Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Remaja 17 Tahun di Blitar Buang Bayi yang Baru Dilahirkan di Pekarangan Rumahnya Sendiri Saat Dini Hari

Kompas.com - 21/01/2024, 11:33 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Warga Desa Kauman, Kecamatan Srengat, Kabupaten Blitar, Jawa Timur dihebohkan dengan penemuan bayi perempuan yang tergeletak di pekarangan rumah warga pada Jumat (19/1/2024) dini hari.

Saat ditemukan pertama kali, tubuh bayi perempuan yang masih hidup itu terlihat berlumuran darah.

Bayi perempuan ditemukan oleh Siti Qomariyah, warga setempat. Sekitar pukul 02.00 WIB, Siti yang berada di rumah mendengar suara tangisan bayi dari luar.

Ia pun keluar rumah untuk mencari asal suara tangisan bayi dan menemukannya tergeletak dalam kondisi telanjang di pekarangan.

Baca juga: Bayi Perempuan di Blitar Ditemukan di Pekarangan Warga

Mengetahui hal itu, Siti langsung memanggil warga yang berada di dekat lokasi.

"Kemudian warga berinisiatif untuk menaruh bayi perempuan tersebut di dalam kardus dan dibalut kain agar bayi tersebut tidak kedinginan," ujar Kasi Humas Polres Blitar Kota, Iptu Samsul Anwar.

Warga kemudian membuat laporan ke Polsek Srengat Blitar dan petugas pun membawa bayi tersebut ke puskesmas.

"Sekarang, kasus tersebut masih proses penyelidikan Polsek Srengat," katanya.

Penemuan bayi di wilayah hukum Polres Blitar Kota bukan kali pertama.

Pada malam Tahun Baru 2024 lalu, bayi perempuan juga ditemukan di pekarangan warga Desa Maliran, Kecamatan Ponggok, Kabupaten Blitar.

Sampai sekarang, polisi juga belum menemukan orang tua yang diduga membuang bayi di pekarangan warga itu.

Baca juga: Polisi Temukan Ibu yang Biarkan Bayinya Kedinginan di Pekarangan Rumah

Sang ibu yang berusia 17 tahun adalah anak pemilik rumah

Dari hasil penyelidikan, polisi berhasil menemukan ibu dari bayi yang dibuang di Desa Srengat.

Kepala Seksi Humas Polres Blitar Kota Iptu Samsul Anwar menyebut ibu bayi tersebut masih berusia 17 tahun berinisial NF.

Ia mengatakan NF adalah anak dari pemilik pekarangan yang menjadi lokasi pembuangan bayi.

“Dan ternyata NF adalah anak dari pemilik pekarangan di mana bayi itu pertama kali ditemukan,” tambahnya.

Saat ditemui polisi beberapa jam setelah penemuan bayi, NF dalam kondisi lemas. Ia pun dilarikan ke rumah sakit karena kehilangan banyak darah dan cairan usai melahirkan.

Baca juga: Warga Blitar Diduga Hidup Terkatung-katung Belasan Tahun di Ghana, Ingin Pulang ke Indonesia

Kepada polisi, NF mengakui baru saja melahirkan dan meletakkan bayinya di pekarangan rumahnya sendiri.

Supriyadi menjelaskan bahwa polisi telah mengumpulkan informasi tentang latar belakang NF. Remaja 17 tahun itu diketahui pernah bertunangan dengan kekasihnya dari Jawa Tengah.

Namun hubungannya kandas karena tak mendapat restu dari orang tua NF. Belakangan NF menjalin hubungan asmara dengan pria lain sejak tiga bulan terakhir.

Menurut polisi, kekasih terakhir NF dipastikan bukan ayah biologis dari bayi malang tersebut.

“NF punya pacar tapi hubungan baru terjalin 3 bulan lalu,” terangnya.

Baca juga: Dibangun dengan Dana Rp 65 Miliar, Terminal Patria Blitar Raih Gelar Terbaik

Supriyadi menambahkan bahwa saat ini kondisi bayi yang dilahirkan NF dalam keadaan sehat. Selain itu polisi masih menunggu NF sehat untuk melakukan pemeriksaan.

