Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kebakaran Gunung Argopuro, Jalur Baderan Situbondo ke Sabana Cikasur Disebut Steril dari Api

Kompas.com - 08/11/2023, 11:12 WIB
Ridho Abdullah Akbar,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

SITUBONDO, KOMPAS.com - Kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di Gunung Argopuro Jawa Timur masih belum dipastikan padam, sejak 27 Oktober 2023.

Dari citra satelit, total luas wilayah yang terdampak mencapai 205,3 hektar. Akibatnya wisata pendakian juga belum dibuka sampai waktu yang belum dapat ditentukan.

Baca juga: Kebakaran di Gunung Argopuro Meluas Capai 205,3 Hektar

Pastikan titik-titik api padam

Kepala Seksi Konservasi Wilayah VI BKSDA Jawa Timur Mamat Ruhimat mengungkapkan, kebakaran di Suaka Margasatwa Dataran Tinggi Hyang dan Gunung Argopuro masih belum bisa dipastikan padam sepenuhnya.

Menurutnya terpantau masih ada titik-titik api yang perlu diwaspadai.

"Masih perlu cek lapangan, apakah spot itu terjadi kebakaran lagi atau suhu panas, tapi kalau yang kemarin sudah padam, kami belum menyimpulkan sudah steril atau belum karena hujannya belum merata," kata Mamat saat dihubungi Kompas.com melalui sambungan telepon, Rabu (8/11/2023).

Baca juga: Jalur Pendakian Gunung Argopuro Ditutup Sementara Imbas Kebakaran Hutan

Dia juga menyatakan untuk wisata pendakian Gunung Argopuro belum dipastikan dibuka seratus persen karena belum sepenuhnya aman dari risiko kebakaran.

Hanya wilayah timur yakni Sabana Cikasur yang sudah dipastikan aman dari api karena sering turun hujan.

"Trek pendakian belum bisa kami pastikan karena pendakian sekali pun dibuka hanya Jalur Baderan sampai ke Sabana Cikasur," katanya.

Sedangkan, pendakian dari Jalur Bremi Probolinggo ke Hutan Taman Hidup belum bisa dibuka karena masih menunggu koordinasi antara BKSDA dengan TNI AD.

Sebab wilayah yang terbakar masuk zona kedua hutan milik masing-masing instansi.

"Untuk lewat Pos Bremi Probolinggo masih menunggu koordinasi antara BKSDA dengan Pihak TNI AD," tambahnya.

Baca juga: Hutan di Lereng Argopuro Jember Terbakar, Pemadaman Terkendala Medan

Pihak BKSDA Jatim menilai jika hujan sudah merata di Suaka Margasatwa Dataran Tinggi Hyang selama 3 hari berturut-turut maka pendakian kemungkinan besar akan dibuka.

"Kalau hujan selama 3 hari berturut-turut kemungkinan besar akan dibuka pendakian, pantauan dari citra satelit masih ada titik-titik api terutama wilayah bagian barat," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pengalihan Arus dan Tempat Parkir Jemaah Pengajian Akbar di Balai Kota Surabaya

Pengalihan Arus dan Tempat Parkir Jemaah Pengajian Akbar di Balai Kota Surabaya

Surabaya
30 Persen Calon Jemaah Haji asal Kota Malang merupakan Lansia

30 Persen Calon Jemaah Haji asal Kota Malang merupakan Lansia

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Surabaya
Alasan Polisi Hentikan Penyidikan Kasus Kecelakaan Moge di Probolinggo

Alasan Polisi Hentikan Penyidikan Kasus Kecelakaan Moge di Probolinggo

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Surabaya
Cerita Relawan Tagana Sahrul Mustofa, Mengabdi untuk Kemanusiaan Jadi Panggilan Jiwa

Cerita Relawan Tagana Sahrul Mustofa, Mengabdi untuk Kemanusiaan Jadi Panggilan Jiwa

Surabaya
Usai Nyabu, Sopir Truk Nyaris Tabrak Polisi Saat Dihentikan di Sidoarjo

Usai Nyabu, Sopir Truk Nyaris Tabrak Polisi Saat Dihentikan di Sidoarjo

Surabaya
10.000 Jemaat Ikuti Misa di Katedral Surabaya, Pesan Mewartakan Kebenaran

10.000 Jemaat Ikuti Misa di Katedral Surabaya, Pesan Mewartakan Kebenaran

Surabaya
5 Partai di Magetan Berkoalisi Usung Cabup-Cawabup di Pilkada 2024

5 Partai di Magetan Berkoalisi Usung Cabup-Cawabup di Pilkada 2024

Surabaya
Desa di Sumenep Beri Makan Lansia Tiap Hari, Sebagian Langsung Disuapi

Desa di Sumenep Beri Makan Lansia Tiap Hari, Sebagian Langsung Disuapi

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Surabaya
Gelapkan Barang Pelanggan, 3 Karyawan Perusahaan Ekspedisi di Situbondo Ditangkap

Gelapkan Barang Pelanggan, 3 Karyawan Perusahaan Ekspedisi di Situbondo Ditangkap

Surabaya
Wanita di Ngawi Meninggal Usai Cabut Gigi, Dinkes Periksa Dokter yang Menangani

Wanita di Ngawi Meninggal Usai Cabut Gigi, Dinkes Periksa Dokter yang Menangani

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com