Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemulung di Surabaya Mengaku Ditembak OTK dari Mobil Misterius

Kompas.com - 24/05/2024, 10:31 WIB
Andhi Dwi Setiawan,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Seorang pemulung di Surabaya, Jawa Timur mengaku menjadi korban penembakan oleh pemobil misterius. Peristiwa itu hampir sama dengan yang terjadi di Tol Sidoarjo, Selasa (22/5/2024).

Kapolsek Wiyung, Kompol Slamet Agus Sumbono mengatakan, penembakan terhadap korban bernama Kusharto (61) warga Babatan terjadi pada Senin (21/05/2024).

Kusharto diduga ditembak saat sedang memilah sampah di depan rumah, sekitar pukul 05.00 WIB.

Baca juga: Seorang Sopir Truk Mengaku Ditembak di Tol Surabaya-Sidoarjo

Korban mulanya hendak mengembalikan gerobak sampahnya di TPA Babatan.

Selanjutnya, saat Kusharto akan pulang ke rumahnya dia ditembak oleh orang tak dikenal dari dalam mobil.

"Ditembaknya saat korban akan pulang ke rumahnya. Jadi ketika korban menyeberang terus dipepet pinggir Jalan Raya Babatan," kata Agus, saat dihubungi melalui telepon, Jumat (24/5/2024).

Baca juga: Cerita Kakak Korban Penembakan Oknum TNI AL di Makassar, Adiknya Sudah Dibidik

Agus yang mendapatkan laporan tersebut, mendatangi rumah korban untuk mengumpulkan informasi. Kusharto mengaku ditembak seseorang dari dalam mobil berwarna hitam.

"Katanya (korban), jarak tembakanya sekitar 3 sampai 5 meteran, kaca yang penumpang di tengah dibuka, nembak dua kali di pinggang. Pelurunya plastik," jelas dia.

Korban tidak sempat melihat jenis maupun nomor polisi kendaraan tersebut lantaran kesakitan.

"Dia (setelah ditembak) teriak, rasanya panas katanya di pinggang, tapi enggak ada yang menolong soalnya masih sepi. Dia pulang dilihat pinggangnya memar ada dua," ujarnya.

Saat ini, Polsek Wiyung masih melakukan proses penyelidikan lebih lanjut. Aparat kepolisian kesulitan mencari rekaman CCTV maupun saksi di sekitar lokasi.

“Saat kejadian tidak ada saksi sama sekali. Lalu untuk CCTV juga masih kita cari, kami sudah susuri jalannya enggak ada. Mohon doanya agar pelaku cepat tertangkap,” tutupnya.

Diberitakan sebelumnya, seorang sopir truk melaporkan aksi penembakan yang dialaminya ke Polda Jatim di ruas Tol Surabaya-Sidoarjo tepatnya tidak jauh dari pintu Tol Waru, Selasa (21/5/2024) pagi.  Pelapor mengaku ditembak pada bagian kepala dengan senjata airsoft gun menggunakan peluru plastik. 

Kabid Humas Polda Jatim Kombes Dirmanto membenarkan laporan tersebut dan Selasa kemarin siang, tim gabungan Polda Jatim dan Polresta Sidoarjo langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).

"Langsung ditangani dengan pemeriksaan korban dan olah TKP serta pemeriksaan CCTV," katanya dikonfirmasi, Rabu (22/5/2024).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Tak Terjangkau Sinyal Internet, Pantarlih Pilkada 2024 di Sumenep Kepulauan Kesulitan Unggah Foto Hasil Coklit

Tak Terjangkau Sinyal Internet, Pantarlih Pilkada 2024 di Sumenep Kepulauan Kesulitan Unggah Foto Hasil Coklit

Surabaya
Kasus Pembunuhan Balita di Kediri oleh Ibu Kandung dan Ayah Tiri, Pelaku Sempat Menangis Minta Maaf

Kasus Pembunuhan Balita di Kediri oleh Ibu Kandung dan Ayah Tiri, Pelaku Sempat Menangis Minta Maaf

Surabaya
Cerita Sopir Truk Tangki Petamina yang Terbakar di Tol Ngawi: Kami Cari Apa Saja untuk Padamkan Api

Cerita Sopir Truk Tangki Petamina yang Terbakar di Tol Ngawi: Kami Cari Apa Saja untuk Padamkan Api

Surabaya
Total Ada 3 Jemaah Haji asal Lamongan Meninggal di Mekkah

Total Ada 3 Jemaah Haji asal Lamongan Meninggal di Mekkah

Surabaya
Pembunuhan Bayi di Kediri, Polisi Sebut Orang Tua Panik sehingga Kubur Ala Kadarnya di Samping Rumah

Pembunuhan Bayi di Kediri, Polisi Sebut Orang Tua Panik sehingga Kubur Ala Kadarnya di Samping Rumah

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Rabu 26 Juni 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Rabu 26 Juni 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Surabaya
Polisi Akan Panggil Pelapor Logo NU Jadi 'Ulama Nambang' Pekan Ini untuk Klarifikasi

Polisi Akan Panggil Pelapor Logo NU Jadi 'Ulama Nambang' Pekan Ini untuk Klarifikasi

Surabaya
Truk Pengangkut BBM Pertamina Terbakar di Tol Ngawi, Pertamina Pastikan Pelayanan Distribusi Tak Terganggu

Truk Pengangkut BBM Pertamina Terbakar di Tol Ngawi, Pertamina Pastikan Pelayanan Distribusi Tak Terganggu

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Rabu 26 Juni 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Rabu 26 Juni 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Surabaya
15 Aki Truk di Situbondo Raib Dicuri Maling, Kerugian Puluhan Juta Rupiah

15 Aki Truk di Situbondo Raib Dicuri Maling, Kerugian Puluhan Juta Rupiah

Surabaya
Warga Magetan Temukan Mortir di Kebun saat Mencangkul, Awalnya Dikira Batu

Warga Magetan Temukan Mortir di Kebun saat Mencangkul, Awalnya Dikira Batu

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Rabu 26 Juni 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Rabu 26 Juni 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Surabaya
Wanita dan Bayi Baru Lahir Ditemukan Tewas di Kamar Kos Sidoarjo

Wanita dan Bayi Baru Lahir Ditemukan Tewas di Kamar Kos Sidoarjo

Surabaya
Balita yang Tewas Terkubur di Samping Rumahnya Pernah Lari ke Tetangga untuk Minta Tolong

Balita yang Tewas Terkubur di Samping Rumahnya Pernah Lari ke Tetangga untuk Minta Tolong

Surabaya
Oknum PNS di Trenggalek Habiskan Rp 1 Juta Per Bulan untuk Judi Online

Oknum PNS di Trenggalek Habiskan Rp 1 Juta Per Bulan untuk Judi Online

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com