Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengusaha Kediri Dirampok, Polisi Sempat Bingung Polres Mana yang Harus Tangani

Kompas.com - 25/01/2024, 08:04 WIB
Moh. SyafiĆ­,
Farid Assifa

Tim Redaksi

MOJOKERTO, KOMPAS.com - Kepolisian Resor (Polres) Mojokerto, Jawa Timur, menjelaskan kronologi perampokan yang dialami pengusaha kopi asal Kediri di perbatasan Jombang-Mojokerto, Senin (22/1/2024) malam.

Berdasarkan hasil pemeriksaan, uang ratusan juta yang dibawa kabur kawanan perampok diduga hendak ditukarkan dengan uang palsu.

“(Pengakuan) sementara (uang) mau tukar itu, ditukar dengan upal (uang palsu) atau apa, kita belum mendalami (pengakuan) itu,” kata Kasat Reskrim Polres Mojokerto AKP Imam Mujali, saat dikonfirmasi, Rabu (24/1/2024) malam.

Baca juga: Cerita Pengusaha Kediri Kehilangan Rp 250 Juta Usai Disergap 6 Perampok di Perbatasan Jombang-Mojokerto

Peristiwa perampokan dialami Joko Joko Suprianto (59), pengusaha kopi rempah asal Kediri, Jawa Timur, Senin (22/1/2024) malam.

Bersama temannya, Arifuddin, Joko menjadi korban perampokan saat berada di wilayah perbatasan antara Kabupaten Jombang dengan Mojokerto.

Lokasi kejadian berada di antara Desa Murukan, Kecamatan Mojoagung, Kabupaten Jombang, dengan Desa Bejijong, Kecamatan Trowulan, Kabupaten Mojokerto.

Kawanan perampok berjumlah sekitar 6 orang yang menyergap Joko dan Arifuddin, berhasil merampas tas ransel yang dibawa Joko, serta mengambil tas yang ditenteng Arifuddin.

Dalam ransel yang dibawa Joko terdapat uang sebesar Rp 250 juta. Sedangkan tas yang dibawa Arifuddin berisi uang Rp 100 juta.

Imam Mujali mengungkapkan, berdasarkan pengakuan Joko kepada polisi, uang dalam ransel yang dibawa olehnya merupakan titipan dari temannya sesama pengusaha.

Namun, lanjut Imam, uang tersebut telah berkurang menjadi Rp 242 juta karena Rp 8 juta telah digunakan Joko.

Sedangkan uang sebesar Rp 100 juta di dalam tas yang dibawa Arifuddin merupakan uang milik Joko, hasil dari usaha kopi rempah. 

“Totalnya Rp 342 juta, bukan Rp 350 juta. Yang Rp 8 juta dipakai untuk kebutuhan dia, Joko. Miliknya dia itu Rp 100 juta, lalu yang Rp 242 juta itu milik temannya,” ungkap Imam.

Adapun pemilik uang yang merupakan teman Joko belum bisa diperiksa polisi karena sedang sakit.

Dijelaskan Imam, sebagai korban perampokan, Joko dan Arifuddin telah menjalani pemeriksaan di Polres Mojokerto.

Menurut pengakuan korban, tutur Imam, uang yang dibawa Joko akan dipergunakan untuk berhubungan dengan seseorang terkait urusan pekerjaan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gunung Raung, Pemilik Kaldera Terbesar Kedua di Indonesia

Gunung Raung, Pemilik Kaldera Terbesar Kedua di Indonesia

Surabaya
Pantai Bajulmati di Malang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Pantai Bajulmati di Malang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Surabaya
Bentangkan Bendera, 2 Jemaah Haji Embarkasi Surabaya Ditangkap Askar

Bentangkan Bendera, 2 Jemaah Haji Embarkasi Surabaya Ditangkap Askar

Surabaya
Sidang Anggota Polisi yang Digerebek Anggota TNI Saat Check-in di Kamar Hotel

Sidang Anggota Polisi yang Digerebek Anggota TNI Saat Check-in di Kamar Hotel

Surabaya
Artis Jessica Iskandar Program Bayi Tabung di Surabaya

Artis Jessica Iskandar Program Bayi Tabung di Surabaya

Surabaya
Kelabuhi Warga, Pemilik 'Home Industry' Pil Ekstasi di Surabaya Mengaku Memproduksi Kopi

Kelabuhi Warga, Pemilik "Home Industry" Pil Ekstasi di Surabaya Mengaku Memproduksi Kopi

Surabaya
Rumah Korban Pesawat Latih Jatuh di BSD Tangerang yang Ada di Sidoarjo Sepi

Rumah Korban Pesawat Latih Jatuh di BSD Tangerang yang Ada di Sidoarjo Sepi

Surabaya
2 Pelajar Tewas dalam Kecelakaan Motor di Jember

2 Pelajar Tewas dalam Kecelakaan Motor di Jember

Surabaya
9 Orang Berebut Tiket Bakal Calon Wakil Bupati dari PDI-P di Pilkada Sumenep, Ada Istri Mantan Bupati dan Jurnalis

9 Orang Berebut Tiket Bakal Calon Wakil Bupati dari PDI-P di Pilkada Sumenep, Ada Istri Mantan Bupati dan Jurnalis

Surabaya
Promosikan Judi Online, Selebgram Tulungagung Ditangkap Polisi

Promosikan Judi Online, Selebgram Tulungagung Ditangkap Polisi

Surabaya
Sejoli di Lamongan Ditangkap Polisi karena Edarkan Narkoba Jenis Sabu

Sejoli di Lamongan Ditangkap Polisi karena Edarkan Narkoba Jenis Sabu

Surabaya
'Home Industry' Pil Ekstasi di Surabaya Digerebek, 6,7 Juta Pil Dobel L dan Carnophen Disita

"Home Industry" Pil Ekstasi di Surabaya Digerebek, 6,7 Juta Pil Dobel L dan Carnophen Disita

Surabaya
Pilkada Lumajang, Indah Amperawati Daftar Bacabup ke Partai Demokrat

Pilkada Lumajang, Indah Amperawati Daftar Bacabup ke Partai Demokrat

Surabaya
Remaja di Gresik Ditangkap Polisi karena Cabuli Pacar

Remaja di Gresik Ditangkap Polisi karena Cabuli Pacar

Surabaya
Pengakuan Keluarga Sugiati soal Pembongkaran Rumah oleh Anaknya

Pengakuan Keluarga Sugiati soal Pembongkaran Rumah oleh Anaknya

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com