Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemudik dari Bali ke Banyuwangi Didominasi Roda Dua, Mengaku Lebih Nyaman

Kompas.com - 09/04/2024, 15:47 WIB
Rizki Alfian Restiawan,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pemudik dari Bali ke Pulau Jawa yang memanfaatkan moda transportasi laut mengaku lebih nyaman menggunakan sepeda motor saat perjalanan.

Selain lebih nyaman, para pemudik juga mengaku menggunakan kendaraan roda dua karena dinilai antimacet dan lebih cepat sampai kampung halaman.

"Kalau pakai motor lebih enak. Jalannya cepat. Mau mendahului mobil pas macet juga enak," kata Budi, pemudik dari Bali, kepada Kompas.com, Selasa (9/4/2024).

Baca juga: Jumlah Penumpang Bus pada Mudik Lebaran 2024 Menurun dari Tahun Lalu

Budi mengatakan, dirinya berangkat dari Denpasar sekitar pukul 08.00 Wita. Tiba di Pelabuhan ASDP Gilimanuk Jembrana sekitar pukul 12.00 WIB.

"Kalau pakai mobil mungkin agak merambat ya jalannya. Bisa jadi lebih lama," ungkap Budi.

Menurut Budi, setiap mudik Lebaran dia selalu menggunakan motor saat pulang ke kampung halamannya di Jember.

"Dulu pernah naik travel, tapi macet dulu di Gilimanuk. Antreannya lama. Lalu pas balik saya bawa motor," ucap Budi.

Fauzi, pemudik lain bahkan mempunyai mobil di tempat perantauannya di Bali. Namun dirinya sengaja tidak membawa pulang ke rumah.

Baca juga: Sehari Jelang Lebaran, Arus Mudik di Simpang Padalarang Lengang

"Di rumah orangtua di sini (Banyuwangi) sudah ada mobil. Jadi saya putuskan ditinggal di Bali. Saya bawa motor, karena setelah Lebaran ketupat sudah balik lagi," kata Fauzi.

Berdasarkan data terakhir Pelabuhan ASDP Gilimanuk Bali pada Senin (8/4/2024) pukul 23.59 WIB, jumlah yang menyeberang dari Bali ke Jawa sebanyak 63.597 orang.

"Jumlah kapal yang beroperasi sebanyak 31 unit dengan perjalanan 214 kali," kata General Manager PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Cabang Ketapang, Syamsudin.

Untuk kendaraan roda dua mendominasi, totalnya sebanyak 12.264 unit. Sedangkan kendaraan roda empat 6.181 unit, bus dan truk sebanyak 7.521 unit.

Baca juga: Sering Servis Motor untuk Mudik ke Pemalang, Susanto: Antisipasi Rusak di Wilayah Tanpa Bengkel

"Total kendaraan yang menyeberang dari Bali ke Banyuwangi mencapai 19.785 unit," ujar Syamsudin.

Menurut Syamsudin, jumlah tersebut menurun jika dibandingkan pada hari Senin (8/4/2024).

"Kemarin totalnya mencapai 24.621 unit kendaraan," tandas Syamsudin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dua Pejabat di DPRD Madiun Diperiksa terkait Kasus Korupsi Dana Aspirasi Rp 1,5 Miliar

Dua Pejabat di DPRD Madiun Diperiksa terkait Kasus Korupsi Dana Aspirasi Rp 1,5 Miliar

Surabaya
Pria di Pasuruan Protes Kehilangan 2 Testis Usai Operasi Prostat, RS Klaim Sesuai Prosedur

Pria di Pasuruan Protes Kehilangan 2 Testis Usai Operasi Prostat, RS Klaim Sesuai Prosedur

Surabaya
Satu Pasangan Jalur Independen Bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Malang Tak Lolos Verifikasi

Satu Pasangan Jalur Independen Bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Malang Tak Lolos Verifikasi

Surabaya
Kisah Wanita Kuli Panggul di Pasar Surabaya Bisa Berangkat Haji

Kisah Wanita Kuli Panggul di Pasar Surabaya Bisa Berangkat Haji

Surabaya
Wali Kota Eri Cahyadi Kembali Tegaskan Larangan Sekolah di Surabaya Study Tour ke Luar Daerah

Wali Kota Eri Cahyadi Kembali Tegaskan Larangan Sekolah di Surabaya Study Tour ke Luar Daerah

Surabaya
Sepeda Motor di Banyuwangi Terbakar setelah 'Ngangsu' BBM

Sepeda Motor di Banyuwangi Terbakar setelah "Ngangsu" BBM

Surabaya
Pemprov Jatim soal Pengosongan Rusunawa Gunungsari Surabaya: Penghuni Tak Mau Bayar Sewa

Pemprov Jatim soal Pengosongan Rusunawa Gunungsari Surabaya: Penghuni Tak Mau Bayar Sewa

Surabaya
Diusir dari Rusunawa Gunungsari Surabaya, Warga Terancam Tak Punya Tempat Tinggal

Diusir dari Rusunawa Gunungsari Surabaya, Warga Terancam Tak Punya Tempat Tinggal

Surabaya
Rumah Warga Trenggalek Ditaburi Kotoran Kambing, Bhabinkamtibmas Turun Tangan

Rumah Warga Trenggalek Ditaburi Kotoran Kambing, Bhabinkamtibmas Turun Tangan

Surabaya
Pantai Ngalur di Tulungagung: Daya Tarik, Lokasi, dan Rute

Pantai Ngalur di Tulungagung: Daya Tarik, Lokasi, dan Rute

Surabaya
Ramai soal UKT Universitas Brawijaya, Wakil Rektor Sebut Sudah Sesuai Regulasi

Ramai soal UKT Universitas Brawijaya, Wakil Rektor Sebut Sudah Sesuai Regulasi

Surabaya
Cerita Tukang Ojek di Malang Rutin Menabung sejak 1998 hingga Bisa Melaksanakan Ibadah Haji

Cerita Tukang Ojek di Malang Rutin Menabung sejak 1998 hingga Bisa Melaksanakan Ibadah Haji

Surabaya
Pengakuan Warga yang Terusir dari Rusunawa Gunungsari Surabaya: Nunggak 2 Tahun dan Tak Boleh Nyicil

Pengakuan Warga yang Terusir dari Rusunawa Gunungsari Surabaya: Nunggak 2 Tahun dan Tak Boleh Nyicil

Surabaya
Polisi Amankan Puluhan Kayu Jati Ilegal dan 3 Pelaku Pencuri Kayu di Inhutani Ngawi

Polisi Amankan Puluhan Kayu Jati Ilegal dan 3 Pelaku Pencuri Kayu di Inhutani Ngawi

Surabaya
Mantan Kades di Malang Ditangkap atas Kasus Korupsi DD Rp 646 Juta

Mantan Kades di Malang Ditangkap atas Kasus Korupsi DD Rp 646 Juta

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com