Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Komplotan Ini Curi 100 Mesin Pompa Air Milik Petani Selama 2 Bulan

Kompas.com - 14/11/2023, 15:14 WIB
Sukoco,
Farid Assifa

Tim Redaksi

MAGETAN,  KOMPAS.com  –  Kepolisian Resor Ngawi, Jawa Timur, mengamankan RA (23) dan  HS (35), keduanya adalah warga Kabupaten Ngawi yang diduga sebagai komplotan pencuri ratusan mesin pompa air milik petani.

Kapolres Ngawi AKBP Argowiyono mengatakan, dari pengakuan keduanya mereka telah mencuri setidaknya 100 mesin pompa pengairan milik petani di sejumlah desa.

"Pelaku melakukan aksi pencurian barang pada malam hari dengan cara berkeliling untuk mencari target barang yang akan dicuri," ujarnya saat konferensi pers di halaman Polres Ngawi, Selasa (14/11/2023).

Baca juga: Mobil Elf Hangus Terbakar di Tol Solo-Ngawi, Tak Ada Korban Jiwa

Argo menambahkan, selain mencuri mesin pompa air pertanian, komplotan tersebut juga menggondol kabel tembaga yang biasa digunakan warga. Komplotan tersebut juga tak segan untuk mengambil sepeda motor milik warga yang diparkir.

"Mereka juga mengincar kabel tembaga serta sepeda motor milik petani yang lengah karena kuncinya ditinggal saat mereka di sawah," imbuhnya.

Dari pengakuan mereka, komplotan ini telah melakukan pencurian dari April hingga Oktober di 100 lokasi. Hasil pencurian keduanya dijual ke pengepul barang rongsokan.

"Selama ini ada 100 lokasi di kecamatan-kecamatan yang ada di Ngawi, hasilnya mereka jual di pengepul rongsokan," ucapnya.

Kepolisian Resor Ngawi berhasil mengamankan sejumlah barang hasil curian berupa peralatan untuk menjalankan aksinya serta 3 unit sepeda motor hasil curian.

"Untuk barang bukti yang unit motor kita serahkan kepada pemiliknya," ucapnya.

Parmin, petani dari Desa Karangbanyu, Kecamatan Widodaren, mengaku kehilangan sepeda motor sebulan lalu saat mengontrol mesin pompa air untuk pengairan sawah miliknya.

Baca juga: Diduga Peras Ketua PTSL Rp 25 Juta, Oknum Wartawan di Ngawi Dijebloskan ke Penjara

 

Dia mengaku meninggalkan sepeda motornya selama 2 jam di pinggir sawah.

"Sekitar jam 2  malam saya mau pulang motor sudah hilang, saya jalan kaki pulang. Hari ini dikembalikan ke saya oleh Polres, senang akhirnya motor satu-satunya kembali," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Usai Nyabu, Sopir Truk Nyaris Tabrak Polisi Saat Dihentikan di Sidoarjo

Usai Nyabu, Sopir Truk Nyaris Tabrak Polisi Saat Dihentikan di Sidoarjo

Surabaya
10.000 Jemaat Ikuti Misa di Katedral Surabaya, Pesan Mewartakan Kebenaran

10.000 Jemaat Ikuti Misa di Katedral Surabaya, Pesan Mewartakan Kebenaran

Surabaya
5 Partai di Magetan Berkoalisi Usung Cabup-Cawabup di Pilkada 2024

5 Partai di Magetan Berkoalisi Usung Cabup-Cawabup di Pilkada 2024

Surabaya
Desa di Sumenep Beri Makan Lansia Tiap Hari, Sebagian Langsung Disuapi

Desa di Sumenep Beri Makan Lansia Tiap Hari, Sebagian Langsung Disuapi

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Surabaya
Gelapkan Barang Pelanggan, 3 Karyawan Perusahaan Ekspedisi di Situbondo Ditangkap

Gelapkan Barang Pelanggan, 3 Karyawan Perusahaan Ekspedisi di Situbondo Ditangkap

Surabaya
Wanita di Ngawi Meninggal Usai Cabut Gigi, Dinkes Periksa Dokter yang Menangani

Wanita di Ngawi Meninggal Usai Cabut Gigi, Dinkes Periksa Dokter yang Menangani

Surabaya
2.651 Jemaah Haji Asal Surabaya Divaksinasi Meningitis

2.651 Jemaah Haji Asal Surabaya Divaksinasi Meningitis

Surabaya
Pengangkut Sampah di Kota Malang Jadi Korban Tabrak Lari

Pengangkut Sampah di Kota Malang Jadi Korban Tabrak Lari

Surabaya
299 Calon Jemaah Haji Asal Situbondo Batal Berangkat Tahun Ini karena Tak Lunasi BPIH

299 Calon Jemaah Haji Asal Situbondo Batal Berangkat Tahun Ini karena Tak Lunasi BPIH

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Surabaya
Polda Jatim Tangkap 3 Orang Pembuat Film Pendek 'Guru Tugas'

Polda Jatim Tangkap 3 Orang Pembuat Film Pendek "Guru Tugas"

Surabaya
Dikirimi Video Syur Istri Bersama PIL, Pria Asal Surabaya Lapor Polisi

Dikirimi Video Syur Istri Bersama PIL, Pria Asal Surabaya Lapor Polisi

Surabaya
Mendaftar Haji sejak Kelas 3 SD, Ini Cerita Calon Haji Termuda asal Ponorogo

Mendaftar Haji sejak Kelas 3 SD, Ini Cerita Calon Haji Termuda asal Ponorogo

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com