Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saat Petahana Menang Lawan Mantan Istri dalam Pilkades Serentak di Banyuwangi...

Kompas.com - 26/10/2023, 07:59 WIB
Rizki Alfian Restiawan,
Andi Hartik

Tim Redaksi

BANYUWANGI, KOMPAS.com - Mantan pasangan suami istri bersaing berebut kursi kepala desa Kaliploso pada Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak di Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, Rabu (25/10/2023).

Mereka adalah Rudi Hartono (44) dan Siti Mujayanah (33). Rudi yang berstatus petahana bertarung 'head to head' dengan mantan istrinya dalam kontestasi Pilkades di Desa Kaliploso, Kecamatan Cluring.

Menurut hasil rekapitulasi dari laman resmi Pilkades Banyuwangi https://pemilu.banyuwangikab.go.id, Rudi memenangi kontestasi itu dengan 1.982 suara. Sedangkan mantan istrinya mendapatkan 560 suara.

Baca juga: Dikemas lewat Festival Demokrasi Desa, Pilkades di Banyuwangi Berjalan Riang dan Aman

Hasil tersebut diperoleh dari jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) Desa Kaliploso sebanyak 3.280 suara yang tersebar di tujuh Tempat Pemungutan Suara (TPS).

"Kalah menang itu biasa. Mari bersama merajut kembali silaturahmi untuk kebaikan desa kita tercinta ini," kata AF, salah satu tokoh masyarakat di Desa Kaliploso kepada Kompas.com.

Baca juga: Pilkades Serentak di Banyuwangi Digelar Besok

AF enggan disebutkan nama lengkapnya karena tensi politik akibat Pilkades itu masih memanas.

Sebelumnya, Rudi Hartono mendapat nomor urut satu. Sedangkan mantan istrinya yang telah berpisah sekitar dua tahun lalu mendapat nomor urut dua.

Hampir tak ada bedanya, masing-masing calon mengusung slogan 'Asli Wong'. Rudi dengan slogan "Asli Wong Kaliploso", sedang Mujayanah "Asli Wong Perduli Kaliploso".

Suhu perpolitikan desa pun sempat memanas. Perang banner kedua kubu cakades dengan slogan, visi dan misi, banyak bertebaran di desa itu.

Foto keduanya juga berdampingan di berbagai sudut kampung dan di lokasi strategis desa.

Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani Azwar Anas menyampaikan pesan kepada seluruh desa penyelenggara Pilkades untuk menjaga kondusivitas.

“Kita harus bersama-sama menjaga kerukunan, kondusivitas. Ini demi kenyamanan kita semua,” kata Ipuk, Rabu (25/10/2023).

Ipuk mengatakan, agar semua peserta Pilkades dan para pendukungnya tidak saling melakukan tindakan negatif.

"Agar tidak terjadi perpecahan yang justru akan merugikan pembangunan di desa ke depannya,” ujar Ipuk.

Pilkades yang dihelat di 51 desa ini diikuti oleh 195 calon kepala desa. Melibatkan 309.503 pemilih yang terbagi dalam 702 Tempat Pemungutan Suara.

Sementara itu, Wakapolresta Banyuwangi AKBP Dewa Putu Darmawan memastikan, keamanan di Pilkades kali ini telah disiapkan secara maksimal.

Pasukan pengamanan yang disiapkan melibatkan unsur Polri, TNI, Brimob, Satpol PP hingga Linmas.

“Total keseluruhan pengamanan mencapai 3.278 personel gabungan,” tandasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

5 Puncak Gunung di Kaldera Tengger, Ternyata Tidak Hanya Gunung Bromo

5 Puncak Gunung di Kaldera Tengger, Ternyata Tidak Hanya Gunung Bromo

Surabaya
10 Tahun Diteror Foto Mesum, Wanita di Surabaya Laporkan Teman SMP ke Polisi

10 Tahun Diteror Foto Mesum, Wanita di Surabaya Laporkan Teman SMP ke Polisi

Surabaya
Cerita Supiyah, Tukang Pijat asal Surabaya yang Pergi Naik Haji

Cerita Supiyah, Tukang Pijat asal Surabaya yang Pergi Naik Haji

Surabaya
Pria Peneror Teman Perempuannya Selama 10 Tahun Ditangkap Polisi

Pria Peneror Teman Perempuannya Selama 10 Tahun Ditangkap Polisi

Surabaya
Kisah Mbah Harjo Berhaji di Usia 109 Tahun, Hatinya Bergetar Melihat Kabah

Kisah Mbah Harjo Berhaji di Usia 109 Tahun, Hatinya Bergetar Melihat Kabah

Surabaya
PPP Beri Rekomendasi Maju Pilkada Jatim 2024 untuk Khofifah-Emil

PPP Beri Rekomendasi Maju Pilkada Jatim 2024 untuk Khofifah-Emil

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Surabaya
Sejarah Kerajaan Singasari: Silsilah, Masa Kejayaan, dan Keruntuhan

Sejarah Kerajaan Singasari: Silsilah, Masa Kejayaan, dan Keruntuhan

Surabaya
Gunung Semeru Luncurkan Awan Panas Sejauh 3 Kilometer

Gunung Semeru Luncurkan Awan Panas Sejauh 3 Kilometer

Surabaya
Bayi Laki-laki Ditemukan di Teras Rumah Warga, Banyak Rumput Menempel di Tubuhnya

Bayi Laki-laki Ditemukan di Teras Rumah Warga, Banyak Rumput Menempel di Tubuhnya

Surabaya
Kisah Nenek Penjual Bunga Tabur di Lumajang Menabung Belasan Tahun demi Naik Haji

Kisah Nenek Penjual Bunga Tabur di Lumajang Menabung Belasan Tahun demi Naik Haji

Surabaya
Gunung Semeru Meletus 7 Kali Sabtu Pagi

Gunung Semeru Meletus 7 Kali Sabtu Pagi

Surabaya
Pria di Probolinggo Perkosa Sepupu Istri, Dibawa ke Hotel 3 Hari

Pria di Probolinggo Perkosa Sepupu Istri, Dibawa ke Hotel 3 Hari

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com