Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rasakan Getaran 2 Kali, Warga Trenggalek Ikut Panik saat Gempa Bumi Magnitudo 5,1 Pacitan

Kompas.com - 22/04/2024, 19:41 WIB
Slamet Widodo,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Gempa bumi magnitudo 5.1 terjadi di wilayah Kabupaten Pacitan Jawa Timur, Senin (22/4/2024).

Guncangan dirasakan hingga Kabupaten Trenggalek Jawa Timur. Warga Trenggalek merasakan guncangan gempa bumi sebanyak dua kali.

Sesuai data resmi Badan Meteorologi Klomatologi dan Geofisika (BMKG), gempa bumi terjadi di 105 Kimometer Tenggara Pacitan dengan kedalaman 10 Kilometer, berkekuatan Magnitudo 5.1.

Baca juga: Gempa Pacitan Dirasakan Warga Gunungkidul dan Bantul

Di wilayah Kabupaten Trenggalek, guncangan dirasakan masyarakat sekitar pukul 18.15 WIB.

"Sesuai data BMKG, gempa bumi terjadi pada pukul 18.10 WIB," ungkap Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah Trenggalek Triadi Atmono, Senin (22/04/2024).

Gempa bumi dirasakan warga Trenggalek. Guncangan awal terasa mengayun pelan dan semakin pelan. Tidak lama kemudian, terjadi guncangan yang cukup kencang.

"Awalnya terasa mengayun. Terus saya amati, tiba-tiba terdengar suara gemeretak atap diikuti guncangangan kencang," ujar salah satu warga Trenggalek, Mujiati (36).

Warga lain menjelaskan, terdengar suara kaca jendela bergetar namun tidak dirasakan guncangan. Dengan kondisi tersebut, beberapa orang sudah keluar rumah. 

"Awalnya suara kaca bergetar tapi tidak terasa guncangan. Tapi orang rumah sudah curiga kalau ada gempa terus keluar rumah."

"Sekitar 10 detik kemudian, baru guncangan terasa," ujar warga bernama Hendrik di kawasan jalan Raya Ngetal - Gandusari.

Ketika guncangan gempa bumi sudah tidak dirasakan, warga kembali ke dalam rumah masing-masing.

Baca juga: Gempa M 5,1 Guncang Pacitan, Tak Berisiko Tsunami

Dijelaskan, belum ada laporan kerusakan atau korban jiwa yang masuk ke Posko BPBD Kabupaten Trenggalek.

Saat ini petugas tim lapangan melakukan pemantuan di wilayah masing-masing. 

"Belum ada laporan yang masuk terkait dampak gempa bumi yang terjadi. Semoga tidak berdampak dan gempa bumi yang terjadi tidak berpotensi Tsunami," terang Triadi.

"Diimbau agar masyarakat  tidak panik namun tetap waspada terhadap semua potensi bencana," imbuh Triadi.

Gempa bumi yang terjadi diarasakan di Kabupaten Pacitan, Trenggalek, Gunungkidul, Wonogiri, Tulungagung, Sukoharjo, Karangkates, Kepanjen, Bantul, Sleman, Kota Yogyakarta, Kulonprogo, Blitar, Blora, Wlingi, dan Malang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cerita Perempuan di Surabaya 10 Tahun Diteror Foto Mesum oleh Teman SMP

Cerita Perempuan di Surabaya 10 Tahun Diteror Foto Mesum oleh Teman SMP

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Surabaya
Petaka Ledakan Balon Udara di Ponorogo, Tewaskan Siswa yang Akan Lulus

Petaka Ledakan Balon Udara di Ponorogo, Tewaskan Siswa yang Akan Lulus

Surabaya
Truk Ekspedisi Terperosok ke Sungai di Blitar, 4 Orang Luka-luka

Truk Ekspedisi Terperosok ke Sungai di Blitar, 4 Orang Luka-luka

Surabaya
1 Calon Haji Asal Madiun Meninggal, Sempat Mengeluh Tak Enak Badan di Asrama

1 Calon Haji Asal Madiun Meninggal, Sempat Mengeluh Tak Enak Badan di Asrama

Surabaya
Kapten Timnas Rizky Ridho Terima Bonus dari Kampus dan Hadiahkan Jersey untuk Sang Rektor

Kapten Timnas Rizky Ridho Terima Bonus dari Kampus dan Hadiahkan Jersey untuk Sang Rektor

Surabaya
14 Orang Jadi Tersangka Ledakan Balon Udara yang Tewaskan 1 Remaja di Ponorogo

14 Orang Jadi Tersangka Ledakan Balon Udara yang Tewaskan 1 Remaja di Ponorogo

Surabaya
Kronologi Bus Sumber Selamat Terguling di Jalur Solo-Ngawi, 8 Penumpang Selamat

Kronologi Bus Sumber Selamat Terguling di Jalur Solo-Ngawi, 8 Penumpang Selamat

Surabaya
Trihandy Cahyo Saputro Daftar Bacabup Nganjuk ke PKB setelah Demokrat dan PDIP

Trihandy Cahyo Saputro Daftar Bacabup Nganjuk ke PKB setelah Demokrat dan PDIP

Surabaya
Jurnalis Malang Raya Gelar Aksi Tolak Revisi RUU Penyiaran

Jurnalis Malang Raya Gelar Aksi Tolak Revisi RUU Penyiaran

Surabaya
Video Viral 2 Mahasiswa Bermesraan di Gedung Kampus, UINSA Surabaya Lakukan Investigasi

Video Viral 2 Mahasiswa Bermesraan di Gedung Kampus, UINSA Surabaya Lakukan Investigasi

Surabaya
Mantan Bupati Nganjuk Marhaen Djumadi Daftar Bacabup ke PKB

Mantan Bupati Nganjuk Marhaen Djumadi Daftar Bacabup ke PKB

Surabaya
Tangis Tukang Becak Asal Ponorogo Naik Haji Tahun Ini, Bermula dari Mimpi dan Nabung Rp 3.000

Tangis Tukang Becak Asal Ponorogo Naik Haji Tahun Ini, Bermula dari Mimpi dan Nabung Rp 3.000

Surabaya
2 ASN Tulungagung Pesta Narkoba di Surabaya karena Penat Kerja

2 ASN Tulungagung Pesta Narkoba di Surabaya karena Penat Kerja

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com