Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Hajatan Rakyat" Ganjar-Mahfud di Banyuwangi, Massa Antusias meski Hujan Mengguyur

Kompas.com - 08/02/2024, 16:52 WIB
Rizki Alfian Restiawan,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

BANYUWANGI, KOMPAS.com - Hujan deras mengguyur lokasi 'Hajatan Rakyat Banyuwangi' di Ruang Terbuka Hijau (RTH) Maron Genteng, Banyuwangi, Jawa Timur, Kamis (8/2/2024).

Pantauan Kompas.com di lokasi, hujan disertai angin mulai turun sekitar pukul 13.15 WIB. 

Baca juga: Ganjar Ajak Massa Hajatan Rakyat Heningkan Cipta untuk Korban Banjir di Grobogan

Meski dalam kondisi hujan, massa pendukung Ganjar-Mahfud itu bergeming dan memilih tetap berada di tempat acara.

Bahkan sorak-sorai dari massa pendukung yang berada di tengah lokasi, terdengar menggema meskipun mereka basah kuyup.

"Ini hujan berkah untuk kita semua," kata Putri Paramita Ciptasari, massa PDIP asal Kecamatan Srono kepada Kompas.com.

Baca juga: Besok, Megawati dan Ganjar-Mahfud Hadiri Hajatan Rakyat di Banyuwangi

Menurut Putri, hujan deras yang mengguyur lokasi acara Hajatan Rakyat Banyuwangi, justru membuat jiwa korsa untuk memenangkan Ganjar-Mahfud di Banyuwangi semakin kuat.

"Hujan ini membuktikan bahwa kondisi susah maupun senang, selalu dijalani bersama," tutur Putri.

Mohamad Zaim, warga Kecamatan Giri mengaku sudah berada di lokasi RTH Maron Genteng sejak pukul 07.00 WIB.

"Kami tidak ingin ketinggalan wejangan dari Ibu Mega dan Pak Ganjar-Mahfud. Makanya berangkat lebih pagi. Pengen di posisi depan panggung soalnya," ujar Zaim.

Baca juga: Jelang Hajatan Rakyat Banyuwangi, Said Abdullah: PDI-P Akan Patahkan Prediksi Lembaga Survei

Karena alasan itulah, Zaim mengaku enggan bergeser dari tempat depan panggung meski hujan mengguyur dengan deras.

"Saya pengen di sini sampai selesai," tandas Zaim.

Sebagai informasi, pasangan Capres-cawapres nomor urut 03 Ganjar-Mahfud melakukan kampanye akbar di RTH Maron, Banyuwangi, pada Kamis (8/2/2024).

Dalam acara 'Hajatan Rakyat Banyuwangi' itu, Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri memboyong para petinggi partai.

Selain Ganjar-Mahfud, Megawati juga bakal melakukan orasi kebangsaan untuk pemenangan pasangan 03.

Kampanye tersebut juga melibatkan sejumlah musisi tanah air. Mulai Slank, Novia Bachmid, Tipe X, NDX AKA, Nabila Taqiyyah dan Rony Parulian.

Juga Anang Hermansyah, Cak Lontong, Vega Darwanti, Akbar, Echa Aura, Deny Cagur, Nella Kharisma, Vita Alvia, dan Wandra Restusiyan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Pria di Bojonegoro Dibacok Teman Wanitanya di Penginapan

Pria di Bojonegoro Dibacok Teman Wanitanya di Penginapan

Surabaya
Ada 8 Kecelakaan KA dan Kendaraan di Daop 9 Jember Selama Januari-Mei 2024

Ada 8 Kecelakaan KA dan Kendaraan di Daop 9 Jember Selama Januari-Mei 2024

Surabaya
Ditunjuk sebagai Plt Bupati Sidoarjo, Subandi Mengaku Prihatin dengan Kasus Korupsi di Lingkungan Pemkab

Ditunjuk sebagai Plt Bupati Sidoarjo, Subandi Mengaku Prihatin dengan Kasus Korupsi di Lingkungan Pemkab

Surabaya
Kasus Korupsi Dana Aspirasi DPRD Madiun, Jaksa Periksa Sekretaris Dewan

Kasus Korupsi Dana Aspirasi DPRD Madiun, Jaksa Periksa Sekretaris Dewan

Surabaya
Cerita Davin, Istrinya Meninggal Dunia Usai Cabut Gigi di Klinik Ngawi

Cerita Davin, Istrinya Meninggal Dunia Usai Cabut Gigi di Klinik Ngawi

Surabaya
Sumenep Darurat DBD, RSUD Sudah Rawat 224 Pasien yang Mayoritas Anak-anak

Sumenep Darurat DBD, RSUD Sudah Rawat 224 Pasien yang Mayoritas Anak-anak

Surabaya
Anggota Satpol PP Surabaya Dipecat karena Penipuan Investasi

Anggota Satpol PP Surabaya Dipecat karena Penipuan Investasi

Surabaya
Gunung Semeru Luncurkan Guguran Material Vulkanik Sejauh 1.000 Meter

Gunung Semeru Luncurkan Guguran Material Vulkanik Sejauh 1.000 Meter

Surabaya
Aturan Baru soal Zonasi PPDB 2024 di Sumenep, Tak Bisa Asal Pindah KK

Aturan Baru soal Zonasi PPDB 2024 di Sumenep, Tak Bisa Asal Pindah KK

Surabaya
Umi Kalsum Rawat Anaknya yang Lumpuh di Rumah yang Nyaris Ambruk

Umi Kalsum Rawat Anaknya yang Lumpuh di Rumah yang Nyaris Ambruk

Surabaya
Libur Kenaikan Yesus Kristus, 33.713 Penumpang KAI Bakal Berangkat dari Surabaya

Libur Kenaikan Yesus Kristus, 33.713 Penumpang KAI Bakal Berangkat dari Surabaya

Surabaya
Pj Bupati Probolinggo Geram Portal Penghalang Kendaraan Overload Rusak

Pj Bupati Probolinggo Geram Portal Penghalang Kendaraan Overload Rusak

Surabaya
Siswi SMP di Malang Korban Penyebaran Foto Syur Masih Trauma dan Sempat Tak Mau Sekolah

Siswi SMP di Malang Korban Penyebaran Foto Syur Masih Trauma dan Sempat Tak Mau Sekolah

Surabaya
Reka Ulang Kasus Pemuda di Lamongan Tewas Usai Makan Seblak Dicampur Racun Tikus

Reka Ulang Kasus Pemuda di Lamongan Tewas Usai Makan Seblak Dicampur Racun Tikus

Surabaya
Kasus Korupsi Proyek Kolam Renang Rp 1,5 M, Jaksa Panggil Anggota DPRD Madiun

Kasus Korupsi Proyek Kolam Renang Rp 1,5 M, Jaksa Panggil Anggota DPRD Madiun

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com