"PAN beri rekomendasi agar Bu Khofifah kembali melanjutkan pembangunan 5 tahun ke depan," papar Zulkifli ketika itu.
Dukungan untuk Khofifah juga diungkapkan oleh Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
Hal itu disampaikan SBY saat berziarah di Makam Presiden Soekarno di Kota Blitar pada Jumat (8/12/2023).
"Demokrat memutuskan akan kembali mengusung Ibu Khofifah sebagai gubernur masa depan," kata SBY di Blitar.
Kemudian, pada Minggu (10/12/2023), Partai Gerindra juga resmi memberikan rekomendasi pada Khofifah melalui Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Hashim Djojohadikusumo.
Menurut Hasyim, rekomendasi tersebut merupakan hasil aspirasi dari akar rumput yang menginginkan Khofifah kembali memimpin Jawa Timur.
Dia juga mengatakan, Khofifah mendukung Prabowo di Pilpres 2024.
"Salah satu faktor juga karena Khofifah dukung Prabowo. Enggak ada masalah kan Prabowo dukung Khofifah, Khofifah dukung Prabowo," kata adik Prabowo tersebut.
Nama Emil Dardak turut disebut-sebut maju kembali mendampingi Khofifah.
Hashim sempat menyebutkan nama Emil sebagai salah satu sosok yang digadang-gadang maju kembali.
"Nanti ada Pak Emil Dardak," katanya, seperti dikutip dari Antara, Minggu (10/12/2023).
Namun dia menegaskan bahwa nama pendamping diserahkan pada Khofifah.
"Nanti tergantung Ibu Khofifah," katanya.
Sementara Emil Dardak saat mendampingi SBY di Blitar Jawa Timur sempat mengisyaratkan kembali berpasangan dengan Khofifah.
"Logikanya bisa dilihat dengan sangat jelas," kata Emil pada Kompas.com usai ziarah di Makam Presiden Soekarno di Kota Blitar, Jumat (8/12/2023).
Sumber: Kompas.com (Achmad Faizal, Asip Agus Hasani, Nugraha Perdana), Antara
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.