Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saat Ratusan Marinir Muslim Tetap Berpuasa di Tengah Pendidikan Keras di Bromo

Kompas.com - 14/03/2024, 22:05 WIB
Ahmad Faisol,
Farid Assifa

Tim Redaksi

PROBOLINGGO, KOMPAS.com - Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Muhammad Ali bersama Dankodiklatal Letjen TNI Marinir Nur Alamsyah melepas 502 marinir di lautan pasir Bromo, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, Kamis (14/3/2024).

Mereka merupakan Siswa Pendidikan Komando (Dikko) Marinir Angkatan 173 Kodikmar Kodiklatal yang melaksanakan Lintas Medan (Limed).

Pendidikan Komando kali ini diikuti 502 siswa yang terdiri dari 58 Taruna AAL tingkat II Angkatan ke-71, 100 siswa Pendidikan Pertama Bintara (Dikmaba), dan 343 siswa Pendidikan Pertama Tantama (Dikmata) angkatan ke-43 gelombang 1 serta 1 Siswa Tandikmaba.

Baca juga: Lulus Pendidikan Komando Korps Marinir TNI AL, 533 Prajurit Muda Resmi Sandang Baret Ungu

Menurut Ali, ratusan marinir tersebut sudah menempuh pendidikan selama 60 hari dan 10 hari lagi akan dipasang baret ungu.

Menariknya para prajurit dan pelatih yang beragama Islam tetap menjalankan ibadah puasa selama menjalani pendidikan di bulan Ramadhan 1445 Hijriah.

"Fisik mereka prima dan kuat, apalagi cuaca di Bromo cukup dingin. Sampai saat ini tidak ada yang sakit. Mudah-mudahan mereka semua lulus hingga tahap akhir," kata Ali.

Lintas Medan Pendidikan Komando adalah tahap akhir dari Pendidikan Komando Marinir dengan berjalan kaki yang menggunakan pakaian tempur dari Banyuwangi sampai dengan Pantai Baruna Malang Selatan yang menempuh jarak Limed 350 Km.

Dalam Limed etape ini, seluruh peserta Dikko tetap kompak dan penuh semangat untuk menyelesaikan tahapan Limed selanjutnya yaitu, rute Brama (Probolinggo)-0Wonorejo-Gondang Legi-Srigonco-Finish di Pantai Baruna untuk melaksanakan pembaretan Siswa Dikko Marinir.

Sebelum melepas keberangkatan Limed, Kasal memberikan pembekalan kepada para siswa Dikko.

Ali menekankan agar seluruh peserta Dikko tetap semangat serta menjaga kesehatan selama menjalankan Pendidikan Komando ini.

Kasal meyakini seluruh peserta Dikko mampu untuk menyelesaikan pendidikan ini dengan baik.

Baca juga: Jenazah Marinir Korban Penembakan KKB Dievakuasi ke Jakarta via Sorong

Selain itu, Kasal mengikuti lintas medan tersebut dan membentangkan bendera merah putih ukuran 60 meter x 40 meter, yang nantinya dibawa oleh para ratusan marinir.

Sebelum pelatihan dimulai, digelar bakti sosial berupa cek kesehatan gratis dan pembagian sembako kepada warga di sekitar kawasan Gunung Bromo pada Rabu (13/3/2024).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com