"Kami belum memeriksa ibu bayi, karena masih menjalani perawatan di rumah sakit," katanya.

SUMBER: KOMPAS.com (Penulis: Asip Agus Hasani | Editor: Aloysius Gonsaga AE, Farid Assifa), Tribun Jatim

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Trihandy Cahyo Saputro Daftar Bacabup Nganjuk ke PKB setelah Demokrat dan PDIP

Trihandy Cahyo Saputro Daftar Bacabup Nganjuk ke PKB setelah Demokrat dan PDIP

Surabaya
Jurnalis Malang Raya Gelar Aksi Tolak Revisi RUU Penyiaran

Jurnalis Malang Raya Gelar Aksi Tolak Revisi RUU Penyiaran

Surabaya
Video Viral 2 Mahasiswa Bermesraan di Gedung Kampus, UINSA Surabaya Lakukan Investigasi

Video Viral 2 Mahasiswa Bermesraan di Gedung Kampus, UINSA Surabaya Lakukan Investigasi

Surabaya
Mantan Bupati Nganjuk Marhaen Djumadi Daftar Bacabup ke PKB

Mantan Bupati Nganjuk Marhaen Djumadi Daftar Bacabup ke PKB

Surabaya
Tangis Tukang Becak Asal Ponorogo Naik Haji Tahun Ini, Bermula dari Mimpi dan Nabung Rp 3.000

Tangis Tukang Becak Asal Ponorogo Naik Haji Tahun Ini, Bermula dari Mimpi dan Nabung Rp 3.000

Surabaya
2 ASN Tulungagung Pesta Narkoba di Surabaya karena Penat Kerja

2 ASN Tulungagung Pesta Narkoba di Surabaya karena Penat Kerja

Surabaya
Bus Sugeng Rahayu Oleng dan Terguling di Hutan Ngawi, Sopir Bus Mengaku Ada Truk Mepet Bus Saat Salip

Bus Sugeng Rahayu Oleng dan Terguling di Hutan Ngawi, Sopir Bus Mengaku Ada Truk Mepet Bus Saat Salip

Surabaya
Honda Civic Berkecepatan Tinggi Tabrak Rumah di Kota Batu, Pengemudi Perempuan Tewas

Honda Civic Berkecepatan Tinggi Tabrak Rumah di Kota Batu, Pengemudi Perempuan Tewas

Surabaya
Pakar Unair Kritik RUU Penyiaran

Pakar Unair Kritik RUU Penyiaran

Surabaya
RSUD Bangil Beberkan Kronologi Pengangkatan Testis Pria di Pasuruan

RSUD Bangil Beberkan Kronologi Pengangkatan Testis Pria di Pasuruan

Surabaya
ASN Dinkes Tulungagung Ditangkap Saat Pesta Ekstasi di Tempat Karaoke Surabaya

ASN Dinkes Tulungagung Ditangkap Saat Pesta Ekstasi di Tempat Karaoke Surabaya

Surabaya
Kisah Nenek 100 Tahun Tukang Pijat Naik Haji, Menabung di Kresek Rp 20.000 Setiap Hari

Kisah Nenek 100 Tahun Tukang Pijat Naik Haji, Menabung di Kresek Rp 20.000 Setiap Hari

Surabaya
Polrestabes Surabaya Musnahkan 40 Kilogram Sabu dan 26.000 Pil Ekstasi Senilai Rp 66 Miliar

Polrestabes Surabaya Musnahkan 40 Kilogram Sabu dan 26.000 Pil Ekstasi Senilai Rp 66 Miliar

Surabaya
Wartawan di Lumajang Melakban Mulut Tolak RUU Penyiaran

Wartawan di Lumajang Melakban Mulut Tolak RUU Penyiaran

Surabaya
Demokrat Usung Trihandy Cahyo Saputro Jadi Cabup pada Pilkada Nganjuk 2024

Demokrat Usung Trihandy Cahyo Saputro Jadi Cabup pada Pilkada Nganjuk 2024

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com