Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ayah dan Anak yang Sekongkol Bunuh Ibu di Probolinggo Sudah Siapkan Celurit

Kompas.com - 05/10/2023, 22:08 WIB
Ahmad Faisol,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

PROBOLINGGO, KOMPAS.com - Seorang ibu di Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur bernama Aryati (35) dibunuh oleh suaminya, Bambang (45) dan anak kandungnya sendiri, M. Nur (19).

Dua tersangka ternyata sudah mempersiapkan dan mengasah alat tajam yang digunakan untuk membunuh korban.

Baca juga: Kronologi Ibu di Probolinggo Tewas Dibunuh Suami dan Anak, Korban Dituduh Selingkuh

Hal itu terungkap dalam rekonstruksi yang digelar oleh Kepolisian Resor Probolinggo Kota di dua lokasi, pada Kamis (5/10/2023).

Dalam rekonstruksi tersebut, kedua tersangka memeragakan sekitar 36 adegan.

Rekonstruksi digelar di Mapolsek Wonomerto karena mempertimbangkan keamanan. Sedangkan rekonstruksi kedua di lokasi pembunuhan di Jalan Dusun Sungai Tengah, Desa Patalan, Wononerto.

Baca juga: Suami di Probolinggo Bacok Istri hingga Tewas akibat Persoalan Perselingkuhan

Kedua tersangka Bambang (45) dan anak kandungnya, M Nur (19) sehari sebelumnya telah merencanakan menganiaya Aryati (35), warga Dusun Jrebeng Tancak, Desa Jrebeng, Kecamatan Wononerto.

"Celurit yang digunakan untuk menganiaya korban disiapkan oleh Nur. Bahkan kedua celurit ini diasah terlebih dahulu kemudian dimasukkan ke dalam tas berwarna hitam," kata Kasi Humas Polres Probolinggo Kota Iptu Zainullah, Kamis.

Di lokasi kedua, para pelaku mengendarai motor Yamaha Mio warna oranye mengadang korban yang saat itu berboncengan dengan orang yang diduga pria idaman lain korban.

Nur sempat mengejar pria tersebut. Pria itu berhasil melarikan diri dengan sepeda motornya.

Dua pelaku lalu menganiaya korban.

"Setelah membacok korban, kedua tersangka meninggalkan lokasi. Akhirnya saksi menemukan korban tergeletak dan melaporkan kejadian tersebut kepada polisi," tambah Zainullah.

Kedua tersangka dikenakan pasal 338 subsider 340 KUHP pidana, junto pasal 55 ayat 1 KUHP dengan ancaman kurungan penjara 20 tahun.

“Kedua tersangka dalam rekonstruksi kooperatif dan mengakui semua perbuatannya sesuai fakta sebenarnya. Kedua pelaku membacok korban beberapa kali pada bagian tangan, lengan, kaki dan tubuh lainnya hingga mengakibatkan korban meninggal dunia di TKP,” kata Zainullah

Baca juga: Petani di Probolinggo Jadi Korban Perampokan, Pelaku Pura-pura Minta Tolong

Zainullah menambahkan, untuk mengamankan kegiatan rekonstruksi ini, jajaran Polres Probolinggo Kota menurunkan 35 personel gabungan dari jajaran Polres maupun polsek.

Diberitakan, Aryati (35), warga Desa Jrebeng, Kecamatan Wonomerto, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, tewas usai dibacok oleh suaminya sendiri, Bambang (41), Jumat (29/9/2023).

Kasus pembacokan ini melibatkan anak keduanya, yakni M Nur (19).

Kasi Humas Polres Probolinggo Kota Iptu Zainullah mengatakan, pembacokan ini dilatari oleh persoalan perselingkuhan. Korban diduga selingkuh dengan pria berinisial B (49).

"Bambang membunuh Aryati karena diduga selingkuh dengan B. Hubungan Bambang dan Aryati diketahui tidak harmonis karena sudah pisah ranjang," kata Zainullah. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Rumah Korban Pesawat Latih Jatuh di BSD Tangerang yang Ada di Sidoarjo Sepi

Rumah Korban Pesawat Latih Jatuh di BSD Tangerang yang Ada di Sidoarjo Sepi

Surabaya
2 Pelajar Tewas dalam Kecelakaan Motor di Jember

2 Pelajar Tewas dalam Kecelakaan Motor di Jember

Surabaya
9 Orang Berebut Tiket Bakal Calon Wakil Bupati dari PDI-P di Pilkada Sumenep, Ada Istri Mantan Bupati dan Jurnalis

9 Orang Berebut Tiket Bakal Calon Wakil Bupati dari PDI-P di Pilkada Sumenep, Ada Istri Mantan Bupati dan Jurnalis

Surabaya
Promosikan Judi Online, Selebgram Tulungagung Ditangkap Polisi

Promosikan Judi Online, Selebgram Tulungagung Ditangkap Polisi

Surabaya
Sejoli di Lamongan Ditangkap Polisi karena Edarkan Narkoba Jenis Sabu

Sejoli di Lamongan Ditangkap Polisi karena Edarkan Narkoba Jenis Sabu

Surabaya
'Home Industry' Pil Ekstasi di Surabaya Digerebek, 6,7 Juta Pil Dobel L dan Carnophen Disita

"Home Industry" Pil Ekstasi di Surabaya Digerebek, 6,7 Juta Pil Dobel L dan Carnophen Disita

Surabaya
Pilkada Lumajang, Indah Amperawati Daftar Bacabup ke Partai Demokrat

Pilkada Lumajang, Indah Amperawati Daftar Bacabup ke Partai Demokrat

Surabaya
Remaja di Gresik Ditangkap Polisi karena Cabuli Pacar

Remaja di Gresik Ditangkap Polisi karena Cabuli Pacar

Surabaya
Pengakuan Keluarga Sugiati soal Pembongkaran Rumah oleh Anaknya

Pengakuan Keluarga Sugiati soal Pembongkaran Rumah oleh Anaknya

Surabaya
Cucu Pendiri NU Lathifah Shohib Daftar Bacalon Bupati Malang ke PKB

Cucu Pendiri NU Lathifah Shohib Daftar Bacalon Bupati Malang ke PKB

Surabaya
34 Anak di Sumenep Terpapar TBC, Pemkab Lakukan Skrining Besar-besaran

34 Anak di Sumenep Terpapar TBC, Pemkab Lakukan Skrining Besar-besaran

Surabaya
Tangki Diduga Bocor, Mobil di Magetan Terbakar Saat Isi BBM

Tangki Diduga Bocor, Mobil di Magetan Terbakar Saat Isi BBM

Surabaya
Melawan Arus dan Marah, Pengendara Motor di Malang Diteriaki Maling

Melawan Arus dan Marah, Pengendara Motor di Malang Diteriaki Maling

Surabaya
Pembobol Toko Kue di Surabaya Ditangkap, 2 Pelaku Ditembak di Kaki

Pembobol Toko Kue di Surabaya Ditangkap, 2 Pelaku Ditembak di Kaki

Surabaya
Jalur Piket Nol Lumajang Ditutup, Pengendara Diminta Lewat Probolinggo

Jalur Piket Nol Lumajang Ditutup, Pengendara Diminta Lewat Probolinggo

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com