Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pilkades di Bangkalan Tegang karena Ada Pria Bawa Senjata Api

Kompas.com - 25/10/2023, 19:22 WIB
Taufiqurrahman,
Farid Assifa

Tim Redaksi

BANGKALAN, KOMPAS.com - Pemilihan kepala desa Desa Konang, Kecamatan Konang, Kabupaten Bangkalan, Jawa Timur, Rabu (25/10/2023) berlangsung tegang.

Hal itu karena ada seorang pria membawa senjata api yang diselipkan di punggungnya saat pemungutan suara berlangsung. 

Pria itu kemudian diamankan oleh polisi. Peristiwa penangkapannya direkam video dan viral di media sosial.

Dalam salah satu video berdurasi 27 detik terekam, beberapa anggota Brimob bersenjata laras panjang, menggeledah seorang pria berkopiah hitam dipadu kemeja kotak-kotak warna biru.

Baca juga: Dikemas lewat Festival Demokrasi Desa, Pilkades di Banyuwangi Berjalan Riang dan Aman

Pria itu dibentak-bentak untuk mengeluarkan senpi yang diselipkan di belakang bajunya.

Pria berpeci itu kemudian mengeluarkan sebuah senpi dan menyerahkannya kepada polisi.

Kepala Kepolisian Resor Bangkalan, Ajun Komisaris Besar Polisi Febri Isman membenarkan peristiwa tersebut.

Penangkapan pria pembawa senpi itu terjadi di Desa Konang saat pilkades berlangsung.

“Situasi di tempat pemungutan suara agak menegangkan. Kami lakukan pemeriksaan kepada semua warga dan ditemukan ada yang membawa senpi,” terang Febri Isman saat dikonfirmasi melalui sambungan telpon seluler.

Febri menambahkan, pria pemilik Senpi itu langsung diamankan ke Poles Bangkalan oleh Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) dengan pengawalan anggota Brimob.

"Sudah diamankan pemilik Senpi. Kami masih lakukan pemeriksaan lebih lanjut untuk mengetahui motifnya kenapa membawa Senpi, padahal sudah kami imbau jangan melakukan tindakan yang memicu ketegangan dan keributan,” imbuhnya.

Meskipun ada insiden tersebut, pelaksanaan pemungutan suara di Desa Konang tetap berjalan kondusif.

Diberitakan sebelumnya, pelaksanaan Pilkades serentak tahap 3 di Kabupaten Bangakalan, dilaksanakan di 14 desa.

Baca juga: Masih Pakai Baju Pengantin, Pasangan di Trenggalek Mencoblos Saat Pilkades

 

Sebanyak 827 personel gabungan dikerahkan untuk mengamankan pelaksanaan Pilkades.

Personel gabungan tersebut terdiri dari TNI dan Polri dengan bantuan dari 3 Polres di Madura, yakni Polres Sumenep, Polres Pamekasan dan Polres Sampang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

5 Puncak Gunung di Kaldera Tengger, Ternyata Tidak Hanya Gunung Bromo

5 Puncak Gunung di Kaldera Tengger, Ternyata Tidak Hanya Gunung Bromo

Surabaya
10 Tahun Diteror Foto Mesum, Wanita di Surabaya Laporkan Teman SMP ke Polisi

10 Tahun Diteror Foto Mesum, Wanita di Surabaya Laporkan Teman SMP ke Polisi

Surabaya
Cerita Supiyah, Tukang Pijat asal Surabaya yang Pergi Naik Haji

Cerita Supiyah, Tukang Pijat asal Surabaya yang Pergi Naik Haji

Surabaya
Pria Peneror Teman Perempuannya Selama 10 Tahun Ditangkap Polisi

Pria Peneror Teman Perempuannya Selama 10 Tahun Ditangkap Polisi

Surabaya
Kisah Mbah Harjo Berhaji di Usia 109 Tahun, Hatinya Bergetar Melihat Kabah

Kisah Mbah Harjo Berhaji di Usia 109 Tahun, Hatinya Bergetar Melihat Kabah

Surabaya
PPP Beri Rekomendasi Maju Pilkada Jatim 2024 untuk Khofifah-Emil

PPP Beri Rekomendasi Maju Pilkada Jatim 2024 untuk Khofifah-Emil

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Surabaya
Sejarah Kerajaan Singasari: Silsilah, Masa Kejayaan, dan Keruntuhan

Sejarah Kerajaan Singasari: Silsilah, Masa Kejayaan, dan Keruntuhan

Surabaya
Gunung Semeru Luncurkan Awan Panas Sejauh 3 Kilometer

Gunung Semeru Luncurkan Awan Panas Sejauh 3 Kilometer

Surabaya
Bayi Laki-laki Ditemukan di Teras Rumah Warga, Banyak Rumput Menempel di Tubuhnya

Bayi Laki-laki Ditemukan di Teras Rumah Warga, Banyak Rumput Menempel di Tubuhnya

Surabaya
Kisah Nenek Penjual Bunga Tabur di Lumajang Menabung Belasan Tahun demi Naik Haji

Kisah Nenek Penjual Bunga Tabur di Lumajang Menabung Belasan Tahun demi Naik Haji

Surabaya
Gunung Semeru Meletus 7 Kali Sabtu Pagi

Gunung Semeru Meletus 7 Kali Sabtu Pagi

Surabaya
Pria di Probolinggo Perkosa Sepupu Istri, Dibawa ke Hotel 3 Hari

Pria di Probolinggo Perkosa Sepupu Istri, Dibawa ke Hotel 3 Hari

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com