Ganjar Kampanye Terbuka di Sidoarjo, Relawan Cat Badan Warna Hitam dan Cukur Rambut dengan Model PDI

SURABAYA, KOMPAS.com - Calon presiden (capres) nomor urut 3, Ganjar Pranowo menggelar kampanye terbuka di Sidoarjo, Minggu (21/1/2024).

Dalam kampanye itu, terlihat relawan yang mengecat tubuh hingga memodel rambutnya dengan bertuliskan PDIP.

Berdasarkan pantauan, Ganjar yang menggunakan kaus lengan panjang hitam dan bertopi, mulai naik ke panggung, menyambut ribuan pendukungnya di Gor Delta Sidoarjo, pukul 15.15 WIB.

Baca juga: Tanggapi soal Debat Pilpres 2024, Puan Maharani: Semoga Berjalan Seru

Kemudian, Ganjar melihat salah satu relawannya yang datang terlihat mengecat tubuhnya menyerupai banteng. Yakni bagian badan depannnya berwarna hitam, sedangkan belakangnya bertuliskan angka tiga.

Lalu, pasangan Mahfud MD dalam pemilihan presiden (Pilpres) 2024 tersebut, memanggil pendukungnya. Pria itu pun mengaku merupakan relawan Ganjar asli warga Sidoarjo.

"(Saya) Adit Sidorjo asli, ke sini mau bertemu Pak Ganjar. Coblos nomer telu (tiga) rek," kata relawan tersebut.

Baca juga: Alasan Ganjar Pilih Kota Bandung Jadi Lokasi Kampanye Akbar

Baca juga: Tanggapi soal Debat Pilpres 2024, Puan Maharani: Semoga Berjalan Seru

Tak lama, seorang pendukung lainnya tampak juga naik ke atas panggung hiburan, untuk menyusul temannya.

Lelaki tersebut ternyata mencukur rambutnya dengan tulisan PDIP dan nomor tiga.

"Nama saya Bapak Badut dari Tulangan (Sidoarjo) pendukung Pak Kower, Presiden Bapak Ganjar, Merdeka, harus menang," kata pedukung Ganjar itu.

Baca juga: Soal Dukungan Abu Bakar Baasyir, Cak Imin: Kita Tidak Bisa Membatasi atau Melarang, Silakan

Ganjar pun langsung melihat sendiri potongan rambut pendukungnya tersebut. Kemudian, mantan Gubernur Jawa Tengah (Jateng) itu memberikan topi yang dipakainya.

"Terima kasih, ini semangat banteng dari Jawa Timur yang semuanya ingin mendukung. Sampeyan tak kei (anda saya kasih) topi-ku gelem (mau) nggak?" tanya Ganjar.

Setelah itu, Ganjar melanjutkan kampanyenya tersebut dengan meminta dukungan kepada para relawan yang hadir. Dia berharap agar simpatisannya tidak takut apabila menerima tekanan.

"Jatim selalu menggetarkan, inilah kekuatan yang bisa dikonsolidasikan, termasuk yang di (tribun stadion) atas sana, kekuatan ini yang harus dipersiapkan," jelasnya.

Baca juga: Alasan Ganjar Habiskan Waktu Beberapa Hari di Jawa Tengah