Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pesan Bupati Malang Sanusi kepada ASN: Jangan Sampai Korupsi

Kompas.com - 19/11/2021, 18:29 WIB
Dheri Agriesta

Editor

Sumber Antara

KOMPAS.com - Bupati Malang M Sanusi mengingatkan aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Malang untuk menjaga integritas.

Pesan itu disampaikan Sanusi dalam pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan pimpinan tinggi pratama, administrator, dan pengawas di Kabupaten Malang, Jawa Timur, Jumat (19/11/2021).

Sanusi mengingatkan, ASN yang dilantik harus bekerja melayani masyarakat.

"Harus berintegritas sesuai dengan apa yang disampaikan dalam sumpah jabatan. Jangan sampai bertindak korupsi," kata Sanusi di Malang, seperti dikutip dari Antara, Jumat (19/11/2021).

Menurut Sanusi, ASN yang dilantik itu ibarat pemain orkestra yang bertuas menjalankan program Pemkab Malang. Tujuannya, menyejahterakan masyarakat.

Baca juga: Tertunduk Lesu, Suami di Malang yang Bunuh Istri di Hutan Digelandang ke Kantor Polisi

Sanusi meminta ASN yang baru dilantik langsung bekerja optimal melayani masyarakat. Sanusi juga mengancam akan mengganti ASN yang tak mampu menjalankan tugas.

"Wajib untuk menyelesaikan tugas dengan baik. Harus bisa kerja dan action. Kalau tidak sanggup, bicara saja nanti akan digantikan dengan yang sanggup untuk menjalankan tugas," ujarnya.

Lantik 197 ASN di Pemkab Malang

Dalam kesempatan itu, Sanusi melantik 197 ASN di Pemkab Malang. Ratusan ASN itu diminta menjalankan tugas dengan baik agar program Kabupaten Malang yang makmur segera tercapai.

Dalam pelantikan itu, Sanusi melantik Agung Purwanto sebagai Kepala Dinas Ketahanan Pangan. Sebelumnya, Agus merupakan Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Surabaya
Pentingnya Peran Guru dalam Menjaga Toleransi Antarumat Beragama

Pentingnya Peran Guru dalam Menjaga Toleransi Antarumat Beragama

Surabaya
Unesa Tawarkan Beasiswa S2 dan Posisi Dosen ke Marselino Ferdinan Usai Tampil Bagus di Timnas U-23

Unesa Tawarkan Beasiswa S2 dan Posisi Dosen ke Marselino Ferdinan Usai Tampil Bagus di Timnas U-23

Surabaya
Manajer Koperasi Diadili karena Gelapkan Uang Nasabah Rp 14 M di Banyuwangi

Manajer Koperasi Diadili karena Gelapkan Uang Nasabah Rp 14 M di Banyuwangi

Surabaya
Pria di Gresik Ditangkap Polisi atas Dugaan Pencabulan 2 Anak Tiri

Pria di Gresik Ditangkap Polisi atas Dugaan Pencabulan 2 Anak Tiri

Surabaya
Ramai Hajatan Pernikahan di Sidoarjo, Tamu Undangan Diberi Kasur Lipat

Ramai Hajatan Pernikahan di Sidoarjo, Tamu Undangan Diberi Kasur Lipat

Surabaya
9 Remaja Ditangkap usai Culik dan Aniaya Pemuda di Surabaya

9 Remaja Ditangkap usai Culik dan Aniaya Pemuda di Surabaya

Surabaya
Pencuri Besi Penambat Rel KA Ditangkap di Pasuruan, Puluhan Barang Bukti Diamankan

Pencuri Besi Penambat Rel KA Ditangkap di Pasuruan, Puluhan Barang Bukti Diamankan

Surabaya
Begal Payudara di Situbondo Tertangkap Warga, Pelaku Terancam 9 Tahun Penjara

Begal Payudara di Situbondo Tertangkap Warga, Pelaku Terancam 9 Tahun Penjara

Surabaya
Komplotan Pencuri Ban Serep Ditangkap Polisi di Tol KLBM

Komplotan Pencuri Ban Serep Ditangkap Polisi di Tol KLBM

Surabaya
Remaja Korban Pemerkosaan di Banyuwangi Diminta Menikahi Pelaku, Pemkab: Tak Boleh Terjadi

Remaja Korban Pemerkosaan di Banyuwangi Diminta Menikahi Pelaku, Pemkab: Tak Boleh Terjadi

Surabaya
Plafon Ruang Kelas SDN di Magetan Ambrol, 3 Tahun Tak Ada Perbaikan

Plafon Ruang Kelas SDN di Magetan Ambrol, 3 Tahun Tak Ada Perbaikan

Surabaya
Mobil Terbakar di Parkiran RS Kertosono, Pemicunya Diduga 'Powerbank'

Mobil Terbakar di Parkiran RS Kertosono, Pemicunya Diduga "Powerbank"

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com