SURABAYA, KOMPAS.com - DPP Partai Demokrat menegaskan acara Rapat Kerja Daerah (Rakerda) Demokrat Jawa Timur di Surabaya selain membahas agenda kepartaian, juga sebagai ajang konsolidasi dan pemanasan atau warming up bagi Wakil Gubernur Jatim Emil Dardak untuk maju pada Pilgub 2029.
"Wajar kalau forum Rakerda DPD Demokrat Jatim sebagai warming up Emil Dardak menuju Pilgub Jatim 2029. Tak bahas yang lain," kata Wakil Sekretaris Jenderal DPP Partai Demokrat, Jemmy Setiawan dikonfirmasi, Kamis (14/8/2025).
Dia membantah forum Rakerda DPD Demokrat Jatim di Surabaya yang digelar sejak Rabu (13/8/2025) kemarin membahas pencalonan presiden atau wakil presiden 2029.
Baca juga: Herman Khaeron Ungkap Misi Demokrat di 2029, Singgung Target AHY dan Emil Dardak
"Sikap politik Partai Demokrat saat ini sudah jelas, yakni bekerja bersama pemerintah di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka," tegesnya.
Hal tersebut perlu dia tegaskan karena sempat beredar kabar yang menyebutkan ada pembahasan Pilpres 2029 dalam Rakerda Partai Demokrat Jatim yang dibuka oleh Sekjen DPP Partai Demokrat Herman Khaeron.
"Pak Sekjen hanya meminta seluruh kader Demokrat di Jatim menjaga elektabilitas Ketua Umum AHY, itu sudah wajar dalam konsolidasi partai seperti ini, tapi kami pastikan tidak ada pembahasan tentang Pilpres," terangnya.
Baca juga: AHY Perintahkan Kader Demokrat Dalami Masalah Pemisahan Pemilu
Sesuai aturan partai, Menurut Jemmy, pembahasan mengenai pemilihan presiden berada di ranah DPP dan hanya dapat diputuskan melalui forum lebih besar partai seperti Munas, Rapat Kerja Nasional (Rakernas) atau forum setingkat lainnya.
"Kami pastikan Rakerda tidak bahas Pilpres, karena tidak dalam porsinya,” ujarnya.
Dalam membuka Rakerda kemarin, Sekjen DPP Partai Demokrat Herman Khaeron menyebut bahwa Partai Demokrat pada 2029 berkomitmen menjadi partai pemenang Pemilu, mengusung Ketua DPD Partai Demokrat Jatim Emil Elistianto Dardak berkontestasi di Pilgub Jatim, dan kader Partai Demokrat terus menjaga elektabilitas Ketua Umum Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang