Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sosialisasi Pilkada Lamongan Sempat Diwarnai Aksi Saling Lempar Botol Plastik

Kompas.com - 12/06/2024, 14:58 WIB
Hamzah Arfah,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kericuhan sempat terjadi di Alun-alun Lamongan, Jawa Timur, saat acara sosialiasi oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Lamongan untuk pemilihan kepala daerah (Pilkada), Selasa (11/6/2024) malam.

Di sela agenda sosialisasi yang digelar, sebagian penonton atau mereka yang hadir memadati Alun-alun Lamongan terlibat aksi saling lempar botol plastik.

"Gesekan dan kesalahpahaman kecil mas dan dalam kendali aman," ujar Ketua KPU Lamongan Mahrus Ali melalui layanan aplikasi whatsapp, Rabu (12/6/2024).

Baca juga: Bupati Lamongan Daftar ke Sejumlah Parpol supaya Bisa Maju Lagi di Pilkada

Sama dengan Mahrus, Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Lamongan Toni Wijaya mengatakan, pihaknya juga tidak mengetahui secara pasti penyebab kericuhan.

Aksi saling lempar botol plastik tersebut sempat terjadi dua kali. Tetapi tidak berlangsung lama.

"Kami juga tidak tahu pasti apa sebabnya, sempat dua kali terjadi. Tapi tidak lama, karena kemudian situasi kembali kondusif dan acara kemudian dilanjutkan. Sebab, banyak aparat juga yang berjaga di lokasi," kata Toni.

Toni mengaku, selama ini sosialisasi Pilkada Lamongan jarang dilakukan pada malam hari lantaran memperhitungkan tingkat kerawanan.

"Selama ini, pihak kepolisian juga jarang memberikan izin untuk sosialisasi pada malam hari, mempertimbangkan unsur kerawanan juga. Tapi untuk tadi malam respon aparat sudah bagus, apalagi pada setiap titik sudah dijaga ketat," tutur Toni.

Baca juga: Bupati Lamongan Daftar Penjaringan PDI-P untuk Maju Lagi di Pilkada 2024

Kasi Humas Polres Lamongan Ipda Andi Nur Cahya mengaku belum mengetahui apa yang menyebabkan para penonton pada acara sosialisasi pilkada di Alun-alun Lamongan sempat terlibat aksi saling lempar botol plastik.

"Belum tahu, ini masih menunggu laporan dari anggota yang ikut pam (penjagaan) tadi malam," ucap Andi.

Dalam agenda sosialisasi tersebut, KPU Lamongan memperkenalkan Si Dura yang merupakan akronim 'Demokrasi Untuk Rakyat' sebagai maskot Pilkada Lamongan 2024.

Selain perkenalan maskot dan jingle Pilkada Lamongan, terdapat pula hiburan berupa live musik.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemprov dan Polda Jatim Bentuk Satgas Penanggulangan Judi Online

Pemprov dan Polda Jatim Bentuk Satgas Penanggulangan Judi Online

Surabaya
Balita di Kediri Tewas Dianiaya Orangtua karena Masalah Air Gelas Tumpah

Balita di Kediri Tewas Dianiaya Orangtua karena Masalah Air Gelas Tumpah

Surabaya
Pilkada 2024: Lumajang, Pasuruan dan Pulau Madura Masuk Kategori Sangat Rawan

Pilkada 2024: Lumajang, Pasuruan dan Pulau Madura Masuk Kategori Sangat Rawan

Surabaya
Dua Pria di Tulungagung Tewas Usai Konsumsi Miras Oplosan, Racik Alkohol Medis dengan Minuman Berenergi

Dua Pria di Tulungagung Tewas Usai Konsumsi Miras Oplosan, Racik Alkohol Medis dengan Minuman Berenergi

Surabaya
Pengakuan Korban Pegawai Kejaksaan Gadungan di Probolinggo: Katanya Sudah Bisa Kerja tapi Tak Ada Kantornya

Pengakuan Korban Pegawai Kejaksaan Gadungan di Probolinggo: Katanya Sudah Bisa Kerja tapi Tak Ada Kantornya

Surabaya
Pemilik Pondok Pesantren di Sidoarjo Jadi Tersangka Dugaan Pelecehan Seksual Terhadap Santrinya

Pemilik Pondok Pesantren di Sidoarjo Jadi Tersangka Dugaan Pelecehan Seksual Terhadap Santrinya

Surabaya
Dua Siswa TK Asal Rembang Tewas Tenggelam di Wisata Jatiwangi Park Tuban

Dua Siswa TK Asal Rembang Tewas Tenggelam di Wisata Jatiwangi Park Tuban

Surabaya
Pemain Judi Online di Jawa Timur Terbanyak Keempat, Kapolda: IP Adressnya di Jakarta

Pemain Judi Online di Jawa Timur Terbanyak Keempat, Kapolda: IP Adressnya di Jakarta

Surabaya
Simpan Ganja 1,8 Kg di Kos, Mahasiswi di Malang Mengaku Dititipi Pacar

Simpan Ganja 1,8 Kg di Kos, Mahasiswi di Malang Mengaku Dititipi Pacar

Surabaya
Perahu Nelayan Ditabrak Kapal Penumpang di Perairan Gili Iyang Sumenep, 3 Orang Hilang

Perahu Nelayan Ditabrak Kapal Penumpang di Perairan Gili Iyang Sumenep, 3 Orang Hilang

Surabaya
Kronologi Truk Kontainer Hantam Bus Bagong di Tanjakan Selorejo, Blitar

Kronologi Truk Kontainer Hantam Bus Bagong di Tanjakan Selorejo, Blitar

Surabaya
Bocah yang Pahanya Tertusuk Besi Sudah Jalani Operasi dan Membaik

Bocah yang Pahanya Tertusuk Besi Sudah Jalani Operasi dan Membaik

Surabaya
Gagal Maju Pilkada Kota Malang 2024, Heri-Rizky Salahkan Silon

Gagal Maju Pilkada Kota Malang 2024, Heri-Rizky Salahkan Silon

Surabaya
9 Pengeroyok Siswi MTs hingga Tewas di Situbondo Divonis 7 Tahun Bui

9 Pengeroyok Siswi MTs hingga Tewas di Situbondo Divonis 7 Tahun Bui

Surabaya
Tak Kuat Nanjak, Truk Kontainer Tabrak Mundur Bus Bagong di Blitar

Tak Kuat Nanjak, Truk Kontainer Tabrak Mundur Bus Bagong di Blitar

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com