6 Santri di Bangkalan Tewas Tenggelam, TKP di Dekat Area Wisata Bukit Jaddih

BANGKALAN, KOMPAS.com - Lokasi bekas galian C di Desa Parseh, Kecamatan Socah, Bangkalan, Jawa Timur yang menjadi tempat tewasnya 6 santri merupakan area bukit kapur.

Lokasi itu berjarak 450 meter dari pondok pesantren.

Pondok Pesantren tempat 6 korban menimba ilmu itu terletak di pintu masuk area wisata bukit kapur atau dikenal dengan Bukit Jaddih.

Saat memasuki area tersebut, terlihat hamparan dinding berwarna putih bekas galian C.

Dinding putih itu memiliki bekas pahatan yang menjadi bahan dasar batu bata putih.

Baca juga: Identitas 6 Santri Tewas Tenggelam di Bekas Galian C Bangkalan

Tak jauh dari pintu masuk, terlihat wisata bukti Jaddih yang kini mulai tertutup lumut.

Di balik bukit wisata itu, terdapat bekas tambang galian C yang.

Di tempat itulah enam santri meregang nyawa.

Tempat kejadian perkara (TKP) 6 santri tersebut tenggelam yakni berupa danau buatan yang dikelilingi oleh dinding batu putih.

Danau itu terbentuk akibat adanya aktifitas pengerukan batu putih.

Cekungan itu lalu terisi air dan menjadi danau buatan dengan permukaan air berwarna hijau kebiruan.

Namun, di balik indahnya warna tersebut, kedalaman danau buatan mencapai 1,8 meter.

"Informasi yang kami terima, lokasi ini sejak 2 tahun lalu ada kegiatan (tambang batu), saat ini masih kami dalami. Karena sepertinya masih ada kegiatan di sini," ujar Kapolres Bangkalan, AKBP Hendro Sukmono saat meninjau lokasi, Jumat (21/11/2025).

Baca juga: Kronologi 6 Santri Tewas di Bekas Galian C, Berawal Saat 5 Santri Menolong 1 Temannya

Kini pihaknya masih menyelidiki status legal dari tambang galian C di lokasi itu.

"Kami masih belum tau, kegiatan di sini legal atau tidak, masih kami dalami," imbuhnya.