 3 Tahun Tak Ada Perbaikan

Surabaya
Mobil Terbakar di Parkiran RS Kertosono, Pemicunya Diduga 'Powerbank'

Mobil Terbakar di Parkiran RS Kertosono, Pemicunya Diduga "Powerbank"

Surabaya
Pria Ini Curi iPhone 11 dan Minyak Angin untuk Biaya Persalinan Istrinya

Pria Ini Curi iPhone 11 dan Minyak Angin untuk Biaya Persalinan Istrinya

Surabaya
Lembah Mbencirang di Mojokerto: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Lembah Mbencirang di Mojokerto: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Surabaya
Memaksa Minta Donasi untuk Palestina, 2 WNA Diamankan Imigrasi

Memaksa Minta Donasi untuk Palestina, 2 WNA Diamankan Imigrasi

Surabaya
Balon Udara Jatuh dan Meledak di Pacitan, Ketua RT: Suara Terdengar sampai 1 Km

Balon Udara Jatuh dan Meledak di Pacitan, Ketua RT: Suara Terdengar sampai 1 Km

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com