Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Daftar Pilkada Bangkalan, Lukman-Fauzan Optimistis Menang

Kompas.com, 29 Agustus 2024, 14:15 WIB
Ghinan Salman,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

BANGKALAN, KOMPAS.com - Pasangan calon (paslon) bupati dan wakil bupati Bangkalan, Jawa Timur, Lukman Hakim - Moch Fauzan Ja'far, resmi mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bangkalan pada Kamis (29/8/2024).

Sebelum mendaftar ke KPU Bangkalan, pasangan yang diusung 12 partai politik ini terlebih dulu melakukan ritual doa bersama dan salawat di kediaman Ketua DPC Partai Demokrat KH Hasani Zubair di Jalan KH. Moch. Kholil III/10 Demangan, Kecamatan Kota Bangkalan, yang dihadiri oleh massa pendukung dan simpatisan.

Ritual doa bersama ini dimaknai sebagai bentuk rasa syukur dan harapan kepada pasangan Lukman-Fauzan agar ketika terpilih bisa menjalankan roda pemerintahan dengan penuh dedikasi demi kepentingan masyarakat.

Baca juga: Bawaslu Temukan Oknum PPS dan PKH Dukung Paslon pada Pilkada Bangkalan

Ritual doa bersama ini melibatkan partai pendukung, simpatisan, ulama, guru ngaji, nelayan, petani, dan kelompok perempuan.

Selain doa bersama, tim pemenangan juga menggelar deklarasi dukungan terhadap pasangan Lukman-Fauzan dan deklarasi Pilkada damai.

Deklarasi dipimpin langsung oleh Ketua Tim Pemenangan, KH Hasani Zubair yang diikuti oleh ratusan pendukung dan simpatisan yang hadir.

Dalam deklarasinya, Ketua Tim Pemenangan pasangan Lukman-Fauzan, Hasani Zubair mengatakan, dukungan tersebut demi kesejahteraan rakyat dan demi kemaslahatan umat, serta demi pembangunan berkelanjutan yang lebih baik.

"Kami yang tergabung dalam tim pemenangan Bangkalan Berbagi siap mendukung sepenuh hati dan jiwa untuk memenangkan pasangan Lukman-Fauzan di Pilkada Bangkalan 2024," kata Hasani, Ketua Tim Pemenangan, membacakan naskah deklarasi, Kamis.

Setelah itu, pasangan Lukman-Fauzan diantarkan ke KPU oleh jajaran partai pendukung dan ratusan simpatisan diiringi pertunjukan musik hadrah saronen yang dimainkan para santri dari salah satu pondok pesantren di Bangkalan dan tarian tradisional dari Sanggar Tari Tarara.

Setibanya di KPU, keduanya langsung melakukan pengisian pendaftaran kedatangan dan disambut Ketua KPU Bangkalan Elmi Abbas.

Proses pendaftaran pasangan Lukman-Fauzan sebagai calon bupati dan wakil bupati Bangkalan berlangsung sekitar dua jam.

Dalam proses pendaftaran itu, KPU Bangkalan mengumumkan bahwa berkas perndaftaran pasangan Lukman-Fauzan dinyatakan lengkap.

"Setelah dilakukan penelitian dan pencocokan berkas yang diserahkan, semua berkas dinyatakan lengkap," ujar Komisioner KPU Bangkalan Divisi Penyelenggaraan Pemilu KPU Bangkalan, Bahiruddin.

Selanjutnya, pihaknya akan melakukan proses pemeriksaan kesehatan, serta verifikasi data dan berkas untuk mengetahui kebenarannya sebelum dilanjutkan ke penetapan pasangan calon.

"Jadwal agendanya hari ini kita proses tahap pendaftaran terlebih dahulu, untuk jadwal penetapan calon nanti pada tanggal 23 September 2024," ucap dia.

Baca juga: Pilkada Bali, Dua Paslon Sepakat Kampanye Tanpa Baliho

Halaman:


Terkini Lainnya
PTPN Sebut Warga Berstatus Karyawan BUMN di KTP adalah Pekerja Borongan
PTPN Sebut Warga Berstatus Karyawan BUMN di KTP adalah Pekerja Borongan
Surabaya
Banjir Lahar Semeru, Batu Besar Tutupi Jembatan Limpas, Akses 3 Dusun di Lumajang Terputus
Banjir Lahar Semeru, Batu Besar Tutupi Jembatan Limpas, Akses 3 Dusun di Lumajang Terputus
Surabaya
Alasan Kejari Situbondo Tuntut Kakek Pemikat Cendet 2 Tahun Penjara
Alasan Kejari Situbondo Tuntut Kakek Pemikat Cendet 2 Tahun Penjara
Surabaya
Infrastruktur di Lumajang yang Rusak akibat Banjir Lahar Diperbaiki dengan Skema Patungan
Infrastruktur di Lumajang yang Rusak akibat Banjir Lahar Diperbaiki dengan Skema Patungan
Surabaya
SEA Games 2025, Atlet Petanque Asal Kota Pasuruan Sumbang Medali Perunggu
SEA Games 2025, Atlet Petanque Asal Kota Pasuruan Sumbang Medali Perunggu
Surabaya
131 Jukir Liar di Surabaya Ditangkap Sepanjang 2025
131 Jukir Liar di Surabaya Ditangkap Sepanjang 2025
Surabaya
Gubernur Khofifah: Gula Merah Lumajang Bisa Dijual ke Pasar Internasional
Gubernur Khofifah: Gula Merah Lumajang Bisa Dijual ke Pasar Internasional
Surabaya
Mahasiswa Terdampak Bencana Sumatera, UTM Bebaskan UKT hingga Semester 8
Mahasiswa Terdampak Bencana Sumatera, UTM Bebaskan UKT hingga Semester 8
Surabaya
Curhat Kurir Paket di Banyuwangi, Kena Omel gara-gara Order Palsu
Curhat Kurir Paket di Banyuwangi, Kena Omel gara-gara Order Palsu
Surabaya
Khofifah Tinjau Pembangunan 2 Jembatan yang Ambruk di Lumajang, Pastikan Rampung 31 Desember
Khofifah Tinjau Pembangunan 2 Jembatan yang Ambruk di Lumajang, Pastikan Rampung 31 Desember
Surabaya
Antre 3 Jam di Pasar Murah Pemprov Jatim di Lumajang, Warga Pulang Tangan Kosong
Antre 3 Jam di Pasar Murah Pemprov Jatim di Lumajang, Warga Pulang Tangan Kosong
Surabaya
Unair Terjunkan Bantuan Teknologi dan Tim Manajemen Bencana ke Sumatera
Unair Terjunkan Bantuan Teknologi dan Tim Manajemen Bencana ke Sumatera
Surabaya
Banjir Bandang Probolinggo, Puluhan Rumah dan 4 Jembatan Rusak, Ribuan Warga Terisolasi
Banjir Bandang Probolinggo, Puluhan Rumah dan 4 Jembatan Rusak, Ribuan Warga Terisolasi
Surabaya
Harapan Para Tukang Becak Lansia asal Kota Pasuruan Penerima Becak Listrik: Semoga Diminati seperti Ojek Online
Harapan Para Tukang Becak Lansia asal Kota Pasuruan Penerima Becak Listrik: Semoga Diminati seperti Ojek Online
Surabaya
Pegawai Honorer RSUD Kota Blitar yang Curi Perhiasan Emas Bergaji Rp 3 Juta Lebih
Pegawai Honorer RSUD Kota Blitar yang Curi Perhiasan Emas Bergaji Rp 3 Juta Lebih
Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau