Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cak Imin Khawatir Ada yang Manfaatkan Aparat dan Bansos untuk Kampanye

Kompas.com - 19/11/2023, 07:00 WIB
Moh. SyafiĆ­,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

JOMBANG, KOMPAS.com- Calon Wakil Presiden (Cawapres) dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) Muhaimin Iskandar, mengaku memiliki kekhawatiran adanya kecurangan saat Pemilihan Legislatif (Pileg) dan Pemilihan Presiden 2024.

Dia mengungkapkan, salah satu bentuk kecurangan yang dikhawatirkan bakal terjadi dan mencederai prinsip dan nilai demokrasi, yakni memanfaatkan aparat negara dan bantuan sosial untuk kampanye.

“Kita khawatir karena potensi kecurangan pasti ada sehingga kita perlu waspada. Ya, (contoh kecurangan) memanfaatkan bantuan sosial untuk kampanye dan memanfaatkan aparat,” kata Cak Imin, sapaan Muhaimin, di Pondok Pesantren Manbaul Ma’arif Denanyar, Jombang, Jawa Timur, Sabtu (18/11/2023) malam.

Baca juga: Dilaporkan ke Bawaslu, Cak Imin: Bukan Kampanye, Itu Hanya Pantun

Sejauh ini, jelas dia, belum ditemukan adanya kontestan Pemilu maupun Pilpres yang terbukti melakukan kecurangan.

Namun, dia berharap agar potensi-potensi kecurangan bisa diminimalisasi.

Cak Imin pun mengajak agar para kontestan Pemilu serta para pendukungnya, bisa mengedepankan prinsip-prinsip keadilan maupun prinsip Pemilu yang fair, jujur dan adil.

“Seperti yang sampaikan di beberapa kesempatan, marilah berkompetisi secara fair, sehat, positif, jujur dan adil. Tidak ada yang memanfaatkan aparat, tidak ada yang memanfaatkan bantuan bantuan sosial, tetapi kita gunakan Pemilu yang terbuka yang fair, yang adil,” kata Cak Imin.

Baca juga: Merasa Dapat Tekanan dan Intimidasi, Hasto Mulai Bangun Komunikasi dengan Tim Anies-Muhaimin

Menurut Cak Imin, potensi terjadinya kecurangan saat Pemilu maupun Pilpres tahun depan cukup terbuka.

Untuk mengantisipasi hal tersebut, diperlukan peran aktif masyarakat untuk melakukan pengawasan.

“Jika nantinya ditemukan kecurangan-kecurangan, saya berharap masyarakat menggunakan kameranya. Kalau ada kecurangan tolong di foto. Lalu di upload, dikirim ke kita, nanti akan kita jadikan bahan untuk protes,” kata Cak Imin.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polda Jatim Tangkap 3 Orang Pembuat Film Pendek 'Guru Tugas'

Polda Jatim Tangkap 3 Orang Pembuat Film Pendek "Guru Tugas"

Surabaya
Dikirimi Video Syur Istri Bersama PIL, Pria Asal Surabaya Lapor Polisi

Dikirimi Video Syur Istri Bersama PIL, Pria Asal Surabaya Lapor Polisi

Surabaya
Mendaftar Haji sejak Kelas 3 SD, Ini Cerita Calon Haji Termuda asal Ponorogo

Mendaftar Haji sejak Kelas 3 SD, Ini Cerita Calon Haji Termuda asal Ponorogo

Surabaya
Subandi Gantikan Gus Muhdlor hingga Pelantikan Bupati Sidoarjo Hasil Pilkada 2024

Subandi Gantikan Gus Muhdlor hingga Pelantikan Bupati Sidoarjo Hasil Pilkada 2024

Surabaya
Gantikan Gus Muhdlor, Plt Bupati Sidoarjo Akan Evaluasi Kebijakan

Gantikan Gus Muhdlor, Plt Bupati Sidoarjo Akan Evaluasi Kebijakan

Surabaya
Pria di Bojonegoro Dibacok Teman Wanitanya di Penginapan

Pria di Bojonegoro Dibacok Teman Wanitanya di Penginapan

Surabaya
Ada 8 Kecelakaan KA dan Kendaraan di Daop 9 Jember Selama Januari-Mei 2024

Ada 8 Kecelakaan KA dan Kendaraan di Daop 9 Jember Selama Januari-Mei 2024

Surabaya
Ditunjuk sebagai Plt Bupati Sidoarjo, Subandi Mengaku Prihatin dengan Kasus Korupsi di Lingkungan Pemkab

Ditunjuk sebagai Plt Bupati Sidoarjo, Subandi Mengaku Prihatin dengan Kasus Korupsi di Lingkungan Pemkab

Surabaya
Kasus Korupsi Dana Aspirasi DPRD Madiun, Jaksa Periksa Sekretaris Dewan

Kasus Korupsi Dana Aspirasi DPRD Madiun, Jaksa Periksa Sekretaris Dewan

Surabaya
Cerita Davin, Istrinya Meninggal Dunia Usai Cabut Gigi di Klinik Ngawi

Cerita Davin, Istrinya Meninggal Dunia Usai Cabut Gigi di Klinik Ngawi

Surabaya
Sumenep Darurat DBD, RSUD Sudah Rawat 224 Pasien yang Mayoritas Anak-anak

Sumenep Darurat DBD, RSUD Sudah Rawat 224 Pasien yang Mayoritas Anak-anak

Surabaya
Anggota Satpol PP Surabaya Dipecat karena Penipuan Investasi

Anggota Satpol PP Surabaya Dipecat karena Penipuan Investasi

Surabaya
Gunung Semeru Luncurkan Guguran Material Vulkanik Sejauh 1.000 Meter

Gunung Semeru Luncurkan Guguran Material Vulkanik Sejauh 1.000 Meter

Surabaya
Aturan Baru soal Zonasi PPDB 2024 di Sumenep, Tak Bisa Asal Pindah KK

Aturan Baru soal Zonasi PPDB 2024 di Sumenep, Tak Bisa Asal Pindah KK

Surabaya
Umi Kalsum Rawat Anaknya yang Lumpuh di Rumah yang Nyaris Ambruk

Umi Kalsum Rawat Anaknya yang Lumpuh di Rumah yang Nyaris Ambruk

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com